Pantai Klayar — Attraction in Java

Pantai Klayar merupakan objek wisata yang indah dihiasi dengan bukit-bukit cantik di sekitarnya dan juga berbagai batu karang besar yang tak henti memecah ombak menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Lokasi Pantai Klayar Pacitan ini terletak di Kabupaten Pacitan , wilayah provinsi Jawa Timur. Anda akan menghabiskan waktu kira-kira 2 jam perjalanan dengan kendaraan roda 2 dan roda 4 dari pusat Kota Pacitan karena jaraknya kurang lebih sekitar 40 km. Perjalanan menuju ke lokasi Pantai Klayar ini melewati daerah Kecamatan Pracimantoro yang berada di Kabupaten Wonogiri. Jalan menuju ke lokasi Pantai Klayar ini agak bergelombang dengan beberapa bukit dan tebing di sisinya. Sepanjang perjalanan juga Anda akan melihat cukup banyak terdapat gua-gua wisata. Cukup jauh dan melelahkan memang, namun pemandangan yang akan Anda dapatkan sepadan dengan perjalanan dan juga waktu yang Anda habiskan. Wilayah Pacitan, sebelum SBY menjadi Presiden RI, lebih populer dengan Wisata 1000 gua karena banyaknya gua wisata di daerah ini. Namun sekarang ini, orang lebih banyak membicarakan surga tersembunyi yang ada di sana. Apalagi kalau bukan Pantai Klayar. Pantai unik di wilayah Pacitan, Jawa Timur

Satu lagi yang asyik saat Anda melakukan perjalanan wisata ke Pantai Klayar Pacitan yang unik ini, Anda akan menemukan Batu Sphinx seperti di Negara Mesir, batu ini sebenarnya merupakan karang raksasa yang merupakan bagian tebing yang bentuknya menyerupai sphinx. Apabila dilihat dari jauh, tebing-tebing ini memang sangat mirip dengan patung Sphinx yang ada di Mesir sana. Anda bisa naik ke bagian atas tebing, tapi harus tetap berhati-hati karena tebingnya sangat curam. Bukan cuma itu, Pantai Klayar juga mempunyai pemandangan yang tampak sangat indah serta ombak besar yang selalu berdebur di sepanjang pantai. Keindahannya semakin lengkap dengan jejeran nyiur yang tampak melambai dan pasir putih yang menghampar luas, sehingga membuat Anda leluasa bermain-main di sekitar pantai. Seruling samudera di Pantai Klayar

Ada juga keunikan lainnya berupa karang bernama Seruling Laut atau Seruling Samudera yang terus bersiul. Seruling Samudera ini sebenarnya merupakan sebuah cekungan yang terdapat di bagian bawah batuan yang ada di perairan Pantai Klayar. Karena adanya cekungan tersebut, maka air laut masuk ke bagian dalam cekungan, kemudian air laut menyembur lagi ke atas permukaan melewati sela-sela yang terdapat di batuan. Karena hal tersebutlah akhirnya menghasilkan sebuah bunyi yang mirip dengan bunyi seruling. Kata samudera sendiri digunakan karena air laut yang berada Pantai Klayar ini memang berasal dari perairan Samudera Hindia. Kuatnya semburan air di tepi pantai tergantung dari ombak yang mengalir di bagian bawah batuan. Memang sangat luar biasa keunikan yang terdapat di pantai ini. Pantai Klayar, surga tersembunyi di Pacitan

Pantai Klayar ini menurut sebagian wisatawan memiliki pemandangan cantik dan mirip dengan kawasan Pura Tanah Lot di Bali . Begitu juga bukit-bukit bebatuan serta ombak besar yang menjadi ciri khas dari Pantai Klayar, persis seperti yang dapat ditemukan di Tanah Lot. Perjalanan wisata ke Pantai Klayar Pacitan yang unik ini memang menyenangkan. Sejak dulu Pantai Klayar memang cukup populer keindahan panoramanya. Mulai dari hamparan pasir putih, hingga bebatuannya yang menjulang dan eksotis. Apabila Anda beruntung, Anda dapat melihat sunset yang indah di pinggir pantai , sangat romantis, apalagi bagi Anda yang sedang berbulan madu. Karena lokasi yang cukup jauh dari Kota Pacitan, sebaiknya Anda membekali diri...

Many has changed after my first time there years ago. The access road are better, and they build many accommodation on the beach. Now you can find easly food stalls, souvenirs, also many homestay were build. There are ATV for rent & also 'Ojek' from parking spot to the beach if you don't want to walk along the hill. The view is still incredible but I keep remember the view I experienced years ago, still more amazing. After gone viral, yes, many visitors came to the beach & economic of local citizens are better. But the natural of the beach keep degrading because there is less education on local citizens & visitors for how to preserving the environment. The last thing, you should try the local food 'Pecel Nasi Tiwul',...

Pantai Klayar adalah sebuah pantai dengan pasir putih dan batu karang serta tebing-tebing batu yang mengelilingi. Pantai ini terletak di Pacitan, Jawa Timur dan berbatasan dengan Wonogiri, Jawa Tengah.Tepatnya berada di Desa Sendang, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur. Jaraknya sekitar 40 kilometer ke arah barat dari Kota Pacitan. Pantai ini masih segaris dengan Pantai Teleng Ria yang sudah dikelola sebagai tempat wisata terlebih dahulu. Perjalanan menuju ke Pantai Klayar yang melalui jalan berliku-liku, naik turun, dan dihiasi dengan deretan bukit-bukit, gua-gua kecil yang terlihat stalaktit dan stalakmitnya dari pinggir jalan. Objek wisata Pantai Klayar memiliki garis pantai berpasir putih dengan dihiasi deretan pohon kelapa, serta menjulangnya bukit-bukit di pinggir pantai yang bisa didaki oleh wisatawan untuk melihat keindahan Pantai Klayar dari atas bukit. Selain pantai berpasir putih, Pantai Klayar memiliki fenomena unik yaitu ada sebuah celah di batu karang. Ketika ombak datang dengan cukup deras, sebagian airnya masuk ke bawah batu dan menyembur ke atas seolah sebuah air mancur raksasa yang bisa mencapai ketinggian hingga 10 meter. Air mancur ini juga disertai dengan suara mirip siulan sehingga sering disebut sebagai Seruling Laut. Satu lagi keunikannya, di deretan tebing karang di sisi timur inilah terdapat karang raksasa mirip Sfink. Pantai Klayar memiliki air laut yang biru dan ombak yang sangat besar, sehingga pengunjung tidak diperbolehkan untuk berenang. Bibir pantai dihiasi tumbuhan pohon kelapa dan gubug-gubug/lincak-lincak yang beratap daun kering, karang-karang di wilayah pasang surut juga masih terawat dengan alami. Wisatawan juga bisa menyusuri karang-karang untuk menemukan kerang-kerangan Moluska, dan bintang laut Echinodermata. Di samping itu juga di sepanjang batuan juga terdapat limpet dan rumput laut yang tumbuh disekitar bebatuan. Wisatawan bisa melihat langsung masyarakat setempat memanjat pohon kelapa guna diambil air deresan (bahan baku untuk pembuatan gula jawa) atau hanya untuk disuguhkan langsung kepada wisatawan sambil menikmati keeksotisan alam Pantai...