HTML SitemapExplore
logo
Find Things to DoFind The Best Restaurants

Cikaracak Waterfall — Attraction in Caringin

Name
Cikaracak Waterfall
Description
Nearby attractions
Nearby restaurants
Nearby hotels
Related posts
Keywords
Cikaracak Waterfall tourism.Cikaracak Waterfall hotels.Cikaracak Waterfall bed and breakfast. flights to Cikaracak Waterfall.Cikaracak Waterfall attractions.Cikaracak Waterfall restaurants.Cikaracak Waterfall travel.Cikaracak Waterfall travel guide.Cikaracak Waterfall travel blog.Cikaracak Waterfall pictures.Cikaracak Waterfall photos.Cikaracak Waterfall travel tips.Cikaracak Waterfall maps.Cikaracak Waterfall things to do.
Cikaracak Waterfall things to do, attractions, restaurants, events info and trip planning
Cikaracak Waterfall
IndonesiaWest JavaCaringinCikaracak Waterfall

Basic Info

Cikaracak Waterfall

6VWF+2HP, Cinagara, Caringin, Bogor Regency, West Java 16730, Indonesia
4.5(288)
Closed
Save
spot

Ratings & Description

Info

Outdoor
Adventure
Scenic
Family friendly
Pet friendly
Off the beaten path
attractions: , restaurants:
logoLearn more insights from Wanderboat AI.
Phone
+62 858-8887-2137
Open hoursSee all hours
Sun6 AM - 4 PMClosed

Plan your stay

hotel
Pet-friendly Hotels in Caringin
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Affordable Hotels in Caringin
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Trending Stays Worth the Hype in Caringin
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Reviews

Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Wanderboat LogoWanderboat

Your everyday Al companion for getaway ideas

CompanyAbout Us
InformationAI Trip PlannerSitemap
SocialXInstagramTiktokLinkedin
LegalTerms of ServicePrivacy Policy

Get the app

© 2025 Wanderboat. All rights reserved.
logo

Reviews of Cikaracak Waterfall

4.5
(288)
avatar
5.0
5y

Bogor punya banyak curug asyik untuk tempat liburan. Satu lagi yang bisa dikunjungi yaitu Curug Cikaracak, yang juga bisa jadi lokasi uji adrenalin.

Bogor menjadi terkenal karena banyak menyajikan alternatif pilihan destinasi wisata seperti wisata istana, taman, kebun, museum, gunung, lintas alam, dan tentunya air terjun (curug). Kota Bogor yang diapit oleh tiga gunung, tentunya memiliki banyak destinasi wisata alam mulai dari outbond sampai curug.

Kali ini saya berkesempatan mengunjungi destinasi alam di kaki Gunung Gede Pangrango, Yaitu Curug Cikaracak. Curug Cikaracak terletak di Dusun Cibeling, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor atau berjarak 15 km dari Ciawi.



Lokasi ini bisa di tempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat ataupun kendaraan roda dua sampai Dusun Cibeling. Jika melalui Ciawi, arahkan mobil ke Sukabumi sampai Cisempur terpampang plang Curug Cikaracak belok kiri dan ikuti saja jalan tersebut.

Kondisi jalan cukup baik dengan medan yang sudah beraspal. Sampai dusun Cibeling, dilanjutkan dengan trekking kurang lebih 2.5 km. Curug Cikaracak sangat cocok bagi anda yang menyukai trekking ataupun yang suka berpetualang.

Curug ini memiliki landscape yang lengkap (yang diapit oleh dua tebing, red) mulai dari sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan tentunya curug. Kekurangannya hanya ketiadaan lahan parkir, sehingga saya hanya bisa memarkirkan kendaraan di halaman rumah warga. Namun, keramahan penduduk setempat membuat kekurangan tersebut saya abaikan.

