Namira Mosque
Namira Mosque things to do, attractions, restaurants, events info and trip planning
Description
cultural
accessibility
Masjid al-Namirah is a mosque in Wadi Uranah near Mecca in the Makkah Province of Saudi Arabia. It is believed to be where the Islamic prophet Muhammad stayed before delivering his last sermon in Arafat.
attractions: , restaurants:
Ratings
Description
Masjid al-Namirah is a mosque in Wadi Uranah near Mecca in the Makkah Province of Saudi Arabia. It is believed to be where the Islamic prophet Muhammad stayed before delivering his last sermon in Arafat.
Posts
Dari luar masjid ini tampak seperti penginapan. Tapi begitu masuk ke dalam, Anda akan dibawa ke suasana Timur Tengah. Makkah dan Madinah, dua kota ini yang melatarbelakangi pembangunan masjid Namira di Jalan Raya Raya Mantup, Kilometer 5, Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Masjid Namira berdiri atas lahan seluas 7.500 meter persegi. Pembangunan masjid ini tidak ada campur tangan pemerintah, melainkan dibangun oleh orang asli Lamongan. Pendiri masjid diketahui adalah pasangan suami istri Helmy Riza dan Eny Yuli Arifah. Ada yang bilang nama masjid diambil dari nama salah seorang putri Helmy-Eny yakni Ghassani Namira Mirza. Sementara menurut takmir masjid, nama Namira diambil dari nama salah satu masjid yang ada di Padang Arofah Arab Saudi. Helmy Riza dikenal warga Lamongan sebagai pengusaha kaya raya alias tajir dengan berbagai bisnisnya, dari toko emas, tambak hingga sejumlah SPBU. Dalam struktur pengurus masjid ini, nama Helmy Riza masuk sebagai ketua yayasan. Sementara untuk ketua takmir adalah Waras Wibisono, dibantu tiga orang wakil ketua, masing-masing Sutarjo, Abdul Jalil, dan Ahrian Saifi. Selain itu, ada dua bendahara dan dua sekretaris. Kepengurusan masjid juga memiliki tiga bidang. Pertama, bidang idarah yang di bawahnya terdapat seksi perencanaan, seksi administrasi, dan seksi dokumentasi. Selanjutnya, ada bidang imaroh yang membawahkan seksi peribadatan, seksi pendidikan, dakwah, sosial kemasyarakatan, majelis taklim, perpustakaan, remaja masjid, dan pemberdayaan perempuan. Terakhir, ada bidang rikyah. Di bawahnya terdapat seksi keamanan, seksi pemeliharaan bangunan, lingkungan hidup, serta peralatan dan perlengkapan. Bangunan masjid terbagi menjadi dua bangunan. Bangunan pertama digunakan untuk taman pendidikan Al Quran, sedangkan bangunan kedua yang diresmikan pada 2 Oktober 2016, digunakan sebagai tempat salat dan pengajian. Saat memasuki halaman masjid, pengunjung akan disuguhi halaman parkir yang luas. Di sebelah bangunan pertama terdapat jalan menuju bangunan kedua. Memasuki bangunan kedua, kemegahan masjid baru bisa dapat disaksikan. Adanya taman-taman yang ditumbuhi bunga aneka warna, dengan hamparan rumput hijau, dan dilengkapi kolam ikan, tentunya dapat menambah cantik suasana. Setiap pengunjung akan dibuat betah, terutama anak-anak. Taman dan kolam ikan masjid Namira. Di dekat area wudhu, terdapat televisi layar datar yang menayangkan agenda-agenda masjid. Sandal, sarung, mukena tersedia di tempat peminjaman. Begitu memasuki masjid, kaki akan dimanjakan dengan empuknya karpet yang membentang dan bau semerbak wangi kontan tercium. Tubuh yang panas karena terpaan hawa panas akan didinginkan oleh udara dingin menyejukkan. Dua proyektor dengan layar lebar tersedia di antara lukisan kaligrafi. Bagian depan mihrab imam terbentang kiswah yang dilindungi kaca. Kaca juga dipilih menjadi dinding masjid. Nah, dari dalam masjid, lewat dinding kaca inilah bisa disaksikan pengunjung masjid tengah berswafoto di pelataran masjid. Pengunjung juga bisa menambah daya untuk telepon genggam karena tersedia puluhan stop kontak mengitari dinding masjid. Jika umumnya langit-langit masjid terdapat setengah lingkaran mengikuti kubah, di masjid ini langit-langitnya rata. Pada bagian langit-langit masjid inilah terdapat lafaz Allah. Di dalam masjid juga dapat ditemukan aroma parfum yang didatangkan langsung dari Arab. Selain itu, aroma parfum yang semerbak di dalam masjid juga mengingatkan siapapun yang pernah ke tanah suci akan suasana di Masjidil Haram. Ada tiga macam pengharum dalam satu tempat dan itu didatangkan dari Arab Saudi. Karpet tebal setiap menjelang Maghrib disemprot dengan parfum Surati. Pihak yayasan dan takmir ternyata mempunyai konsep apik, yakni mengcopas suasana di dua kota suci. Benar-benar cantik penampakan Namira.
