Tidaklah lengkap menyambangi Dieng tanpa melihat langsung keindahan Telaga Warnanya. Dinamakan Telaga Warna karena fenomena alam yang terjadi di tempat ini yaitu berupa pergantian warna air dari telaga tersebut. . Terkadang berwarna hijau dan kuning atau berwarna warni seperti pelangi. Fenomena ini terjadi karena di dalam air tersebut terdapat kandungan sulfur cukup tinggi sehingga saat sinar Matahari mengenainya maka warna air telaga nampak berwarna warni. . Sobat juga bisa menyaksikan di tengah telaga terdapat letupan air mendidih seperti yang ada di Kawah Putih (Jawa Barat). Harmonisasi alam dengan udara yang sejuk dan bersih membuat suasana Telaga Warna Dieng begitu memikat. Suasana mistis yang hening pun disempurnakan oleh kabut putih dan pepohonan yang melingkupinya. . Kapan mau berkunjung ke sini, Sobat? . #PesonaWisataJawaTengah #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia #Dieng #TelagaWarnaDieng
Tidaklah lengkap menyambangi Dieng tanpa melihat langsung keindahan Telaga Warnanya. Dinamakan Telaga Warna karena fenomena alam yang terjadi di tempat ini yaitu berupa pergantian warna air dari telaga tersebut. . Terkadang berwarna hijau dan kuning atau berwarna warni seperti pelangi. Fenomena ini terjadi karena di dalam air tersebut terdapat kandungan sulfur cukup tinggi sehingga saat sinar Matahari mengenainya maka warna air telaga nampak berwarna warni. . Sobat juga bisa menyaksikan di tengah telaga terdapat letupan air mendidih seperti yang ada di Kawah Putih (Jawa Barat). Harmonisasi alam dengan udara yang sejuk dan bersih membuat suasana Telaga Warna Dieng begitu memikat. Suasana mistis yang hening pun disempurnakan oleh kabut putih dan pepohonan yang melingkupinya. . Kapan mau berkunjung ke sini,...
Read moreReview jujur.. Tempat ini sangat indah, dari pintu masuk hingga menuju kawasan telaga anda akan disuguhkan pemandangan yang luar indah sejauh mata memandang. Mulai dari kebun teh hingga pepohonan besar sekitar telaga. Cobalah datang di pagi hari, anda akan mendengar kicauan burung dan bisa melihat kabut tipis disekitar telaga. Ya, disana ada monyet berkeliaran bebas. Saat ini ada sebuah resort baru yang sepertinya sudah dibuka beberapa bulan belakangan ini namun saya belum pernah menginap disana. Namun bukan ini sebenarnya yang ingin saya bahas. Kembali ke awal, tempat ini indah NAMUN tidak layak untuk dikunjungi. Harga tiket yang terkesan tidak konsisten membuat saya muak. Kunjungan pertama saya, saya diharuskan membayar 15 ribu per orang di pintu masuk utama dan diharuskan untuk membayar lagi sekitar 10 ribu di pintu masuk ke dua menuju telaga. Pihak loket beralasan, kebun teh dan telaga warna mempunyai pengelola yang berbeda jadi harus dibayar terpisah. Ok. Saya terima. Meski saya tidak menginjakkan kaki di kebun teh (biaya parkir harus bayar, lagi) Kunjungan ke dua saya berselang beberapa bulan,di pintu utama, saya diharuskan membayar 35-45 ribu per orang (kali ini menggunakan tiket kertas) dan sangat mengejutkan ketika mereka bilang harga tiket sudah termasuk kebun teh+telaga. Situasi terbaru telaga warna tidak begitu cantik seperti biasanya, ada bekas longsoran dan terkesan gersang. Entah bagaimana saya menggambarkannya. Mungkin itulah sebabnya tempat ini jadi sepi pengunjung dan menjadi salah satu alasan saya untuk tidak mempertimbangkan tinggal di...
Read moreTenang klo g ramai orang, ada penginapan yg keren juga di sebelah kirinya, sebelah kanannya masih alami banget, seperti bukit bnayak pohon, banyak juga hewan- hewan alam yg masih hidup di sini, seperti monyet 3 jenis, lupa jenis2nya tapi yg akrab dengan manusia dan turun di daerah wisata adalah monyet berwarna abu- abu kalau yg warna orange dan hitam tidak turun di daerah wisata. Tidak hanya bisa liat telaga air, tapi juga bisa liat keramahan alam.. Monyet abu2nya bisa dikasi makan pake kacang yg dibawa sendiri atau kita beli 10.000 isi 4 bungkus kacang sma penjaga di sini. Kita bisa langsung kasi kacang dri tangan kita ke monyet, sesudahnya akan banyak monyet yg mendekati kita. Ada wahana flying fox juga dgn bayar 20.000 kita bisa menyebrangi telaga dari satu sisi ke sisi lainnya. Ada orang jual makan dan minuman, dan merchand gitu. Sebelum masuk area telaga kita bisa berjalan dari parkiran melewati Kebun Teh dan pemandangan bukit-bukit yg hijauuuu banget.. Harga parkiran 2.000an, + pajak, dan uang masuk ke tempat wisatanya juga 20.000 menurut saya agak mahal sih hanya utk sebuah telaga kecil, tapi oklah... Asal dengan uang itu alam tetap terawat dengan baik... Jalannya sebelum kita nyampe di puncak di sebelah kiri jalan sudah ada Tulisan besar Telaga Warna. Wahananya terbatas saja seperti itu kalau ada wahana lainnya akan lebih merusak alaminya telaga ini......
Read more