Setelah memarkirkan kendaraan, trekking diawali dengan menyusuri jalan setapak dengan selokan kecil (untuk pengairan warga) yang berada sisi kanan jalan, sedangkan di sisi kiri adalah rumah warga. Tak lama kemudian kita akan melewati areal persawahan. Dalam menyusuri areal persawahan, jalur yang dilalui hanya berupa pematang sawah, jadi perlu hati-hati agar tidak jatuh dan terpeleset.

Di jalur ini kita disuguhi pemandangan yang ciamik, diapit bukit disisi kanan dan kiri dengan hamparan persawahan dan sungai kecil (yang cukup aman untuk kita bermain air dan mandi) yang semakin mempercantik panorama Dusun Cibeling.

Perjalanan selanjutnya kita memasuki perkebunan warga dengan jalan setapak yang sudah dibuat oleh penduduk setempat. Pepohonan yang rimbun dengan suasana alam yang menyejukkan membuat perjalanan semakin asyik. Sesekali terlihat warga yang sedang membawa hasil kebunnya.

Tak lama kemudian kita akan melewati sungai yang merupakan aliran dari Curug Cikaracak. Jernihnya air yang dingin dan menyegarkan membuat kita tak sabar bermain air meskipun hanya untuk beberapa saat.

Setelah melewati sungai, treeking selanjutnya kita memasuki hutan dan melewati sungai dengan bebatuan yang besarnya bervariasi. Di sepanjang jalur ini kita menyusuri sungai, sesekali menyebrang karena tidak adanya jalan setapak disisi sungai. Jika hujan, aliran sungai cukup deras, jadi kita harus hati hati dalam meyusuri ataupun menyebrangi sungai.

Cukup lama menyusuri sungai, suara curug yang terdengar menandakan kita sudah sampai. Medan yang licin dan bebatuan yang cukup besar, pohon yang sudah tumbang, air yang jernih, suasana yang sejuk dan liar menjadi pelengkap keberadaan kita di lokasi ini.

Jika haus, kita bisa minum dari air curug sebelah kanan. Rasanya cukup segar untuk menghilangkan lelah setelah trekking. Kita pun bisa bermain di sekitar curug atau menyeburkan diri dipinggiran sungai. Mau merasakan sensasi yang berbeda, kita bisa merasakan jatuhnya air yang mengenai seluruh tubuh kita.

Bagi yang mau kesana,sebelum ke curug harus nanya2 dulu ke warga karena curug ini belum bisa ke baca di goegel maps,ada patokan PUSKEMAS besar baru kita nanjak terus,kami sempat nyasar 30 menit ke pesantren,kami jalan dari tangerang ke curug ini sampe jam 10an murah penitipan motor 10 rebu dan bayar retribusi untuk warga 5 ribu,cukupppp puas walau pulang hujan2an,tetap pake masker dn sosial distencing ya guys!pandemik ga menjadikan kita terkurung di rumah saja SELAMAT...

   Read more
avatar
5.0
4y

Air Terjun Cikaracak : Air Terjun, Diantara Dua Tebing

Air Terjun Cikaracak – Tidak semua wisatawan mengetahui Air Terjun Cikaracak Kota Bogor. Mungkin hanya penduduk setempat yang sering mengunjungi objek wisata alam yang megah ini, bukan? Oleh karena itu, bagi yang berkunjung ke Bogor sebaiknya memanfaatkan kesempatan untuk mengunjunginya di hari libur berikutnya.

Air Terjun Cikaracak Lokasinya berada di Desa Tangkil Cinagara dan berada di Kecamatan Caringin. Daya pikat utama adalah lanskap yang menantang, yang membutuhkan upaya untuk sampai ke lokasi. Pasalnya, air terjun ini berada di kaki Gunung Gede Pangrangro. Tak heran, kebanyakan pengunjung adalah mereka yang menyukai trekking dan penjelajahan alam.

Ketinggian Air Terjun Cikaracak sekitar 40-50 meter, yang dianggap megah. Tak heran, debit airnya kencang dan mengeluarkan suara yang nyaring. Fakta mengesankan berikutnya adalah air terjun ini terletak di antara dua tebing lebat dan memiliki batu-batu besar yang tersebar di bawahnya.

