Mt. Lorokan — Attraction in Sajen

Banyak sekali hamparan perbukitan menghiasi sisi selatan kota Mojokerto. Mulai dari gunung Penanggungan, gunung Welirang hingga pegunungan Anjasmoro berjejer rapih membatasi wilayah kabupaten Malang dan Kabupaten Pasuruan. Perbukitan ini lah yang memberikan banyak puncak bukit sebagai tempat wisata baru yang wajib dicoba. Salah satunya adalah puncak Lorokan.

Bukit dengan ketinggian 1.100 mdpl tepat berada dilokasi Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Sekitar 35 km dari pusat kota Mojokerto, atau 55 menit lama perjalanan menuju basecamp Gunung Lorokan. Letak pos perijinan pendakian tepat diseberang wisata WET 2 Sendi. Sekitar 50 meter setelah memasuki ladang warga terdapat 2 shelter sebagai tempat peristirahatan pendaki.

Cukup murah untuk tiket pendakian sebesar Rp. 15.000 per orang (sudah termasuk voucher Rp. 5.000 yang dapat ditukarkan di warung yang ada di pos 1) dan tiket parkir sebesar Rp. 5.000 untuk sekali parkir, dan jika menginap dikenakan tiket parkir Rp. 10.000 per motor. Perlu diingat, pihak basecamp tidak memberikan jalur peta menuju puncak, namun sudah diberikan petunjuk diperjalanan hingga menuju puncak.

Terdapat dua jalur menuju puncak yaitu jalur kebun dan jalur air terjun. Saat musim hujan tidak disarankan melewati jalur air terjun. Licin dan rawan longsor menjadi penyebab utama bahaya untuk pendaki. Jalur menuju pos 2 sangatlah landai dengan pepohonan rindang menemani para pendaki menuju shelter. Tanjakan demi tanjakan mulai terasa diperjalanan menuju pos 3 dengan tanah yang cenderung basah.

Tetaplah berhati hati dengan pijakan kaki, tanah yang gembur membuat lengket di alas kaki, yang bisa saja membuat kita terpeleset di titik titik tertentu. Sebelum mencapai puncak, istirahatlah sembari menikmati bekal yang sudah disiapkan sejak berada dibasecamp.

Tanjakan terakhir memang lebih menguras tenaga, namun semua terbayarkan dengan pesona puncak gunung Lorokan yang indah dan menawan. Saat senja tiba, gugusan kabut menghiasi pepohonan diseberang bukit dengan background langit senja yang begitu indah. Diujung seberang tampak kilauan gemerlap lampu kota Mojokerto yang mulai terang di kegelapan malam. Dan gagahnya gunung Penanggungan disebelah sisi...

Perdana naik naik ke puncak gunung di usia jelita …jelang lima puluh tahun 😁

Tipis2 di bimbing paksu yg duluu sering wara wiri nya muncak gunung Lawu. Menurut beliau sebagai pemula sy pasti kuat lah naik ke puncak Mt. Lorokan dgn ketinggian 1100 mdpl.

Kita berangkat Sabtu siang dr rmh + persiapan utk one night camp. Butuh wkt kurang lbh 2jam perjalanan dr Sidoarjo kota menuju lokasi.

Dr parkir kendaraan kita berjalan kaki dgn track yg lumayan naik turun menuju pos 1. Capek Iyaa…tp terbayar dengan kesejukan udara di sekitar bonus bertemu air terjun kecil & sungai dengan air jernih di tengah perjalanan menuju pos 1. Bisa sejenak istirahat sambil fto2 tentunya.

Lanjut perjalanan naik menuju camp ground di pos 1. Kenapa memilih camp di pos 1 ? Selain tanah nya yg rata tertata jg dekat dengan toilet, mushola & warung 😁 Waktu tempuh dr base camp ke pos 1 kurang lebih 1-1,5 jam (kami tdk mengukur wkt dgn akurat krn bnyak berhenti utk fto2🤭)

Setelah mendirikan tenda, kami beristirahat utk melanjutkan muncak di pagi keesokan harinya.

Setelah sholat subuh, jam setengah 5 pagi kami mulai naik dgn perbekalan secukupnya (air minum, kompor, ceret & makanan utk sarapan) Perlahan dlm gelap kami menyusuri jalan menuju puncak (jgn kupa pakai head lamp/ senter ya)

Setelah sampai puncak ternyata camp ground di atas amat sangat penuh krn bertepatan dgn weekend. Alhamdulillah kami masih bisa melihat keindahan matahari terbit. Lelah nya naik sampai puncak terbayar dengan melihat pemandangan yg indah.

Turun dr puncak, kami langsung menuju ke air terjun. Melewati pos 1, terus turun menuju air terju. Jalannya lumayan nyaman tdk terlalu susah & tdk licin. Airnya pun cukup deras, jernih & menyegarkan. Bisa betah berlama lama di air terjun.

Setelah puas ber fto2 & main air kami kembali naik ke pos 1. Mandi & makan di warungnya yg sdh mulai ramai. Menu makanan nya banyak, murah & lumayan enak2. Setelah bongkar tenda kami turun kembali menuju base camp. Perjalanan perdana hike N camp yg amat sangat menyenangkan & memuaskan. Next …sy ulas gunung yg...

Tanggal 28 - 29 Mei 2022, saya beserta kawan pendakian saya mengunjungi MT Lorokan yang memiliki ketinggian 1100 MDPL, letaknya di kawasan Pacet, Mojokerto.

Lokasi menuju basecamp Lorokan ini untuk akses jalannya sangat nanjak, saya sarankan menggunakan sepeda motor maupun mobil yang kuat dan sehat, supaya aman dan selamat hingga sampai rumah nantinya.

Tempatnya enak, masih asri, nyaman buat camping ceri, liburan bersama keluarga maupun teman. Di lokasi ini juga terdapat air terjun, jadi sehabis mendaki dari puncak kalian juga bisa bermain di air terjun yang air nya begitu segar.

Untuk tiket masuk 15.000/Orang, 10.000/Sepeda motor. Untuk tiap orang mendapatkan voucer 5.000 yang bisa di tukarkan dengan minuman hangat maupun dingin di cafe yang letaknya ada di Pos 1.

Jam bukanya 24 jam, tetapi konfirmasi terlebih dahulu kepihak basecamp melalui instagram maupun whatsapp.

Untuk yang tidak mempunyai alat untuk camping (Tenda, Nesting, Kompor, Gas dll) bisa nyewa langsung di loket perizinan, untuk harganya hampir mirip sama di penyewaan.

Medan yang kita lewati nanti tidak terlalu nanjak banget, membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk bisa sampai puncak Lorokan (tergantung fisik masing-masing), untuk posnya ada 3 pos saja, jaraknya tidak terlalu jauh tiap posnya. Pos 1 ada cafe, toilet dan banyak gazebo buat istirahat.

Pemandangan di puncak saat malam hari kelihatan kerlap kerlip lampu perkotaan serta ketika langit cerah kita bisa menyaksikan bintang dan bulan yang begitu cantik. Untuk di pagi hari kita disuguhi dengan pemandangan hijau2 serta gunung seperti (Penanggungan).

Oh iya hati- hati klou pagi hari, si monyet jail biasanya turun dari pohon mencari makanan wkwk

Yang terakhir jangan lupa dibawa turun sampahnya kawan, supaya bisa tetap terawat dan terjaga kelestarian...