Bambang Imron RosyadiBambang Imron Rosyadi
50
It's modern and beautiful mosque that you should visited in lamongan. The unique of this mosque is are a kiswah that's mean ex cover of ka'bah, so if you miss with baitullah you can visit this mosque. The facilities are so complited have a large of parking area, good architecture with clean bathroom and fresh air in the mosque. There are free cold water around the mosque and never forget to buy the food near the mosque because there are a food court here.
lailia YRlailia YR
30
Masjidnya sebenarnya biasa aja, gak terlalu yg gmn bgt. Masjidnya bisa dikatakan besar mungkin bagi kota Lamongan, bila dibandingkan masjid agung Surabaya masih jauh lebih besar masjid agung Surabaya, menurut saya. Tempatnya mudah d jangkau dekat jalan raya. Masjidnya bersih, parkirnya luas, tempat wudhunya banyak, toiletnya lumayan banyak tapi klo pas rame antri banget. Masjidnya ber-AC, sejuk, dingin, aromanya semerbak wewangian timur tengah. Kekurangannya antara tempat sholat jamaah perempuan dan laki-laki tdk ada batas yg jelas. Shaf sholat kurang tertib, mungkin himbauan bagi calon pengunjung untuk lebih memperhatikan ketertiban shaf sholat ya... Nilai plusnya berdasarkan yg diberitakan selama ini masjid Namira ini selalu berprinsip mengosongkan kas masjidnya, kas masjid antara lain digunakan untuk sajian makan para jamaah, terutama saat sholat tarawih d bulan puasa, selalu ada konsumsi, dan takjil untuk buka puasa. Konon disini juga tersedia WiFi untuk anak2 muda yg ingin mengerjakan tugas dan berkumpul bersama teman. Tapi saya lupa mencoba apakah benar ada WiFi nya atau tidak. O iya di sini tdk ada biaya masuk dan biaya parkir. Semua free. Tidak terlihat kotak amal jg. Mungkin bagi yg ingin infak langsung k takmirnya aja kali ya.... Over all baguslah... Mau lihat yg lebih bagus?? Masjid Turen Malang recomended... 😉😉
MurniMurni
30
Namira mosque is located in Lamongan district, precisely in the middle of the rice fields, this adds to the rural atmosphere. This mosque is very good, visible from the building, interior to the facilities available. some say that this mosque is similar to Nabawi mosque, seen from the interior of the mosque is similar to Nabawi mosque. This mosque also has a park, where the park is most favored by children and families who visit this mosque.
Whan Azizah AfifaWhan Azizah Afifa
10
Amazing beautiful Mosque with Arabic style in Lamongan become object religion tourism for moslem visitors. Appreciated to the Ownership local businessman to build up. ”Building mosque is essentially building a moslem community of individuals who create the atmosphere and set the bar for the excellence of that Lamongan regency. successful work environment requires dedication, inspiration, and transparency.”
Nurma _ningsih (NURMAYON)Nurma _ningsih (NURMAYON)
10
Muslim should visit this masjid at least once. Experience pray here. The building is really well made. Huge and cozy. Parking lot are so wide. Gets more crowded when magrib and subuh. Hungry? Just heading to south of the area they provide a lot of different foods. On sunday morning namira provide free breakfast for visitor after lecturer. Like this comment if it was helpful. Tq.
Vika KinantiVika Kinanti
00
Reviews
- Unable to get your location