Fitur alam lucu lainnya termasuk semak-semak, hutan, dan pertanian lokal! Satu hal, tidak ada area parkir sehingga wisatawan harus memarkir kendaraan di halaman desa. Sedangkan untuk kolam alami, ukurannya kecil sehingga tidak disarankan untuk berenang. Itu juga karena debit air di sana terlalu kuat.

Begitu memarkir kendaraan di Desa Tangkil Cinagara, wisatawan bisa langsung trekking menuju Air Terjun Cikaracak. Kendala pertama adalah selokan kecil yang terletak di sisi kanan rute. Selanjutnya, wisatawan dapat mencapai area persawahan dan mereka harus berjalan di atas tanggul yang sempit juga.

Jadi, penting untuk berjalan dengan hati-hati dan memakai alas kaki yang nyaman. Hal baiknya adalah wisatawan dapat menyaksikan panorama yang menakjubkan termasuk perbukitan, sungai kecil, dan pertanian lokal terbuka. Belum lagi mereka diperbolehkan istirahat dan bermain air sebentar di sungai tersebut.

Setelah melewati perkebunan lokal, wisatawan mungkin menemukan pohon-pohon besar yang rindang dan lanskap berbatu yang lebih curam. Pada titik ini, mereka mungkin menghabiskan banyak stamina untuk trekking tanpa diragukan lagi.

Begitu mereka mendengar suara gemericik air, berarti mereka sudah sampai di lokasi. Air terjun ini terlihat damai dikelilingi oleh lingkungan yang masih alami. Bahkan airnya cukup segar untuk diminum. Biasanya, pengunjung akan langsung masuk ke kolam alami dan langsung mandi di dalamnya.

Bagi yang lain, Air Terjun Cikaracak menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai dan menemukan kedamaian sekalipun. Mereka tidak melakukan apa-apa selain duduk di atas batu dan mendengarkan suara gemericik air yang menenangkan. Bahkan keberadaan pepohonan yang rimbun membuat lokasi semakin nyaman untuk bersantai. Dalam hal ini, jangan lupa untuk mengambil beberapa gambar yang bagus juga selama kunjungan.

Bagi wisatawan yang hendak ke lokasi Air Terjun ini maka tidak usah khawatir, karena lokasi objek wisata Cikaracak ini bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua sampai dusun Cibeling.

Bila wisatawan mengambil arah dari Ciawi, cukup arahkan kendaran ke arah Sukabumi, sampai di Cisempur terpampang plang Curug Cikaracak, belok kiri dan terus aja ikutin jalan tersebut.Kondisi jalan aman dan beraspal. Pastinya sangat bersahabat dengan kendaraan yang digunakan wisatawan.

Setelah sampai di dusun Cibeling, wisatawan dapat melanjutkan dengan trekking kurang lebih 2,5 KM. Lokasi Curug Cikaracak ini memang cocok buat kalian yang suka banget trekking. Landscape curug ini terbilang lengkap soalnya diapit oleh dua tebing, sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan...

   Read more
avatar
5.0
3y

Beware of going the wrong way guys, you better use GPS (Gunakan Penduduk Sekitar).. 😁👍

Yes, Curug Cikaracak is absolutely a hidden waterfall located inside Gunung Gede Pangrango National Park area. It's not recommended to bring your private car because the road itself is too steep, and it's too narrow as well. Better you go by motorcycle. You need to park your motorcycle in locals house, cost around 10k/unit. After park your motorcycle, you need to walk for -+ 1 hour to reach the final destination, the Curug. The entrance ticket cost 8,5k/person. Quite cheap😁

It's very recommended to wear trekking sandal/shoes because track is muddy, and you need to cross the river (which is so slippery).

Overall, it's nice to visit...

