Saya berkunjung pada tgl 14 april 2024, dan saya sangat menyayangkan beberapa perilaku pengunjung saat itu.

1. Membuang sampah sembarangan padahal tong sampah banyak dan besar2 Sekitar pukul 1 siang ada seorang nenek yg menggendong cucunya dan membawa 2 cucu lainnya, menaiki saung yg sudah kami sewa, dan tiba2 neneknya melempar cup bubur bayi ke jalan yang berada dibawah. Setelah diperhatikan nenek tersebut nampaknya merupakan pengunjung yg menggelar tikar disebelah saung no 29. Di belakangnya nampak banyak sampah popmie dll berserakan, padahal tong sampah ada percis di depan saung, disebrang saung juga ada, dan didekat tempat cuci tangan sekitar 4m dari tempat nenek tadi melempar sampahnya juga ada. 🙄 Saya harap semua pengunjung bisa sama2 menjaga kebersihan demi kenyamanan bersama. Jika ada yg punya kebiasaan "lung sampah kamana wae", mohon diingatkan sedari rumah untuk tidak membawa kebiasaan itu ke tempat umum atau tempat wisata. 🙏 kalo ngeyelan mungkin lebih baik jangan diajak aja 🫣
2. Tidak tertib mengantri ditempat bilas. Saya mendapati banyak pengunjung wanita terutama ibu2 tidak mau mengantri dengan tertib. Pertama ada yang baru datang tiba2 masuk ke antrian tengah. Kedua, ada ibu2 datang tiba2 mengetuk bilik yang ada saudaranya didalam dan minta masuk karena kebelet, padahal ada tempat toilet khusus dan di masjid juga ada toilet. Ketiga ada ibu2 membawa anak2 tiba nyelonong minta didulukan. Keempat, yang mengantri dibelakang saya minta masuknya 4 orang, tentu saja saya tidak mau karena risih dan merasa itu bukan hal yg sopan diajukan kepada orang yg tidak dikenal. Kalo sesama saudara, teman atau kenalan silahkan,asal dalam satu antrian dan bukan memasukan orang yg baru datang untuk memotong antrian.
3. Makan di kolam Untuk yang bawa anak2, please jangan menyuapi anak yang sedang bermain di dalam kolam. Masa sedang main air didalam kolam tau2 ada mie melayang2 di air kolamnya 🙄

Untuk tempatnya padahal bagus, ada taman2 diatasnya juga, yang disayangkan

1. banyak sekali lalat yang mungkin salah satu penyebabnya juga karena masih ada pengunjung yang seenak sendiri membuang sampah. Bahkan ditempat parkirpun banyak sampah yg dibuang dibelakang mobil² dekat ke kebun/taman, tidak heran banyak lalat nempel dimobil2 pengunjung.
2. Harga tiket untuk anak harusnya dibedakan, tapi disini sama dg dewasa yaitu 40rb.
3. Untuk petugas di dalam tidak kelihatan, jadi bingung pas ada yang perlu ditanyakan. Lebih baik kalo petugas pakai seragam yg mencolok dengan tulisan petugas darajat pass atau bagaimana, agar pengunjung mudah mengenali.
4. Harga sewa saungnya dihitung perjam dan lumayan harganya, 15rb/jam padahal sebelumnya lihat review yg lain 10rb/jam.
5. Kolam dewasanya hanya ada depan hotel saja, alangkah lebih baik jika dibuat satu lagi yg tidak terlalu dalam, karena kebanyakan yg dewasa hanya bisa duduk dan rendam kaki di kolam dewasa saking panas airnya.