Salah satu Spot sunrise terdekat dari kota Jogja.
Sayang kurang terawat.
SELAMAT DATANG DI GEOWISATA GUNUNG IRENG
SEJARAH GEOLOGI GUNUNG IRENG Nama Gunung treng diambil dari wame batuan di puncak Gunung treng Baruannya diakan oleh wama hitam (dalam Bahasa Jawa beranti "rung"), berlapis-lapis semu, ada yang fragmental dan ade yang masif pada Satuan tersebut terbentuk mengikuti kaidah kalimuan dalam "geolog, yaitu dish proses gunung so, sepert yang dapat dijumpai di dalam tubuh Gunung Merapi, 60kim di utaranya
Secara geologi wama hitam dalam batuan atuan di di Gunung treng dibentuk cich proses sitesi batean kayo Fo (Femum-unsur besi). Berawal pada 18-20 juta tahun yang lalu, daerah Gunung treng adalah tubuh gunung api yang terletak di bawah laut, yang hanya sebagian puncaknya saja yang masih dapat diamant oleh sinar matahent sehingga dapat berhubungan dengan udara bebas. Sejalan dengan waktu, attivitas gunung api Inrsebut telah membangun tubuhnya, hingga semakin besar dan tinggi. Material gunung api yang dihasilkannya adalah endapan awan panas, lava dan aglomerat. Tubuhnya sendiri juga dilopang cish tulang-ulang nasuk gunung aps yang dibentuk olah intrusi dangkal berupa rutas (dike) dalam berbagai kejadian, dibawah kawahnya.
Akibat proses tektonik yang berlangsung secara berulang-ulang jutaan tahun di selatan Jawa, daerah Gunung treng pun mengalami pengangkatan, hingga menjadi darat. Proses pengangkatan tersebut juga makin menyebabkan baluen gunung api kaya Fe tersebut teroksidasi hingga berwama hitam. Di lain sisi, setelah pengangkatan, batuan gunung api semakin bennteraksi dengan udara bebas, terkana hujan dan panas dalam waktu yang lama, yang selanjutnya mengerosi bagian atasnya Olsh erosi yang sangal intensif, maka batuan intrusi pun dapat tersingkap di permukaan.
Kekar Kolom Di Gunung Ireng
Kekar kolom atau columnar joint adalah struktur geologi dimana terdiri dari kolom-kolom (umumnya ditemukan dalam bentuk hexagonal) yang terpisah oleh patahan ataupun retakan pada batuan ketika batuan tersebut mengalami pengkerutan oleh hilangnya suhu secara gradasional selama proses pendinginan.
Magma yang keluar dari permukaan membutuhkan beberapa waktu untuk mendingin (gradient temperature) hingga terjadi pengkerutan dikarenakati magma mengalami perubahan temperatur
Umumnya columnar joint terbentuk pada batuan ekstrusif seperti basalt. Tipe columnar joint dikontrol oleh jenis rekahan. Jika rekahan dibentuk oleh sill, maka terbentuk columnar joint rebah dan bila dibentuk oleh doke akan terbentuk colemmar...
Read more
Learn more insights from Wanderboat AI.
