Interesting. My experience of the place may be uniquely coloured by the fact that I arrived here in refuge for the rain, but regardless.. this place is excellent. The food arrived rather timely for what is offered, and offered a good meal they did.
I had the Ramencha 4 Shoyu, hot ocha, and the gyoza and toriyaki set. Apparently this place opened in 2020 January, talk about bad timing. The fact that it stood to now is testament to its quality in many ways.
For me the portion was just right for lunch, though it might be a bit filling for others. In Indonesia, ramen sizes are not commonly big but the size here is rather small even under that standard though that might be a good thing for some.
What stood out however is the noodles. I immediately realized that it was different upon taking a bite, it had a firmness to it when being bitten, it absorbed the soup nicely and broke off easily when eating. This is unique. You don't quite need to slurp the noodles when eating and while it's to each other's taste, my opinion on the ramen was rather excellent.
To those who want to taste this noodle, try out the standard readiness, they'll ask for soup or standard. Soup is smoother though I haven't...
Read moreRestoran Jepang yang satu ini memiliki 2 cabang di Tangerang dan sudah berlogo halal Indonesia sehingga aman bagi yang muslim.
Konsep restoran ini merupakan healthy Japanese food dengan harga yang affordable. Seluruh bahan bakunya menggunakan bahan alami, tidak memakai MSG dan perisa buatan
Tempatnya juga cukup nyaman. Di hampir semua meja ada stop kontak. Untuk menunya juga ada appetizer, main course, hingga dessert.
Saya mencoba :
Chicken Salted Egg Bento (IDR 42k)
Konsep bentonya cukup unik, tamago dan ayamnya dipisah dengan nasi sehingga bisa buat sharing.
Nasinya pulen dan tidak keras meskipun dimakan lebih fari 30 menit sesudah difoto. Tamagonya tidak fluffy, namun rasa manisnya pas dan tidak berbau amis. Selain itu tamagonya juga nggak terlalu moist hingga ada rasa cairan telurnya. Saya malah suka yang begini ketimbang yang ada cairan.
Ayamnya pun empuk dan rasa saus salted eddnya beneran enak. Sausnya menggunakan kuning telur asli sehingga terasa kesat dan aromanya.
Niku Udon (IDR 50k)
Udonnya homemade dan saya suka sekali rasanya. Teksturnya kenyal, namun tidak overcook. Rasa kuahnya manis gurih dan semakin enak dimakan pakai kremesan (sejenis tempura crumbs).
Daging sapinya juga empuk dan rasanya sedikit manis. Saya suka rasa sapinya.
Karubi Ramen (IDR 75k)
Ramennya home made dengan ukuran kecil dan lurus. Aku suka karena tingkat kematangan ramennya pas.
Rasa beefnya cenderung manis dan teksturnya kurang empuk sehingga sedikit sulit digigit.
Kuahnya sangat terasa collagennya dan teksturnya creamy. After tastenya sedikit terlalu creamy untukku, namun ini cocok buat yang suka rasa creamy.
Gyoza (IDR 20k)
Gyozanya cukup enak, kulitnya tidak terlalu tebal.
Dagingnya padat. Namun seandainya garlicnya sedikit ditambah sehingga lebih wangi dan gurih akan lebih enak.
Yakitori (IDR 25k)
Seporsi berisi 3 tusuk yakitori yang cukup besar. Dagingnya menggunakan bagian dada yang lebih rendah kalori dengan cita rasa cenderung manis dan meresap
Buatku rasa nya sedikit manis. Seandainya ada pilihan shio, mungkin bakal lebih oke.
Genmaicha (IDR 15k)
Tehnya menggunakan bubuk genmaicha import Jepang. Rasanya sedikit pahit sehingga aroma dan rasa tehnya lebih menonjol dan cocok buat menetralisir after taste makanan.
Aroma roastednya wangi dengan sedikit...
Read moreKe sini karena liat review google bagus dan gue lagi pengen ramen (walaupun jadinya beli udon) wkwkwkwk Tempatnya kecil panjang gitu, ada 7-9 meja kalo gak salah. Tapi tempatnya enak sih, sejuk. Pelayanannya ramah, terus langsung pesen di kasir, jadi kalo mau cepet ya liat menunya dulu di google wkwkwk Untuk harga makanannya tuh yang ricebowl 50rban, udon 50rban, ramen 80rban, snacknya 30-50rban, dessertnya 20rban, minumannya bervariasi dari 20-50rban. Porsi ricebowlnya ngenyangin, cukuplah buat yang laper dan porsi makannya normal. Buat udonnya ternyata banyak, padahal kondisi gue abis main badminton dan lapar wkwk terus ramennya kayaknya gede banget porsinya kalo ngeliat harga wkwk Beef udon yang gue pesen tuh yang pedes gitu (lupa namanya) ada 3 level, dan pas gue tanya katanya tiap level agak beda, beda 20gr sambelnya kalo gak salah denger. Gue orang yang suka pedes, pesen yang level 2 itu lumayan pedes dan nikmat banget buat gue. Udonnya gede dan kenyal banget sumpah, enak! Beefnya juga banyak, gak pelit sama sekali! Terus yang makan ricebowl tuh lidahnya selektif ya (alias lidah rumahan yang gak makan aneh-aneh), tapi katanya enak. Untuk matcha lattenya enak banget, dia lebih ke manid dibanding pahit. Untuk strawberry teanya asem, seger enak gitu. Terus buat gyozanya enak banget! Isinya daging cincang gitu, juicy banget, sampe orang yang lidahnya selektif tuh ngabisin gyozanya wkwkw yakitorinya juga enak, rasanya tuh bbq, manis gurih gitu, ayamnya lembut dan potongannya gede, terus bawang daunnya juga lembut, enak dah. Kalo dessertnya tuh namanya pia. Ada 3 varian, coklat, keju sama durian. Teksturnya tuh kayak kulit piscok tapi lebih lembut, enak, anget wkwk dessertnya bisa minta disajiin abis makan. Oh iya, lantai 2 tuh khusus kitchen, toilet sama mushola kayaknya kalo liat simbolnya mah, belum ke sana...
Read more