Pantai yang bersih.
Pantai Ngliyep adalah sebuah pantai di pesisir selatan yang terletak di tepi Samudera Hindiatepatnya di Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur[1]sekitar 62 km arah selatan dari Kota Malang. Dari Kota Malang, Ngliyep sangat mudah dijangkau karena sejak tahun 1980 akses menuju pantai telah diaspal. Jika menggunakan angkutan umum dari Kota Malang bisa naik mikrolet jalur GN1, yaitu jalur Gadang-Ngliyep lewat Donomulyo atau jalur GN2, yakni jalur Gadang-Ngliyep lewat Sumbermanjing kulon atau yang sekarang dikenal dengan nama Kecamatan Pagak.
Luas areal wisata Pantai Ngliyep kurang lebih 10 Ha yang terdiri dari hutan lindung, areal wisata, penginapan, dan lahan parkir. Fasilitas yang ada di Pantai Ngliyep antara lain pesanggrahan 4 buah, penginapan 6 buah, dan cottage 2 buah. Pada era 1980-an, Pantai Ngliyep merupakan daerah tujuan wisata favorit di Jawa Timur. Bahkan sebelum pantai Balekambang dan Pantai Sendangbirudikenal para wisatawan, pantai ini jauh lebih dulu dikenal. Konon pantai ini ditemukan pertama kali oleh Mbah Atun, perantauan asal Jogjakarta, pada 1919 dan mulai dibuka secara resmi pada 1951. Sayangnya, sekarang Ngliyep kurang dikelola dengan baik karena masih terjadi persengketaan lahan antara pemerintah daerah dengan Perum Perhutani.
Ngliyep memiliki panorama yang sangat indah, memiliki hamparan pasir putih yang lembut dan area bermain yang luas dengan ditumbuhi pepohonan yang rindang. Bahkan alunan gelombangnya pun cukup menarik untuk dinikmati. Karena itulah namanya Ngliyep yang memiliki arti setiap orang yang melihat pantai ini akan merasa mengantuk dan tertidur (bahasa Jawa: liyep-liyep). Ngliyep dikelilingi oleh tebing-tebing yang curam dan hamparan hutan tropis di sekitarnya. Terdapat sebuah pulau kecil bernama Gunung Kombang yang terdapat sebuah petilasan yang bisa dikunjungi.
Tak jauh dari Ngliyep, di sebelah kiri terdapat sebuah teluk dengan pemandangan yang tak kalah indah yakni Teluk Putri. Untuk menuju ke sana, pengunjung cukup berjalan ke sisi kiri kemudian naik ke bukit yang tak terlalu tinggi. Disebut dengan Teluk Putri, karena di teluk ini dilapisi pasir putih sangat bersih dan halus lembut sehalus kulit para putri. Ketebalan pasir kurang lebih 40 cm. Memang hamparan pasir tidak luas yakni tak lebih dari 100 meter saja, tetapi nyaman untuk tempat menyepi. Hanya saja pengunjung di sini harus hati-hati karena terkadang gelombang bisa cukup besar. Oleh karena itu pengunjung tidak diperbolehkan mendekat sampai di bibir pantai. Pengunjung hanya boleh berada di pasir putih.
Setiap tanggal 14 bulan Maulud (Rabiulawal), pantai Ngliyep akan lebih ramai dari hari biasa karena selalu diadakan acara labuhan. Kegiatan labuhan ini sudah ada secara turun-temurun sejak masa Mbah Atun, orang yang dipercaya jadi penemu Ngliyep. Labuhan adalah kegiatan masyarakat adat Jawa berupa selamatan dengan menyembelih kambing atau sapi yang disedekahkan kepada masyarakat sekitar pantai. Namun, sebagian makanan juga dilarung atau ditebarkan ke tengah laut. Upacara ini dilakukan oleh masyarakat Kedungsalam dengan membawa sesaji beraneka ragam dan diiringi kesenian Jaranan serta para pengawal yang mengenakan pakaian adat. Sesaji itu diarak menuju Gunung Kombang yang berjarak kurang lebih 300 m melalui sebuah jembatan dari...
