Duyung Trawas Hill — Attraction in East Java

Slamat sore,,, yg trhormat pihak manajemen duyung trawas hill trawas mojokerto.. Hari senin 21 november 2016.. Saya customer baru, jauh jauh dari surabaya mau mngunjungi dth, saya cuma mengklarifikasi aja perihal tentang jam operasional buka dan tutup kolam renang di dth.. Yg saya tahu yg tertera jelas didepan pintu masuk kolam renang dth itu weekday (hari senin-jumat buka mulai jam 08.00 sampai jam 16.00) dan weekend (sabtu-minggu buka mulai jam 07.00 smpai jam 17.00) .... Tapi disini dlam faktanya saya menunggu hingga 2 jam lebih mulai jam 08.00 pagi smpai jam 10.00 pagi.. Dan itu belum buka.. Dan akhirnya saya sama teman saya cuma berdua dan ada gerombolan yg tidak saya kenal yaitu orang 4.. Itu sudah brputus asa, dan akhirnya pulang.. Ini sangat mngecewakan pihak customer, terlebih disaat itu petugas dan pihak internal manajemen dth tidak mnjelaskan kapan pastinya buka nya kolam renang.. Amat disyangkan kejadian ini terjadi.. Saya pribadi saya sudah memaafkan kjadian ini.. Tapi alangkah baiknya sistem perihal operasional jam dan internal manajemen nya diperbaiki.. Takutnya ada customer lain yg kecewa sma sperti saya, dan orangnya complainnya mlebihi saya (smoga saja tidak ya, kita berdoa yg trbaik utk kemajuan dth ini).. Otomatis lambat laun nanti kedepannya akan brkurang peminat dan pngunjung didth trsebut.. Demikian kurang lebihnya klao ada tutur kata yg salah.. Mohon dimaafkan.. Terimakasih duyung...

Well I never give below 5 star for every place I visit. But maybe some notes for management can be helpfully for next visitor. toilet so dirty, I can find bee nest on the wall. I try another room but still no water inside monoblock of closet, and you can't flush with jet washer. pool water on mini waterpark so dirty alot playground malfunction But still you would be able to find beautifull scenery of mountain penanggungan on the...

Parah banget baru kali ini pergi ke tempat wisata yang zonk abis. Awalnya tertarik karena sering liat banner di sepanjang pinggiran jalan Trawas, waktu sampai di lokasi sudah curiga kok sepi sekali. Akhirnya masuk ke tempat parkir, benar" tidak ada pengunjung lain selain keluargaku padahal itu weekend dan masih tengah hari. Biaya tiket masuknya sangat mahal utk fasilitas yang tidak karuan, 20k/orang ditambah parkir mobil 5k. Total saya membayad 105k, sepanjang jalan tidak ada 1 pun pengunjung hanya ada pegawai saja, kantin/pujasera sepi tidak terawat, jalanan yang dipenuhi dedaunan dan ranting pohon. Lihat papan tanda katanya ada air terjun, ketika di bawah ada spot foto dan wahana mainan yang tidak terawat bahkan ada ular. Saya memutuskan untuk menulusuri turun dengan ayah saya karena kondisi jalan setapak yg tertutup rumput dan licin, ditambah pinggiran jurang tidak ada pengaman jd tidak mungkin kalau anggota keluaga lain harus ikut. semakin turun trek semakin berbahaya, jalanan turun ke air terjun hilang karena tak dirawat. Benar" mengecewakan!!! tidak ada 1 pun fasilitas yg bisa kami nikmati selain mainan terbengkalai, yang membuat kami betah beberapa saat disana hanya karena seekor anjing yg mendatangi kami utk bermain. Parah banget lokasi wisata ini, padahal banyak pegawai kenapa...