   Read more
Page 1 of 7
Previous
Next

Posts

KANG INDRA (PUTRA BANTEN)KANG INDRA (PUTRA BANTEN)
Bogor punya banyak curug asyik untuk tempat liburan. Satu lagi yang bisa dikunjungi yaitu Curug Cikaracak, yang juga bisa jadi lokasi uji adrenalin. Bogor menjadi terkenal karena banyak menyajikan alternatif pilihan destinasi wisata seperti wisata istana, taman, kebun, museum, gunung, lintas alam, dan tentunya air terjun (curug). Kota Bogor yang diapit oleh tiga gunung, tentunya memiliki banyak destinasi wisata alam mulai dari outbond sampai curug. Kali ini saya berkesempatan mengunjungi destinasi alam di kaki Gunung Gede Pangrango, Yaitu Curug Cikaracak. Curug Cikaracak terletak di Dusun Cibeling, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor atau berjarak 15 km dari Ciawi.  Lokasi ini bisa di tempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat ataupun kendaraan roda dua sampai Dusun Cibeling. Jika melalui Ciawi, arahkan mobil ke Sukabumi sampai Cisempur terpampang plang Curug Cikaracak belok kiri dan ikuti saja jalan tersebut. Kondisi jalan cukup baik dengan medan yang sudah beraspal. Sampai dusun Cibeling, dilanjutkan dengan trekking kurang lebih 2.5 km. Curug Cikaracak sangat cocok bagi anda yang menyukai trekking ataupun yang suka berpetualang. Curug ini memiliki landscape yang lengkap (yang diapit oleh dua tebing, red) mulai dari sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan tentunya curug. Kekurangannya hanya ketiadaan lahan parkir, sehingga saya hanya bisa memarkirkan kendaraan di halaman rumah warga. Namun, keramahan penduduk setempat membuat kekurangan tersebut saya abaikan. Setelah memarkirkan kendaraan, trekking diawali dengan menyusuri jalan setapak dengan selokan kecil (untuk pengairan warga) yang berada sisi kanan jalan, sedangkan di sisi kiri adalah rumah warga. Tak lama kemudian kita akan melewati areal persawahan. Dalam menyusuri areal persawahan, jalur yang dilalui hanya berupa pematang sawah, jadi perlu hati-hati agar tidak jatuh dan terpeleset. Di jalur ini kita disuguhi pemandangan yang ciamik, diapit bukit disisi kanan dan kiri dengan hamparan persawahan dan sungai kecil (yang cukup aman untuk kita bermain air dan mandi) yang semakin mempercantik panorama Dusun Cibeling. Perjalanan selanjutnya kita memasuki perkebunan warga dengan jalan setapak yang sudah dibuat oleh penduduk setempat. Pepohonan yang rimbun dengan suasana alam yang menyejukkan membuat perjalanan semakin asyik. Sesekali terlihat warga yang sedang membawa hasil kebunnya. Tak lama kemudian kita akan melewati sungai yang merupakan aliran dari Curug Cikaracak. Jernihnya air yang dingin dan menyegarkan membuat kita tak sabar bermain air meskipun hanya untuk beberapa saat. Setelah melewati sungai, treeking selanjutnya kita memasuki hutan dan melewati sungai dengan bebatuan yang besarnya bervariasi. Di sepanjang jalur ini kita