Read moreDestinasi wisata pantai di Malang Selatan menawarkan pengalaman yang luar biasa dengan pasir putih yang lembut dan bebatuan karang yang memikat. Keindahan alam yang memukau di tempat ini menciptakan suasana tenang dan damai. Pantai ini memberikan kesempatan untuk menikmati panorama laut yang luas sambil berjalan di sepanjang garis pantai yang indah.
Pasir putihnya yang lembut menjadi daya tarik utama, mengundang pengunjung untuk bersantai, berjemur, atau sekadar menikmati keindahan sekitar. Suara deburan ombak yang menenangkan akan menjadi musik latar yang sempurna sambil menikmati keindahan alam sekitar.
Bebatuan karang yang tersebar di sepanjang pantai menambah pesona dan keunikan tempat ini. Pengunjung dapat menjelajahi bebatuan karang tersebut, memotret momen-momen indah, atau bahkan mengeksplorasi kehidupan laut di sekitar karang.
Selain keindahan alamnya, destinasi wisata pantai di Malang Selatan juga menawarkan berbagai aktifitas, seperti snorkeling atau diving, bagi mereka yang ingin lebih mendalam mengeksplorasi kehidupan bawah laut yang menakjubkan.
Secara keseluruhan, pantai ini tidak hanya menawarkan pesona alam yang memesona, tetapi juga menyediakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung yang mencari ketenangan dan petualangan di tepi pantai yang eksotis ini.

You
Buatkan review tentang destinasi wisata pantai Ngliyep yang terletak di Malang selatan dengan pasir putihnya dan bebatuan karang
ChatGPT
ChatGPT
Destinasi wisata pantai Ngliyep di Malang Selatan adalah surga bagi pencinta alam dengan kombinasi indah antara pasir putih dan bebatuan karang. Pasir putih yang halus menciptakan suasana yang menyenangkan, ideal untuk bersantai sambil menikmati keindahan panorama pantai.
Keunikan pantai ini terletak pada serbuan bebatuan karang yang tersebar di sepanjang garis pantai. Bebatuan karang tersebut memberikan karakteristik visual yang memukau, menciptakan pemandangan yang begitu eksotis. Pengunjung dapat menjelajahi bebatuan ini, mencari spot-spot menarik untuk berfoto, atau bahkan sekadar duduk bersantai sembari mendengarkan deburan ombak.
Pantai Ngliyep juga dikenal sebagai destinasi yang cocok untuk aktivitas air, seperti berenang atau berselancar, berkat ombak yang cukup tinggi namun tetap aman bagi pengunjung yang ingin bermain air. Kombinasi antara keindahan alam dan potensi aktivitas menyelam ini membuat pantai ini menjadi pilihan menarik bagi wisatawan yang mencari petualangan.
Bagi mereka yang menyukai senja, pantai Ngliyep menawarkan pemandangan matahari terbenam yang luar biasa. Warna-warna hangat yang merambat di langit senja menciptakan suasana romantis dan menambah kecantikan alam pantai ini.
Secara keseluruhan, pantai Ngliyep di Malang Selatan adalah tempat yang memukau dengan pesona alamnya yang unik, menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan bagi pengunjung dari...
Read moreNice but due to the entrance prices it makes it way to expensive at 15 rb per person, then parking is extra and WC, all is overpriced compared to standard Indonesian salaries, the beaches are not good but interesting to look and find wild sealife. All in all I mark this beach with 3 and once a year I go back to check what is new and the price keeps going up. A family of 4 needs 200rb for a good day out. This makes the vendors less prosperous which I think is not what should be planed by the government who manages this area. Also camping facilities should be made available as I got kicked off the area after 5pm, that sucks if pay so much we should be allowed to...
Read more