Curug Cimarinjung — Attraction in West Java

Curug Cimarinjung adalah salah satu destinasi wisata alam yang terletak di kawasan Geopark Ciletuh, Sukabumi, Jawa Barat. Air terjun ini menawarkan keindahan alam yang luar biasa dengan air terjun yang menjulang tinggi, dikelilingi oleh tebing-tebing batu besar, serta pemandangan hijau yang menyejukkan mata. Curug Cimarinjung merupakan bagian dari rangkaian air terjun di kawasan Geopark Ciletuh, bersama dengan beberapa curug lain seperti Curug Sodong dan Curug Cikanteh.

Informasi tentang Curug Cimarinjung:

Lokasi dan Akses: • Curug Cimarinjung berada di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. • Untuk mencapai lokasi air terjun, pengunjung perlu berjalan kaki sekitar 15-20 menit dari tempat parkir, melewati jalan berbatu dan jalur yang cukup menanjak. Meskipun aksesnya bisa sedikit menantang, perjalanan akan terbayar dengan pemandangan yang menakjubkan. • Akses menuju Curug Cimarinjung dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua atau roda empat, meskipun jalan menuju ke sana bisa sedikit berbatu dan bergelombang. Ketinggian dan Debit Air: • Curug Cimarinjung memiliki ketinggian sekitar 50 meter, menjadikannya salah satu air terjun yang cukup besar di kawasan Geopark Ciletuh. • Debit air di Curug Cimarinjung cenderung bervariasi tergantung pada musim. Pada musim hujan, debit air akan lebih besar dan pemandangan air terjun menjadi lebih dramatis. Namun, pengunjung harus lebih berhati-hati karena jalanan bisa licin. Pemandangan dan Suasana: • Salah satu daya tarik utama dari Curug Cimarinjung adalah panorama alam yang sangat asri. Air terjun ini dikelilingi oleh tebing-tebing batu besar dan pepohonan hijau, menciptakan suasana yang tenang dan menenangkan. • Dari lokasi air terjun, pengunjung juga dapat menikmati pemandangan ke arah Samudra Hindia, sehingga air terjun ini menawarkan kombinasi yang indah antara pegunungan dan laut. Aktivitas di Curug Cimarinjung: • Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas di sekitar Curug Cimarinjung seperti fotografi alam, trekking ringan, hingga menikmati piknik bersama keluarga. Tempat ini juga menjadi spot yang menarik bagi para pecinta alam dan petualang. • Ada area di bawah air terjun di mana pengunjung bisa menikmati kesegaran air, namun pengunjung disarankan untuk berhati-hati karena bebatuan bisa licin dan arus air kadang cukup kuat. Kawasan Geopark Ciletuh: • Curug Cimarinjung merupakan bagian dari Geopark Ciletuh, sebuah kawasan yang diakui oleh UNESCO sebagai Geopark Global. Geopark ini terkenal dengan kekayaan geologisnya yang unik, termasuk formasi batuan purba yang berusia jutaan tahun, dan merupakan salah satu lokasi terbaik untuk belajar tentang sejarah geologi di Indonesia. Tips Berkunjung: • Disarankan untuk berkunjung pada pagi hari atau saat musim kemarau untuk menghindari jalanan yang licin dan arus air yang terlalu deras. • Bawa makanan dan minuman sendiri, karena fasilitas di sekitar curug masih terbatas. • Pakailah sepatu yang nyaman untuk trekking, karena medan jalan menuju curug bisa menantang di beberapa bagian.

Secara keseluruhan, Curug Cimarinjung adalah destinasi wisata yang cocok bagi para pecinta alam yang ingin menikmati keindahan air terjun alami di tengah suasana yang tenang dan jauh...

Nice spot to see the nature waterfall. It's part of the world heritage called Geopark of UNESCO. Most of this waterfalls are so stunning during the rainy season. Unfortunately its dry season when I was here couple days ago. The streams were so little, not so big as I imagined. In this spot, there are some food stalls & toilets. We could see the local foodies around here and all of soft drinks as well. The rate us quite cheap, not do expensive. When entering the gate of this spot, we will asked our name, address and put some funds voluntary. As my experience, this waterfall was good to capture it at the morning time. Well,...

Kunjungan 28/3/2024 2 Dewasa, 2 anak

Waktu masuk tidak ada plang harga tiket, penjaga hanya bilang : "sukarela, lihat saja dulu ke dalam, nanti saya dampingi"

Hanya foto2 ga sampai 10 menit. Setelah selesai saya tetap bertanya brp HTM, tetap dibilang sukarela, lalu saya bilang tempat wisata memangnya bisa di Tarif sukarela..

Lalu penjaga bilang klo bapak sudah ke curug sodong (karena saya cerita baru dari curug sodong) jadi samakan saja... Whattt!!!

Dipatok 12rb per kepala.. (Padahal di curug sorong Dewasa 12rb anak sekitar 6rb). Saya berikan yang 50rb, inipun petugasnya sampaikan tidak ada uang kembali 2rb..

Untuk pihak dinas pariwisata/pengelola: Untuk tarif toilet saja bisa ditulis dengan jelas harganya disetiap tembok WC.. Berwisata berasa ditipu disini.. Jadi agar dibuat pemberitahuan HTM. Rekrut lah petugas yg jujur, supaya wisatawan memiliki kenangan positif dan merekomendasikan karena pelayanan dan suasananya. buat saya ini namanya pungli + rampok. Karena saya tidak diberikan karcis tiket dan kembalian. (Kesan pelayananlah yg saya nilai bukan rupiah, karena para wisatawan siap mengeluarkan isi dompet apabila semuanya resmi dan memadai). jalur yg tidak aman, ke 2 anak saya terpeleset karena licinnya tangga semen (berlumut) persis dipinggir jembatan yg sebelahnya jurang, harusnya area jalan diterapkan aman, ini bukti "ambil duit wisatawan, abaikan kewajiban"

Pengalaman saya lumayan buruk disini, silahkan dijadikan review, tapi saya tidak merekomendasikan apa2 kepada wisatawan lain untuk berkunjung atau tidak, karena hal positif disekitar situ juga ada.

*Video hanya sebagai bukti saya benar berkunjung ke curug...