tempat wisata baru di kabupaten madiun, karena saya suka wisata pegunungan, maka ini adalah destinasi cocok buat saya dan keluarga. lokasinya di lereng gunung wilis, pemandangannya bagus, makanan dan minuman ada daftar harganya ( jangan takut di bohongi ) jangan lupa durennya murah dan manis, permainannya kemaren coba flying fox dan sepeda gantung, rame banget. Pelayanannya bagus terutama pengaturan parkir dan jalan masuk yang teroganisir sinyal HP kalau gak salah hanya telkomsel, kalau wifi saya belum menemukan Toilet bagus dan gratis, walaupun ada kotak seikhlasnya didepan toilet ( bagi pengunjung jangan sombong di sini, karena setau saya masuk toilet sendal/sepatu harus di lepas ) dan airnya dingin bingittt musholla bagus tiket masuk Rp. 5.000 untuk 1 pengunjung, anak2 gratis, kalau kenadaraan saya kurang tau karena saya gak di kasih karcis parkir mungkin karena saya parkir di bawah.
sebenernya saya lebih suka medan atau jalur menuju lokasi ini, saya berangkat dari madiun jam 9 pagi, dan sesuai petunjuk mbah google saya di arahkan lewat dagangan trus ke atas lewat desa segulung. dari perempatan pintu dagangan ke desa segulung kami sudah di suguhkan pemandangan yg indah antara hutan, sawah dan gunung, jalan alus mulus dan banyak yg selfi di pinggir jalan. ketika akan memasuki gapura desa segulung kemudian ada petunjuk arah ke watu rumpuk, kita harus belok kanan. setelah belok kanan ini pengalaman extreme di mulai. kami masuk sebuah desa (lupa namanya) dimana jalannya menanjak di beberapa bagian dan belum aspal mulus alias makadam (batu di tata). untung kendaraan yg kami bawa masih sehat, sehingga tanjakan demi tanjakan kami lewati dengan mulus walaupun sedikit takut karena rasanya mengambang ketika lewat jalan itu. dan akhirnya kami sampai di persimpangan jalur dari delopo dan sampai di watu rumpuk kebetulan parkir di atas penuh, kami di perintahkan parkir di bawah dan harus jalan ke atas kira2 300 meter dengan jalan menanjak. karena kami bawa orang tua dan wanita hamil, saya putuskan meminjam motor mas yg jaga di sana, walaupun sedikit kendala karena motornya gak kuat menanjak, alhamdulillah sampai juga di atas.
setelah 2 jam di atas kami pulang. kami memutuskan tidak melewati jalur berangkat, tapi lewat jalur arah dolopo saja, dan disini jalan lumayan halus dan tanjakan atau turunnya tidak ada yg extreme ( yg extreme hanya ketika mau masuk watu rumpuk saja, karena sebelah tebing sebelah lagi jurang ). jadi saya saranin kalau mau ke sini lewat dolopo saja biar gak deg deg sir hehehehe.
oh ya 1 lagi buat pengunjung yg bawa mobil terutama, nurutlah sama penjaga parkir atau petugas di sana, karena petugas di sana sangat terlatih utk menggantikan menyopir mobil anda bila anda ragu2. Jangan pernah arogan sama petugas disana walaupun ada istilah tamu itu...
Read moreSangat mengasyikkan sekali wisata ke Wisata Alam Watu Rumpuk Madiun, meskipun sempat menunggu dan berteduh sampai dengan hujan reda. Menuju wisata alam Wisata Alam Watu Rumpuk Madiun butuh joki supir mobil yang sudah berpengalaman berkendara ke tempat jalanan mendaki naik dan turunan tajam serta kondisi mobil harus sehat.
Loket masuk 10k untuk dewasa saat itu, dari tempat loket ke lokasi Wisata Alam Watu Rumpuk sekitar 5 menitan. Areal parkir luas, mobil juga bisa masuk kedalam lagi, juga terdapat parkiran. Di tempat parkiran pertama kita bisa menjumpai antara lain: Taman I Love U dan diatasnya terdapat tulisan bilboard besar "Wisata Alam Watu Rumpuk dan Pendakian Tapak Bimo". Pendopo Toilet Coffe Mendak Gazebo Cangkir Raksasa tempat foto dengan view perbukitan dan kabut, seperti berada diatas awan karena diselimuti kabut disaat itu.