menyusuri sungai, sesekali menyebrang karena tidak adanya jalan setapak disisi sungai. Jika hujan, aliran sungai cukup deras, jadi kita harus hati hati dalam meyusuri ataupun menyebrangi sungai. Cukup lama menyusuri sungai, suara curug yang terdengar menandakan kita sudah sampai. Medan yang licin dan bebatuan yang cukup besar, pohon yang sudah tumbang, air yang jernih, suasana yang sejuk dan liar menjadi pelengkap keberadaan kita di lokasi ini. Jika haus, kita bisa minum dari air curug sebelah kanan. Rasanya cukup segar untuk menghilangkan lelah setelah trekking. Kita pun bisa bermain di sekitar curug atau menyeburkan diri dipinggiran sungai. Mau merasakan sensasi yang berbeda, kita bisa merasakan jatuhnya air yang mengenai seluruh tubuh kita. Bagi yang mau kesana,sebelum ke curug harus nanya2 dulu ke warga karena curug ini belum bisa ke baca di goegel maps,ada patokan PUSKEMAS besar baru kita nanjak terus,kami sempat nyasar 30 menit ke pesantren,kami jalan dari tangerang ke curug ini sampe jam 10an murah penitipan motor 10 rebu dan bayar retribusi untuk warga 5 ribu,cukupppp puas walau pulang hujan2an,tetap pake masker dn sosial distencing ya guys!pandemik ga menjadikan kita terkurung di rumah saja SELAMAT BERPETUALANG!
Agusman RubiantoAgusman Rubianto
Air Terjun Cikaracak : Air Terjun, Diantara Dua Tebing Air Terjun Cikaracak – Tidak semua wisatawan mengetahui Air Terjun Cikaracak Kota Bogor. Mungkin hanya penduduk setempat yang sering mengunjungi objek wisata alam yang megah ini, bukan? Oleh karena itu, bagi yang berkunjung ke Bogor sebaiknya memanfaatkan kesempatan untuk mengunjunginya di hari libur berikutnya. Air Terjun Cikaracak Lokasinya berada di Desa Tangkil Cinagara dan berada di Kecamatan Caringin. Daya pikat utama adalah lanskap yang menantang, yang membutuhkan upaya untuk sampai ke lokasi. Pasalnya, air terjun ini berada di kaki Gunung Gede Pangrangro. Tak heran, kebanyakan pengunjung adalah mereka yang menyukai trekking dan penjelajahan alam. Ketinggian Air Terjun Cikaracak sekitar 40-50 meter, yang dianggap megah. Tak heran, debit airnya kencang dan mengeluarkan suara yang nyaring. Fakta mengesankan berikutnya adalah air terjun ini terletak di antara dua tebing lebat dan memiliki batu-batu besar yang tersebar di bawahnya. Fitur alam lucu lainnya termasuk semak-semak, hutan, dan pertanian lokal! Satu hal, tidak ada area parkir sehingga wisatawan harus memarkir kendaraan di halaman desa. Sedangkan untuk kolam alami, ukurannya kecil sehingga tidak disarankan untuk berenang. Itu juga karena debit air di sana terlalu kuat. Begitu memarkir kendaraan di Desa Tangkil Cinagara, wisatawan bisa langsung trekking menuju Air Terjun Cikaracak. Kendala pertama adalah selokan kecil yang terletak di sisi kanan rute. Selanjutnya, wisatawan dapat mencapai area persawahan dan mereka harus berjalan di atas tanggul yang sempit juga. Jadi, penting