Tempat untuk memandangi jembatan termegah di Indonesia, jembatan Suramadu. Terletak di ujung utara Surabaya, tempat ini memang berada persis di sisi samping jalur keluar jembatan Suramadu arah Surabaya.
Tempat ini terdiri dari kumpulan pondok yang didirikan di pinggir pantai Selat Madura. Ada juga ruang terbuka untuk duduk-duduk memandang Suramadu. Dari sini jembatan Suramadu terlihat begitu jelas, lengkap dengan lalu lalang kendaraan yang melintas di atas jembatan yang didirikan di atas laut itu. Daratan Pulau Madura bagian selatan juga terlihat dari sini.
Waktu favorit mengunjungi tempat ini tentu saja pagi hari untuk melihat matahari terbit dan sore hari untuk melihat senja dan matahari terbenam di balik Suramadu.
Saya datang ke sini sore hari dan memang ramai pengunjung. Tukang parkir langsung menghadang kendaraan R2 saya dan kita harus membayar parkir Rp3 ribu, resmi karena ada karcisnya dari kelurahan. Setelah membayar maka saya parkirkan kendaraan di areal parkir. Lalu memilih pondok yang sekiranya bisa melihat jembatan Suramadu dgn jelas. Pondok berkonsep lesehan, langsung menghadap ke Selat Madura.
Makanan di pondok relatif terbatas, mayoritas berupa mi instan atau popmi. Rasanya juga hambar. Untuk minuman bisa memesan minuman dingin maupun minuman hangat. Saya pesan mi kuah dan kopi panas, dibandrol total 16 ribu. Jika tidak ingin makan dari pondok, bisa juga membeli makanan atau jajanan dari pedagang kecil yg banyak mangkal di tempat ini.
Pemandangan dari sini sangat indah, angin pantai berhembus menenangkan. Sayangnya di bebatuan di tepi laut banyak sampah bekas makanan pengunjung dibuang begitu saja sehingga mengotori lingkungan. Sesekali ada pengamen yg menyapa pengunjung meminta sumbangan.
Toilet hanya ada 1 buah di sini dan itu pun berbayar Rp3 ribu. Parkiran lumayan memadai, begitu juga roda 4 ada area parkir tersendiri.
Tempat ini terletak di daerah Tambak Wedi di ujung utara Surabaya. Apabila anda datang dari pusat kota Surabaya , maka silakan melewati jalan Kedung Cowek sampai ke Kedinding, sekitar 500 meter sebelum gerbang Suramadu silakan ambil jalur kiri/jalur lambat menuju ke Tambak Wedi karena akses ke sini harus mengambil jalur itu. Jalan lurus, Setelah mentok di pertigaan, ambil jalan ke kanan melewati terowongan di bawah jembatan Suramadu. Tetap jalan lurus dan anda akan menemui tempat ini. Jika datang dari arah Madura/Suramadu, seyogyanya harus putar balik di Kedinding untuk kemudian melewati jalur seperti di atas. Namun terkadang ada yang melawan arah dgn masuk dari akses keluar tempat ini (jalan Kali Kedinding/kantor BPWS). Padahal jalan tersebut sebenarnya satu arah dari...
Read moreOne of my favorite places in Surabaya, the affection for Jembatan Suramadu hasn’t been changed since I first saw the bridge.
It is a place not only can see great view, but also can feel peaceful on mind.
The scenery in the afternoon is good enough, I guess it must be more beautiful at sunrise and sunset.
There are a lot of vendors selling street food, for kebab and burger, from only Rp 5k, ice cream cone is only Rp 3k. The grilled corn smells so good, I would buy and eat at least 3 corns if I hadn’t...
Read moreSARAN UNTUK ORNG YG BELUM KESINI
DISINI HAMPIR SEMUA PENJUAL DARI ORANG MADURA. JADI, PERSIAPKAN MENTAL KALIAN. JAGA2 ANTARA KALIAN DIBUAT KECEWA ATAU DIBUAT NAIK DARAH WKWK
TANYA HARGA SESUATU YANG MAU DIPESAN. KALO PEDAGANG GAMAU NGASIH TAU, CUKUP BELI SECUKUPNYA SAJA.
PELAYANAN KURANG MENGENAKKAN. TERKESAN MEMAKSA, KURANG MEMBERI EKSPRESI RAMAH PADA PELANGGAN. JADI, GA PERLU BERHARAP DENGAN IMPRESI PERTAMA.
JAGA BARANG2 BAWAAN DENGAN BAIK. KALAU BISA JANGAN SAMPAI MENCOLOK UNTUK MENGURANGI RESIKO KEJAHATAN. NOTE: PENGALAMAN TEMEN SAYA KEHILANGAN BARANG DI MOTOR TAPI TUKANG PARKIR GAMAU TAU DAN SEPERTI SENGAJA CUEK.
PARKIR DISINI HARUS SESUAI DENGAN WARUNG TERDEKATNYA. JIKA KITA PARKIR DI DEPAN/DEKAT WARUNG "A", MAKA KITA DISURUH/DIWAJIBKAN UNTUK MEMBELI DI WARUNG "A". JADI, USAHAKAN PARKIR DI DEKAT WARUNG YG KITA SUKAI ATAU KITA PILIH BIAR TIDAK ADA "CEGEK" ATAU KATA "TERPAKSA/TERLANJUR".
BAGI KELUARGA KECIL (BUKAN ORANG LOKAL ATAU AKAMSI), USAHAKAN JANGAN PULANG TERLALU MALAM KARNA MENGHINDARI ADANYA KEJADIAN TIDAK MENGENAKKAN.
KITA GABOLEH MELEWATI WARUNG ATAU MAMPIR WARUNG YG HANYA SEKEDAR MENGAMBIL FOTO/VIDEO.
SAYA 2X KESINI TAPI GAPERNAH NYAMAN UNTUK BERLAMA LAMA. KEBETULAN YG KEDUA KALINYA SAYA DAN TEMAN SAYA SEDIKIT BERSELISIH DENGAN ORANG DI TEMPAT ITU. JUJUR DARI AWAL MEREKA TIDAK SEPERTI IKHLAS DALAM MENERIMA PELANGGAN. APALAGI JIKA BUKAN DARI...
Read more