Bebek Slamet sophisticated branch.
This branch is unique. The design is sophisticated. The menu and serving itself also different with other branch. They don’t have half duck menu but they have bigger and smaller duck version instead. They serve the duck with other sambal, like sambal pencit, sambal matah, and curry, in addition to their signature sambal korek.
The taste is same with other branch. Very tasty, crispy outside, tender inside.
They also have variant of beverage instead of just tea and orange.
This branch is similar like the one in Tuban, merge with Posisi Coffee. Maybe it’s the same owner which purchase...
Read moreUntuk yang mau ke sini, saya saranin, jangan. Jangan deh jangan. Nggak habis pikir. Untuk restoran sekelas Bebek Goreng H. Slamet yang cabangnya di mana-mana, ternyata kualitasnya hanya segini 🤦🏻♀️
Modal interior aja. Itu pun nggak se spesial yang digadang-gadang reviewer di Tiktok. Sangat nggak sebanding untuk membayar waktu yang habis untuk menunggu minuman dan makanan datang.
Untuk pesanan minuman yang sangat basic seperti es teh dan es jeruk, butuh waktu 15 menit. Di warkop juga lebih cepet. Heran.
Makan pilih yang standar juga dan signature sana, bebek goreng, butuh 45 menit. Btw rasa bebek gorengnya biasa banget. Nggak spesial. Masih enakan Sinjay. Kalau cari bebek goreng bisa juga ke Bebek Hasyim Jemursari aja. Meskipun agak kotor tapi kuantitas dan kualitasnya juara.
Harga mahal untuk pelayanan yang abal-abal. Pelayan nggak ada yang ramah sama sekali. Ngulang pesanan aja ogah-ogahan.
Tissue sedikit. Lokasi wastafel dibanding cermin nggak proporsional. Paling luas tempat non smoking, padahal area outdoor sangat kids friendly. Jadi bingung ya ini resto target marketnya siapa.
Tempat parkir luas tapi terbatas. Kalau ini resto penuh dengan kuantitas rata-rata per mobil 4 orang, nggak akan cukup parkirannya. Harus di sebelah, dan itu pun yang ngarahin seperti nggak official dari resto. Akhirnya asal ngarahin padahal parkiran dah penuh.
Pelayan nggak paham pesanan. Sambil bagi makan, sambil nanya "Ada yang kurang?" Ya kan situ bawa notanya, Mbak... Kalau saya bohong gimana.
Sambel dikit banget. Nasi nggak hangat. Urap-urap dingin.
Kamar mandi kotor penuh genangan air, tempat wudhu laki-laki perempuan jadi satu dan terbuka.
Satu-satunya yang bagus di sini adalah musholla yang cukup luas.
I really lost my words. Nggak ada bagus-bagusnya. Kayaknya cuma cocok buat yang suka foto-foto tanpa...
Read moreKemari untuk buka bersama, pada waktu datang ternyata untuk makanan sudah dihidangkan di meja. memang pada saat reservasi kami diwajibkan untuk order makanan terlebih dahulu serta membayar DP sebesar Rp 50.000 per orangnya .. Waktu datang saya menyebutkan nama reservasi kemudian server hanya menunjuk-nunjuk meja saya "Oh meja 29 kak di sana, di tengah", server tidak mengantar kami ke meja. Kemudian pada saat saya cek kembali pesanan saya dan teman-teman saya, ternyata ada 1 posisi nasi yg tertukar kebetulan untuk nasinya bisa order yg 1 atau setengah porsi. Dan begitu waktu adzan tiba, ketika kami menikmati makanan, semua makanan telah dingin. Bebek juga agak terlalu kering padahal paha. Oh iyaa, untuk server sepertinya sangat terbatas, kita sampai bingung saat mau minta bantuan (ganti posisi nasi yg salah porsi tadi, teman saya mau minta sendok karena tidak terbiasa makan dg tangan kosong, atau sekedar minta foto) tidak ada server yg standby 1 pun. (mungkin ada tapi di kasir depan dan di blkg dekat area dapur sepertinya). Apalagi saat adzan berkumandang, semua karyawan serentak hilang tidak kelihatan batang hidung satupun.
Saran saya agar resto ini lebih baik : tolong perbaiki kualitas servisnya, at least mengantarkan customer sampai ke meja yang akan ditempati, (jika sudah ada sistem pesan makanan dan dihidangkan duluan juga tolong dampingi customer untuk menjelaskan ini bebek rempah, ini bebek remuknya, ini yang ayam , apakah pesanannya sudah sesuai atau ada yg kurang dll) , sediakan server minimal 1 yg standby di dekat meja yg sudah terisi customer supaya kita lebih mudah jika meminta bantuan seperti butuh sendok atau tusuk gigi dan untuk meja kami saat itu kebetulan kakinya goyang-goyang namun kami biarkan krn tidak ada server standby di dekat kami.
Poin plusnya : restorannya sangat luas dan indah, ambiencenya...
Read more