untuk berjalan dengan hati-hati dan memakai alas kaki yang nyaman. Hal baiknya adalah wisatawan dapat menyaksikan panorama yang menakjubkan termasuk perbukitan, sungai kecil, dan pertanian lokal terbuka. Belum lagi mereka diperbolehkan istirahat dan bermain air sebentar di sungai tersebut. Setelah melewati perkebunan lokal, wisatawan mungkin menemukan pohon-pohon besar yang rindang dan lanskap berbatu yang lebih curam. Pada titik ini, mereka mungkin menghabiskan banyak stamina untuk trekking tanpa diragukan lagi. Begitu mereka mendengar suara gemericik air, berarti mereka sudah sampai di lokasi. Air terjun ini terlihat damai dikelilingi oleh lingkungan yang masih alami. Bahkan airnya cukup segar untuk diminum. Biasanya, pengunjung akan langsung masuk ke kolam alami dan langsung mandi di dalamnya. Bagi yang lain, Air Terjun Cikaracak menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai dan menemukan kedamaian sekalipun. Mereka tidak melakukan apa-apa selain duduk di atas batu dan mendengarkan suara gemericik air yang menenangkan. Bahkan keberadaan pepohonan yang rimbun membuat lokasi semakin nyaman untuk bersantai. Dalam hal ini, jangan lupa untuk mengambil beberapa gambar yang bagus juga selama kunjungan. Bagi wisatawan yang hendak ke lokasi Air Terjun ini maka tidak usah khawatir, karena lokasi objek wisata Cikaracak ini bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua sampai dusun Cibeling. Bila wisatawan mengambil arah dari Ciawi, cukup arahkan kendaran ke arah Sukabumi, sampai di Cisempur terpampang plang Curug Cikaracak, belok kiri dan terus aja ikutin jalan tersebut.Kondisi jalan aman dan beraspal. Pastinya sangat bersahabat dengan kendaraan yang digunakan wisatawan. Setelah sampai di dusun Cibeling, wisatawan dapat melanjutkan dengan trekking kurang lebih 2,5 KM. Lokasi Curug Cikaracak ini memang cocok buat kalian yang suka banget trekking. Landscape curug ini terbilang lengkap soalnya diapit oleh dua tebing, sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan pastinya curug.
Ardiansyah Aditya SetyawanArdiansyah Aditya Setyawan
Beware of going the wrong way guys, you better use GPS (Gunakan Penduduk Sekitar).. 😁👍 Yes, Curug Cikaracak is absolutely a hidden waterfall located inside Gunung Gede Pangrango National Park area. It's not recommended to bring your private car because the road itself is too steep, and it's too narrow as well. Better you go by motorcycle. You need to park your motorcycle in locals house, cost around 10k/unit. After park your motorcycle, you need to walk for -+ 1 hour to reach the final destination, the Curug. The entrance ticket cost 8,5k/person. Quite cheap😁 It's very recommended to wear trekking sandal/shoes because track is muddy, and you need to cross the river (which is so slippery). Overall, it's nice to visit this waterfall😁
See more posts
See more posts
hotel
Find your stay