Di Coffe Mendak nya sendiri menyediakan menu antara lain: Mie Instant Pop Mie Snack Hot Chocolate 8k Cold Chocolate 10k Es Teh 5k Teh Hangat 3k Aneka Jus 10k Kopi Mendak 5k Es Coklat Susu 15k Kopi Susu 8k Susu Tok 6k Es Susu 7k
Setelah hujan reda kita lanjut berkeliling ke dalam, terdapat prasasti penghargaan menjadi "Wisata Alam Propinsi Jatim Terbaik III" dan "Green Silver Tingkat Nasional" ISTA (Indonesia Sustainable Tourism Awards) tahun 2019. Keren...
Setelah itu kita lanjut ke pusat lokasi Watu Rumpuk nya, terlihat onggokan batu-batu berukuran besar menjulang tidak berpola namun ada yang membentuk celah tebing yang tidak seberapa tinggi dengan dilengkapi tangga coran menuju keatas. Diujung Watu Rumpuk kita bisa melihat view perbukitan luas terhampar, kebetulan terdapat kabut menyelimuti.
Setelah dari lokasi Watu Rumpuk kita lanjut kebawah terlihat terowongan dari tanaman merambat, terlihat juga teko raksasa yang diatasnya ditumbuhi tanaman hias. Bergeser sedikit kita melihat gagah nya patung "Bima Sakti" dengan posisi dililit naga dengan tangan posisi mencekik kepala naga nya. Yang unik sempat saya video adalah posisi tangan sebelah kanan mengepal dengan posisi jempoi diapit antara jari telunjuk dengan jari tengah yang bisa diartikan Bima Sakti merupakan simbol keperkasaan atau kejantanan, heheheheee....
Kita juga melihat areal tempat parkir mobil kedua, disisi-sisi parkir terlihat foodcourt dan gazebo, Terdapat juga fasilitas Toilet dan Musholla. Kita juga bisa melihat warna-warni tanaman hias dan rerumputan hijau. Terdapat juga rumah pohon.
Sayangnya kita kemari posisi masih gerimis, jadi tidak bisa melanjutkan ke spot yang tidak kalah menarik namun perlu perjuangan karena harus menaiki tangga atau posisi mendaki. Spot antara lain ada: Jalur Tapak Bimo Jalur Bukit Ayem Jalur Bukit Watu Rumpuk II.
Mungkin next time kita kesini lagi mencoba...
Read moreTidak disangka, tidak di duga, ternyata di madiun ada tempat sebagus ini, ternyata untuk wisata alam, sekedar untuk memanjakan mata dengan keindahan alami, mengistirahatkan pikiran dengan keragaman nabati, menenangkan hati yang sedang butuh diobati, tidak perlu jauh-jauh sampai ke bali, di madiun ternyata ada tempat seperti ini, kesan pertama kali kesini sangat takjub, gak nyangka aja ada tempat seperti ini di madiun, buat kamu yg pingin menikmati keindahan bermacam-macam tanaman, pemandangan gunung yang indah, suasana yang sejuk, disinilah tempatnya, ada jalur pendakian nya juga, terakhir kali kesana ada sekitar 6 spot foto di jalur pendakian, dan akan di bangun flying fox juga, hanya dengan tiket masuk 5000 (terakhir kali kesana 5000, tidak tau kalau sekarang) anda bisa menikmati keindahan watu rumpuk, oiya disana tersedia juga wifi gratis, jadi bagi kalian bangsa sosmed, warga netizen yang suka upload² foto, jangan takut gak ada sinyal, sudah tersedia wifi disana, gratis dan kenceng pula. Jadi pas foto langsung upload bisa...hehe... Kalau dari madiun atau ponorogo anda langsung saja ke dolopo, di perempatan sebelah selatan pasar dolopo anda ambil ke timur, sekitar 7 kilometer an ada plang, ikuti saja plang tersebut, nanti akan sampai di watu rumpuk. Oiya kalau lagi hujan disarankan tidak kesana, karena pas terakhir kali kesana jalan masih dalam pembangunan dan belum aspal, jadi agak licin dan agak berbahaya, hati-hati kalau mau nekat. Keep safety riding...
Read more