Masjid Pusaka Banua Lawas adalah sebuah masjid tua yang terletak di desa Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Masjid ini juga sering disebut Masjid Pasar Arba karena pada hari rabu (arba), jumlah para pengunjung/peziarah lebih banyak dari hari-hari yang lain.
Informasi umumLetakTabalong, Kalimantan Selatan, IndonesiaAfiliasi agamaIslamDeskripsi arsitekturJenis arsitekturMasjid
Di masjid tertua di Kabupaten Tabalong yang dikeramatkan itu, selain menjadi tempat ibadah, juga menjadi tonggak atau bukti sejarah diterimanya Islam bagi suku Dayak Maanyan di Kabupaten Tabalong.
Masjid ini ramai dikunjungi atau diziarahi umat Islam, termasuk dari Kaltim. Di Masjid Pusaka ini, selain masih tersimpan beduk asli dan petaka sepanjang 110 cm. Keberadaannya sejak masjid dibangun tahun 1625 masehi yang diprakarsai Khatib Dayan dan saudaranya Sultan Abdurrahman (dari Kesultanan Banjar yang berpusat di Kuin). Khatib Dayan dibantu tokoh-tokoh masyarakat Dayak, juga Datu Ranggana, Datu Kartamina, Datu Saripanji, Langlang Buana, Taruntung Manau, Timba Sagara, Layar Sampit, Pambalah Batung dan...
Read moreDi masjid tertua di Kabupaten Tabalong yang dikeramatkan itu, selain menjadi tempat ibadah, juga menjadi tonggak atau bukti sejarah diterimanya Islam bagi suku Dayak Maanyan di Kabupaten Tabalong. [1] Masjid ini ramai dikunjungi atau diziarahi umat Islam, termasuk dari Kaltim. Di Masjid Pusaka ini, selain masih tersimpan beduk asli dan petaka sepanjang 110 cm.
Keberadaannya sejak masjid dibangun tahun 1625 masehi yang diprakarsai Khatib Dayan dan saudaranya Sultan Abdurrahman (dari Kesultanan Banjar yang berpusat di Kuin ). Khatib Dayan dibantu tokoh-tokoh masyarakat Dayak, juga Datu Ranggana, Datu Kartamina, Datu Saripanji, Langlang Buana, Taruntung Manau, Timba Sagara, Layar Sampit, Pambalah Batung dan...
Read moreSalah satu mesjid tertua bersejarah dan keramat juga dan banyak kisah hikayat yang bisa ditemui di dalam mesjid ini dan tertulis di dinding depan ruang tamu halaman mesjidnya,konon bentuk dan bahan mesjid ini tidak bisa diganti jadi masih seperti awal pembangunan mesjidnya bentuk dan bahannya.. parkir mobil hanya cukup untuk 3-4 mobil, kalau parkir motor bisa sampai ke depan pintu mesjid.. ada kamar mandi dan kamar kecilnya.. di samping mesjid ada makam pahlawan perang banjar..alhamdulillah pernah sholat berjamaah di mesjid pusaka ini.. semoga anak cucu hamba tetap teguh berpegang pada kalimah syahadah dan menjadi mujahid mujahid di masa akan datang sebagaimana mujahid yang diceritakan oleh bukti peninggalan...
Read more