Pet-friendly Hotels in Caringin

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Bogor punya banyak curug asyik untuk tempat liburan. Satu lagi yang bisa dikunjungi yaitu Curug Cikaracak, yang juga bisa jadi lokasi uji adrenalin. Bogor menjadi terkenal karena banyak menyajikan alternatif pilihan destinasi wisata seperti wisata istana, taman, kebun, museum, gunung, lintas alam, dan tentunya air terjun (curug). Kota Bogor yang diapit oleh tiga gunung, tentunya memiliki banyak destinasi wisata alam mulai dari outbond sampai curug. Kali ini saya berkesempatan mengunjungi destinasi alam di kaki Gunung Gede Pangrango, Yaitu Curug Cikaracak. Curug Cikaracak terletak di Dusun Cibeling, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor atau berjarak 15 km dari Ciawi.  Lokasi ini bisa di tempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat ataupun kendaraan roda dua sampai Dusun Cibeling. Jika melalui Ciawi, arahkan mobil ke Sukabumi sampai Cisempur terpampang plang Curug Cikaracak belok kiri dan ikuti saja jalan tersebut. Kondisi jalan cukup baik dengan medan yang sudah beraspal. Sampai dusun Cibeling, dilanjutkan dengan trekking kurang lebih 2.5 km. Curug Cikaracak sangat cocok bagi anda yang menyukai trekking ataupun yang suka berpetualang. Curug ini memiliki landscape yang lengkap (yang diapit oleh dua tebing, red) mulai dari sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan tentunya curug. Kekurangannya hanya ketiadaan lahan parkir, sehingga saya hanya bisa memarkirkan kendaraan di halaman rumah warga. Namun, keramahan penduduk setempat membuat kekurangan tersebut saya abaikan. Setelah memarkirkan kendaraan, trekking diawali dengan menyusuri jalan setapak dengan selokan kecil (untuk pengairan warga) yang berada sisi kanan jalan, sedangkan di sisi kiri adalah rumah warga. Tak lama kemudian kita akan melewati areal persawahan. Dalam menyusuri areal persawahan, jalur yang dilalui hanya berupa pematang sawah, jadi perlu hati-hati agar tidak jatuh dan terpeleset. Di jalur ini kita disuguhi pemandangan yang ciamik, diapit bukit disisi kanan dan kiri dengan hamparan persawahan dan sungai kecil (yang cukup aman untuk kita bermain air dan mandi) yang semakin mempercantik panorama Dusun Cibeling. Perjalanan selanjutnya kita memasuki perkebunan warga dengan jalan setapak yang sudah dibuat oleh penduduk setempat. Pepohonan yang rimbun dengan suasana alam yang menyejukkan membuat perjalanan semakin asyik. Sesekali terlihat warga yang sedang membawa hasil kebunnya. Tak lama kemudian kita akan melewati sungai yang merupakan aliran dari Curug Cikaracak. Jernihnya air yang dingin dan menyegarkan membuat kita tak sabar bermain air meskipun hanya untuk beberapa saat. Setelah melewati sungai, treeking selanjutnya kita memasuki hutan dan melewati sungai dengan bebatuan yang besarnya bervariasi. Di sepanjang jalur ini kita menyusuri sungai, sesekali menyebrang karena tidak adanya jalan setapak disisi sungai. Jika hujan, aliran sungai cukup deras, jadi kita harus hati hati dalam meyusuri ataupun menyebrangi sungai. Cukup lama menyusuri sungai, suara curug yang terdengar menandakan kita sudah sampai. Medan yang licin dan bebatuan yang cukup besar, pohon yang sudah tumbang, air yang jernih, suasana yang sejuk dan liar menjadi pelengkap keberadaan kita di lokasi ini. Jika haus, kita bisa minum dari air curug sebelah kanan. Rasanya cukup segar untuk menghilangkan lelah setelah trekking. Kita pun bisa bermain di sekitar curug atau menyeburkan diri dipinggiran sungai. Mau merasakan sensasi yang berbeda, kita bisa merasakan jatuhnya air yang mengenai seluruh tubuh kita. Bagi yang mau kesana,sebelum ke curug harus nanya2 dulu ke warga karena curug ini belum bisa ke baca di goegel maps,ada patokan PUSKEMAS besar baru kita nanjak terus,kami sempat nyasar 30 menit ke pesantren,kami jalan dari tangerang ke curug ini sampe jam 10an murah penitipan motor 10 rebu dan bayar retribusi untuk warga 5 ribu,cukupppp puas walau pulang hujan2an,tetap pake masker dn sosial distencing ya guys!pandemik ga menjadikan kita terkurung di rumah saja SELAMAT BERPETUALANG!
KANG INDRA (PUTRA BANTEN)

KANG INDRA (PUTRA BANTEN)

