This Temple is for remembering King Wisnuwardhana from Singhasari Kingdom (resign 1248 - 1268). The outer walls of Jago Temple's feet are engraved with reliefs such as Anglingdharma, Kunjarakharna, Arjuna Wiwaha, Parthayana, Kresnayana and fables. The sequence following the stories on the relief is to follow the rules of pradaksiana is to walk around the temple clockwise. I think m the temple needs to be restored and the reliefs on the walls of the temple are already damaged. It may be necessary to think about how to make a roof so that the relief of this very valuable temple is not lost. It is a pity because the temple reliefs are the best...
Read moreCandi Jago terletak di dusun Jago, Desa Tumpang, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Candi Jago merupakan candi peninggalan kerajaan Singasari yang di bangun sekitar abad ke-13 Masehi. Candi Jago dibangun untuk menghoramati Raja Sri Jaya Wisnuaedhana (1248-1268) yaitu raja ke-4 kerajaan Singasari oleh anaknya dan sekaligus raja yang memerintah saat itu, yaitu raja Kertanegara. Selain disebut candi Jago, candi ini juga terkadang disebut candi Tumpang, dan warga sekitar terkadang menyebutnya Cungkup.
Dalam kitab negarakertagama dan juga kitab pararatan, Sejarah candi Jago ini desebut Jajaghu yang artinya “keagunganâ€, dimana jajaghu biasa disebut tempat yang suci. Bagian atas candi hanya bersisa setengahnya saja, karena dari peraturan masyarakat sekitar, bagian atas candi rusak diakibatkan karena terkena petir. Di candi ini juga terdapat relief Pancatantra dan kunjarakarana. Pancatrantra merupakan relief yang menceritakan seorang Brahmana yang sedang mengerjakan tetang kehidupan dan kebijaksanaan dunia kepada pangeran yang tidak bisa mendengar, sedangkan Kunjakarana sendiri merupakan relief yang menceritakan seorang raksasa yang taat terdapat ajaran agama Budha yang ingin bereinkarnasi agar dia terlahir kembali sebagai manusoa yang memiliki paras yang baik.
Hampir semua bangunan candi Jago menggunakn bahan baku andesit. Di candi ini juga terdapat Arca manjusi yang di tempatkan oleh artiyawarman seperti yang tercantum pada prasasti Manjusri. Saat ini Acra disimpan di...
Read moreThe temple is easy to find since it is located right beside the road. Among all temples around Malang, this temple is the most beautiful one according to me. You can climb to the top of the temple and enjoy the scenery from above. The walls are decorated with beautiful reliefs. I'm pretty sure thatthere must be interesting stories represented by the reliefs. There are only a few statues in the temple's complex. The staffs are friendly. We don't need to pay entrance fee, just give...
Read more