Taman Kota Sampit — Attraction in Central Kalimantan

Sampit city park is one of the places that is often used as a destination to just take pictures, relax, or unwind after a sport. This sampit park was once a soccer field, which was later officially opened as a city park until February 21, 2015. This place is always crowded, especially for the afternoons and evenings. many small traders around the park can be visited when the stomach feels hungry, the quality is still good both in terms of presentation and taste of food. Even so, the park is still kept clean. not only in terms of the janitor, but also the community has gradually begun to realize the importance of protecting the...

Tempat santai dan joging diakhir pekan.

Taman Kota Sampit adalah salah satu destinasi populer di kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Diresmikan pada tahun 2015, taman ini terletak di pusat kota dan mencakup area seluas 2,5 hektar. Taman ini sering digunakan oleh penduduk setempat dan wisatawan untuk bersantai, berolahraga, dan menikmati berbagai kuliner yang dijual oleh pedagang kaki lima di sekitarnya​.

Salah satu daya tarik utama Taman Kota Sampit adalah tugu ikonik setinggi 5 meter yang dihiasi dengan ornamen khas Dayak, yang menambah nilai estetika dan budaya pada taman ini. Selain itu, taman ini juga menjadi tuan rumah berbagai acara budaya tahunan seperti Festival Habaring Hurung, yang menampilkan seni tari dan musik tradisional Kalimantan.

Taman Kota Sampit kokasinya yang strategis dekat dengan Tugu Perdamaian Sampit, simbol perdamaian antara suku Dayak dan Madura, membuatnya mudah diakses dan menjadi tempat yang ideal untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman.

Taman ini tidak hanya menjadi tempat rekreasi tetapi juga berfungsi sebagai pusat kegiatan sosial dan budaya bagi masyarakat Sampit, memperkaya kehidupan kota dengan ruang hijau yang nyaman dan...

Taman Kota yang letaknya tidak jauh dari Sungai Mentaya dan pusat kota Sampit ini merupakan kebanggaan kota Sampit. Dimana kita bisa bersantai dengan keindahan pepohonan dan tugu menjulang tinggi dengan arsitektur yang kental dengan nilai Islam bercampur ciri khas suku Dayak.

Dulunya taman ini dikelilingi dengan PKL dan terkesan berantakan. Namun kini setelah para pedagang di relokasi ke pasar yg ada tepat di seberang taman, jadi lebih indah kelihatannya. Pas banget kalo mau olahraga jogging pagi Atau skdar pengen nongkrong sore juga bisa. Kalau lapar tinggal nyebrang, ada tenda rmh makan dan makanan ringan yang terletak di pasar pusat kuliner. Sayangnya taman ini masih kurang rindang, jadi kalau panas males ke sana. Air mancurnya gak jalan, jadi kurang cantik. Dan masih sedikit event yang diadakan di taman ini. Padahal itulah yang menjadi daya tarik warga...