Sagof Coffee Eatery — Restaurant in Java

View nya bagus, enak untuk menghirup udara segar. Makanannya cukup affordable, rasanya lumayan enak dan porsinya banyak. Tapi tempatnya ternyata kecil. Bagian indoor nya juga cuma sedikit, jadi kalo hujan harus berdesak-desakan di dalam.

Bad service. Ga ada antrian untuk pesan, semua berkerumun. Ga ada waiting list untuk tempat duduk, harus cepet cepetan. Meja ga dikasih nomor, makanan diantarakan dengan dipanggil nama pemesan, teriak-teriak. Gara-gara ini juga di-gas sama pelayannya karena dipanggil ga kedengeran langsung dibilang "Kalo dipanggil angkat tangan, sayanya pusing" padahal dia pusing juga karena sistemnya sendiri yang jelek. What do you expect in such a crowded place, semi outdoor teriak-teriak manggil nama orang? Lagi nongkrong ngedadak ga mood.

Pas mau bayar receipt orderan kita hilang, ini kalo konsumennya ga jujur bisa langsung kabur tanpa bayar atau bayar ga sesuai pesanan karena pihak resto ga memperhatikan.

So here's some advice for Sagof Coffee Eatery especially during weekends : Bikin waiting list, arahkan konsumen harus duduk dimana sesuai dengan jumlah orang yang datang mengingat tempatnya terbatas jadi jangan sampe orang yang cuma berdua, duduk di meja untuk ber-empat. Such a waste.

Buat nomor meja, biar pelayannya ga perlu teriak-teriak nama kita lagi. Atau bisa pake pager. Daripada ntar kita diteriakin ga denger malah di gas lagi.

Buat sistem pencatatan pesanan, ketika bayar ga perlu lama input pesanan lagi. Bisa langsung bayar sesuai nomor meja.

Sayang banget tempat se-enak itu kalo sampe sepi karena orang-orang kapok dengan pelayanannya. You guys could do better than...

So crowded and full of smokes..Table not safety, it could be broken anytime like the 1st time we visit..Don't bring your kids or they will breathe with smokes..Pls let the visitors whom want to smoking or vaping outdoor, it will be safe for your employee too.. Ticketing before entrance make us confused bcz the tickets and the cash unbalance but when we aske, they still not confessed that they dont gave us ticket as we paid..For example, if we have to pay 18K IDR then give us equal..Dont need to explain if you giving the...

Tempatnya lumayan jauh dr kota cirebon, tp enak buat refreshing krn udaranya segar dibawah kaki gunung ciremai, satu kawasan dg buper talaga surian. Tempatnya keren, instagramable buat yg suka foto2, ini salah satu pilihan dikota kuningan. Pilihan makanannya pun bervariasi, tp menurut saya biasa saja. Harga cukup mahal utk rasa spt itu (mohon maaf). Cordon bleu tdk diberi saus sambal (hrs request), penataan sayur saladanya berantakan (tidak ada mayonaise), rasa daging ayamnya hambar dan tidak ada smoked beef didalam gulungan ayamnya, hanya keju mozarella. Siraman saus kejunya terlalu banyak dan rasanya pun plain. Trus, makanan kedua saya kmrn adalah pisang bakar coklat keju. Pisangnnya terlalu kecil potongannya, 2 pisang dibelah 2, jd 4 potong. Pisang dibakar diatas teflon dan utk jenis pisangnya, yg pasti bukan pisang saba (seperti kebanyakan yg dijual di warung kopi, yg pernah saya datangi). Kelebihannya hanya taburan keju dan meisesnya melimpah. Utk teh hangatnya jg kurang, agak asrep. Ice matcha lattenya jg kurang terasa matchanya. Itu saja sih, krn saya baru coba menu2 tsb. Smg kedepannya lbh baik lg. Utk parkiran cukup luas..hanya agak sedikit mahal ya (tidak ada biaya parkir, waktu saya dtg), jd ada biaya pengunjung 2 kertas kupon, masing2 utk 1 pengunjung, jd totalnya perorang dihari kerja 15rb (seperti tempat wisata), pdhl kita kan mau makan ya 🤭😁. Itu saja ulasan dari saya yg masih amatir, cm kebetulan suka kulineran 😊. Mohon maaf apabila ada...