hotel
Find your stay

Affordable Hotels in Caringin

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Air Terjun Cikaracak : Air Terjun, Diantara Dua Tebing Air Terjun Cikaracak – Tidak semua wisatawan mengetahui Air Terjun Cikaracak Kota Bogor. Mungkin hanya penduduk setempat yang sering mengunjungi objek wisata alam yang megah ini, bukan? Oleh karena itu, bagi yang berkunjung ke Bogor sebaiknya memanfaatkan kesempatan untuk mengunjunginya di hari libur berikutnya. Air Terjun Cikaracak Lokasinya berada di Desa Tangkil Cinagara dan berada di Kecamatan Caringin. Daya pikat utama adalah lanskap yang menantang, yang membutuhkan upaya untuk sampai ke lokasi. Pasalnya, air terjun ini berada di kaki Gunung Gede Pangrangro. Tak heran, kebanyakan pengunjung adalah mereka yang menyukai trekking dan penjelajahan alam. Ketinggian Air Terjun Cikaracak sekitar 40-50 meter, yang dianggap megah. Tak heran, debit airnya kencang dan mengeluarkan suara yang nyaring. Fakta mengesankan berikutnya adalah air terjun ini terletak di antara dua tebing lebat dan memiliki batu-batu besar yang tersebar di bawahnya. Fitur alam lucu lainnya termasuk semak-semak, hutan, dan pertanian lokal! Satu hal, tidak ada area parkir sehingga wisatawan harus memarkir kendaraan di halaman desa. Sedangkan untuk kolam alami, ukurannya kecil sehingga tidak disarankan untuk berenang. Itu juga karena debit air di sana terlalu kuat. Begitu memarkir kendaraan di Desa Tangkil Cinagara, wisatawan bisa langsung trekking menuju Air Terjun Cikaracak. Kendala pertama adalah selokan kecil yang terletak di sisi kanan rute. Selanjutnya, wisatawan dapat mencapai area persawahan dan mereka harus berjalan di atas tanggul yang sempit juga. Jadi, penting untuk berjalan dengan hati-hati dan memakai alas kaki yang nyaman. Hal baiknya adalah wisatawan dapat menyaksikan panorama yang menakjubkan termasuk perbukitan, sungai kecil, dan pertanian lokal terbuka. Belum lagi mereka diperbolehkan istirahat dan bermain air sebentar di sungai tersebut. Setelah melewati perkebunan lokal, wisatawan mungkin menemukan pohon-pohon besar yang rindang dan lanskap berbatu yang lebih curam. Pada titik ini, mereka mungkin menghabiskan banyak stamina untuk trekking tanpa diragukan lagi. Begitu mereka mendengar suara gemericik air, berarti mereka sudah sampai di lokasi. Air terjun ini terlihat damai dikelilingi oleh lingkungan yang masih alami. Bahkan airnya cukup segar untuk diminum. Biasanya, pengunjung akan langsung masuk ke kolam alami dan langsung mandi di dalamnya. Bagi yang lain, Air Terjun Cikaracak menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai dan menemukan kedamaian sekalipun. Mereka tidak melakukan apa-apa selain duduk di atas batu dan mendengarkan suara gemericik air yang menenangkan. Bahkan keberadaan pepohonan yang rimbun membuat lokasi semakin nyaman untuk bersantai. Dalam hal ini, jangan lupa untuk mengambil beberapa gambar yang bagus juga selama kunjungan. Bagi wisatawan yang hendak ke lokasi Air Terjun ini maka tidak usah khawatir, karena lokasi objek wisata Cikaracak ini bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua sampai dusun Cibeling. Bila wisatawan mengambil arah dari Ciawi, cukup arahkan kendaran ke arah Sukabumi, sampai di Cisempur terpampang plang Curug Cikaracak, belok kiri dan terus aja ikutin jalan tersebut.Kondisi jalan aman dan beraspal. Pastinya sangat bersahabat dengan kendaraan yang digunakan wisatawan. Setelah sampai di dusun Cibeling, wisatawan dapat melanjutkan dengan trekking kurang lebih 2,5 KM. Lokasi Curug Cikaracak ini memang cocok buat kalian yang suka banget trekking. Landscape curug ini terbilang lengkap soalnya diapit oleh dua tebing, sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan pastinya curug.
Agusman Rubianto

Agusman Rubianto

hotel
Find your stay

The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

hotel
Find your stay

Trending Stays Worth the Hype in Caringin

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Beware of going the wrong way guys, you better use GPS (Gunakan Penduduk Sekitar).. 😁👍 Yes, Curug Cikaracak is absolutely a hidden waterfall located inside Gunung Gede Pangrango National Park area. It's not recommended to bring your private car because the road itself is too steep, and it's too narrow as well. Better you go by motorcycle. You need to park your motorcycle in locals house, cost around 10k/unit. After park your motorcycle, you need to walk for -+ 1 hour to reach the final destination, the Curug. The entrance ticket cost 8,5k/person. Quite cheap😁 It's very recommended to wear trekking sandal/shoes because track is muddy, and you need to cross the river (which is so slippery). Overall, it's nice to visit this waterfall😁
Ardiansyah Aditya Setyawan

Ardiansyah Aditya Setyawan

See more posts
See more posts