Bayt Al-Qur'an Palembang — Attraction in Palembang

This moment was my lucky could to visit this place. Amazing area with the giant Alquran. We can read Alquran live without open Alquran book like usually we read.

I read Alquran around 5 area with the giant Alquran made of wood . Very excited and most lovely.

This area is located in Landus, Palembang, this Bayt Al Quran al Akbar is the largest Al Quran museum. The Indonesian Record Museum (MURI), has named this giant Alquran to be the largest and heaviest in the world. Inside are sheets of the Alquran carved on wooden boards. The size is very large. The Alquran as a whole amounted to 30 Juz consisting of 5 floors. It reaches 15 meters high by 8 meters wide. No wonder it's called the biggest Quran in the world. Wow amazing .. You can buy any souvenirs like peci,sarung etc

Maybe this can alternative choice as Islamic travelling. But management is not professional yet..I hope regional government can manage this spot more...

Kami datang saat tgl merah (Kamis 24 Mei, Waisak) sekitar jam 11 kurang. Cukup ramai tapi tidak desak-desakan. Kalau kami ngga sengaja mencari Bayt Al-Qur'an ini, mungkin kami ga akan ngeh karena setelah gapura pintu masuk, langsung disambut toko-toko penjualan souvenir khas Palembang. Tapi karena papn petunjuk loket dan arah masuk-keluarnya jelas, hal ini bantu mengarahkan dengan baik.

Begitu masuk, kami langsung menitipkan sendal. Kalau yg dtg rombongan, akan lgsg diberi keranjang utk meletakkan seluruh sepatu dan keranjang tsb bisa dititipkan dengan ditukar nomor keranjangnya. Jadi ngga perlu ribet nyiapin plastik atau apapun utk alas kaki.

Untuk yang bawa anak-anak, siap-siap disambut dg toko yg jual mainan 😅. Kasi kesepakatan dari awal sama anak untuk konsisten ngga ada belanja mainan hari ini atau yaa siapin dana untuk beli mainan dg harga terjangkau. Tp ngga cuma di depan gerbang, di sepanjang rute nanti ada banyak pilihan mainan. Jadi yaa ngga usah langsung turutin di awal.

Untuk pembelian tiket hanya menggunakan uang cash. 20rb untuk dewasa dan 15rb untuk anak-anak. Ohya untuk lansia yg punya masalah sendi mungkin akan agak kesulitan krn ada beberapa area yg menggunakan tangga dan jeda tangganya cukup tinggi. Tidak ada jalan landai juga jadi ga memungkinkan bawa kursi roda atau stroller. Tapi masi bisa dinikmati walau harus gendong-gendong anak karena banyak tempat duduk untuk istirahat.

Saat masuk ada bapak yang mengarahkan, jalur lewat ruang konstruksi surga dan neraka. Dikasi tau juga, kalo bawa anak-anak mending skip yg neraka (pintu awal) dan langsung masuk ruang surga aja. Saran yang baik, krn di ruang neraka (ngintip sedikit) ruangnya gelap dg pencahayaan merah dan ada replika pocong atau setannya. Tp ada TV yg sepertinya sumber info atau pemutaran film. Kalau ruang surga ada mural di dinding gambar istana dan sungai serta dekor langit2 yang penuh awan dg lampu warna-warni. Bisa banget dikasi dialog sama anak kalo di surga itu ada sungai yg mengalir di bawah kita dan tempatnya indah. Bisa banget deh utk kita bahas isi Al-Qur'an (namanya juga rumah Al-Qur'an ya. Hehehe).

Pas kami masuk, agak rame dengan rombongan sebelumnya, bapak yg ngarahin td ga ikut masuk. Tapi krn di dalam kami menunggu penulisan nama dg kaligrafi, akhirnya mulai agak sepi. Lalu ada pengunjung yang masuk 4 orang dan didampingi bapak pengarah tadi sambil menjelaskan perihal Bayt AL-QUR'AN ini. Kayanya perlu beberapa org yang bisa bantu menjelaskan area wisata seperti ini supaya fokusnya ngga hanya utk foto-foto aja dan benar-benar dpt edukasi lebih dari tempat wisata ini. Akhirnya kami, ikutan nguping...

Musium Al Qur'an ini sangat menakjubkan Salah satu destinasi wisata yang bisa dikunjungi kalo sedang berkunjung ke Palembang, cukup unik dan lokasinya juga cukup jauh. Tidak begitu banyak yang bisa dilihat disini, hanya ukuran Al-Qur'an yang dibuat sangat besar, Lokasi gampang dicari di Google Maps. Area parkir luas. Ada banyak pengunjung dari berbagai daerah, bahkan rombongan yang menggunakan bus. Petugas sangat ramah. Harga tiket masuk dewasa Rp. 20.000. Sendal atau sepatu dititipkan di gerbang masuk. Untuk menuju lokasi halaman Al-Qur'an raksasanya melewati tangga naik terlebih dahulu, bagi para anak-anak dan lansia harap didampingi karena jalan masuk berliku-liku. Ada banyak tenant dagangan di sepanjang jalan masuk, seperti pakaian, bahan dasar kain, jajanan, mainan dan aksesoris. Halaman Al-Qur'an raksasanya terlihat megah berjejer sampai dek langit bangunan. Akan lebih indah jika diletakkan di gedung khusus yang lebih luas, diberi interior menarik selayaknya museum seperti pencahayaan dan tata ruang, serta pendingin ruangan.Saya datang kesana saat masih sepi, cukup bagus suasananya, meski alquran lantai atas gak dibuka/dikunci, perjalanan kesana kami melalui sedikit bau-bau pengolahan karet, karena melewati salah satu paprik Karet,untuk di museum Al bayt-nya saran aja semoga kedepannya bisa lebih banyak menggunakan AC karena di dalamnya udara cukup panas.. apalagi jika pengunjungnya tambah ramai. Pajangan ayat-ayat sucinya bagus, tp tidak ada petugas/guide yg bisa menjelaskan atau menceritakan tentang objek dipajang. Baiknya ada disediakan petugas yang menjelaskannya. Terlalu banyak barang dagangan di dalam ruangan, jadinya membuat sempit jalan dan kesannya jadi objek jualan bukan wisata.lanjut membahas Al Quran dalam bentuk buku sudah biasa, tapi dalam bentuk pahatan kayu, ukuran besar dan dipasang di dinding baru ada di sini. Kurang lebih 30 menit perjalanan dari pusat kota Palembang. Area parkirnya luas. Untuk masuk kita ada tiket di loket sekaligus penitipan sandal/sepatu. Dari mulai halaman dan sepanjang lorong banyak dipajang aneka souvenir, diantaranya mukena, batik, baju koko, peci. Saran nih, perlu penataan ulang sehingga lebih rapi, lorong sedikit lebih diperlebar agar pengunjung nyaman. Tempatnya cukup bersih, petugasnya ramah.Kalau ke Palembang tanpa mampir ke BAYT AL-QUR'AN AL-AKBAR, sangat disayangkan sekali. Karena Museum Al-Quran ini terbesar di Dunia. MasyaAllah Tabarakallah...