We like the scenery. We visited it early in the morning. We are very lucky that our guide know exactly what is raw kaolin and glass sand. Our guide got some of them for us to know the textures while explaining why is it so valuable. The nature of the kaolin is sticky when it meets water, so going down to the "so called" kaolin lake is dangerous. Kaolin is the basic material for paints and talcum powder. Mining is the major economic source in the Belitung for decades. Tourism is just recently. It would be a great advantage for the tourist if there are also a mining company visit, so tourist could also see up close how exactly those materials are processed. And how mining sector contributes...
Read moreDanau Kaolin merupakan salah satu wisata alternatif yang terletak di Kota Tanjung Pandan. Lokasinya yang berada di pusat kota di Belitung ini membuat Danau Kaolin menjadi destinasi wajib untuk dikunjungi wisatawan saat berada di Pulau Belitung. Akses menuju ke lokasi pun sangat mudah, yaitu hanya membutuhkan waktu 10 menit dari pusat kota dengan menggunakan kendaraan pribadi mobil atau motor.
Danau Kaolin ini sebenarnya merupakan bekas area pertambangan kaolin yang sudah lama ditinggalkan dan pembentukannya disempurnakan oleh aktivitas alam. Kaolin sendiri merupakan suatu mineral sebagai bahan industri seperti kosmetik, kertas, makanan, pasta gigi yang cukup digemari karena sifatnya yang halus, putih, dan kuat. Karakteristik dari Danau Kaolin ini adalah warna pasir atau tanahnya yang berwarna putih bersih serta airnya yang berwarna biru muda sangat cerah. Perpaduan kedua warna tersebut tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang datang ke Pulau Belitung.
Selain Danau Kaolin ini, sebenarnya masih ada beberapa area tambang kaolin lainnya di Pulau Belitung, namun karena lokasinya jauh dari pusat kota dan mungkin karena beberapa masih belum dibuka secara umum sehingga banyak yang tidak mengetahuinya, seperti di daerah Membalong misalnya. Di Danau Kaolin sendiri sebenarnya bukan tempat wisata yang diresmikan secara umum, hanya saja karena daya tariknya akan pemandangan danaunya menjadikan wisatawan berbondong-bondong datang ke tempat ini.
Danau Kaolin tidak ada pengelola secara resminya, sehingga tidak terdapat fasilitas penunjang apapun di tempat ini. Hanya terdapat danau beserta airnya dan lahan luas yang biasa dimanfaatkan sebagai area parkir kendaraan yang datang. Apabila hendak ke Danau Kaolin ini, disarankan pada saat bukan musim penghujan dan pada waktu pagi hari yang cerah. Kondisi Danau Kaolin yang sangat terbuka, pada siang hari akan terasa sangat panas dan membuat silau karena pancaran warna putih pasir dan air biru yang sangat cerah. Sehingga perlu dipersiapkan kaca mata dan pelindung sinar matahari apabila hendak ke lokasi ini...
Read moreBelitung tidak hanya melulu identik dengan batu granit besar yang menjadi ciri khas novel ‘Laskar Pelangi’. Karena Belitung mempunyai sumber daya yang digunakan sebagai mata pencaharian masyarakatnya, yaitu penambangan kaolin. Berupa tanah liat lunak, halus, dan berwarna putih untuk bahan pembuatan kosmetik, karet, atau kertas. Hasil dari lahan tambang inilah yang menciptakan lubang-lubang tak beraturan menyerupai danau besar dengan air berwarna biru tosca dengan pasir putih yang sangat menawan. Kalau Bandung memiliki Kawah Putih Ciwidey, wisata Belitung punya Danau Kaolin.
Danau Kaolin terletak sekitar 10 menit dari pusat kota Tanjungpandang, Belitung Timur jika ditempuh menggunakan kendaraan bermotor. Perlu menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju lokasi. Tentu sangat susah mendapati kendaraan umum yang akan menuju Danau Kaolin karena merupakan pusat pertambahan yang mendadak terkenal menjadi tempat untuk berwisata karena keelokannya.
Sebagian dari pengunjung yang datang akan memuji keindahan Danau Kaolin tersebut karena keeksotisannya, namun tidak banyak juga yang menyatakan keprihatinannya. Jika menuju Belitung dengan menaiki pesawat, saat sebelum pesawat mendarat, kita bisa melihatnya ironi dibalik keindahan Danau Kaolin. Banyak lubang putih menganga tak beraturan terlihat seperti panu yang justru membuat pemandangan menjadi kotor. Mesin-mesin besar pengeruk kaolin telah membuat cacat tanah Belitung.
Hasil tambang kaolin memberikan banyak keuntungan pada masyarakatnya. Selain kaolin yang berhasil dikeruk, sisa lahannya bisa digunakan untuk tempat wisata jika ada pihak yang mengolahnya. Namun, jangan biarkan tanah ini seperti bangkai setelah diambil madunya. Kubangan hasil dari kerukan mesin menghasilkan lubang kecil dan ada pula yang besar sehingga nampak seperti pulau kecil di tengah-tengah...
Read more