HTML SitemapExplore
logo
Find Things to DoFind The Best Restaurants

Sakenan Temple — Attraction in Denpasar Selatan

Name
Sakenan Temple
Description
Pura Dalem Sakenan is a pura located at the north-western shore of Serangan, a small island about 10 kilometres south of Denpasar, Bali. Pura Dalem Sakenan is dedicated to [rambut sedhana] and is associated with prosperity.
Nearby attractions
Turtle Conservation And Education Center
Jl. Tukad Punggawa, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Nearby restaurants
Warung Pondok Bawang serangan
Jl. Tukad Punggawa No.24, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Sisik Seafood
No. 1 A, Jl. Tukad Punggawa, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80221, Indonesia
Warung Ikan Bakar Bale Bedeg
76FJ+7CF, Jl. Tukad Punggawa, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Warung Ikan Bakar DARMA
Jl. Tukad Punggawa No.43, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Warung mola mola
76CJ+RCC, Jl. Tukad Punggawa, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Dermaga Seafood Harbour 海鮮港
Jl. Tukad Punggawa No.44, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80223, Indonesia
D' Paon Manggis
Jl. Tukad Punggawa No.94, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Seafood Bu Rini
Jl. Tukad Punggawa No.27, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Pim'a Garden
Jl. Tukad Punggawa No.96 2nd Floor, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Sentosa Seafood Serangan Bali
Jl. Tukad Punggawa No.3, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Indonesia
Nearby hotels
D&D homestay
Jl. Tukad Punggawa Gg. Buntu No.II, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Serangan Turtle Island Homestay
Jl. Tukad Punggawa, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Paras paros marina lodge
Jl. Tukad Punggawa No.123, banjar ponjok, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Mama Mega Guest House
Serangan, Denpasar Selatan, Denpasar City, Bali 80229, Indonesia
Villa Tepi Segara
Jl. Tukad Punggawa No.95, Serangan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
Related posts
Keywords
Sakenan Temple tourism.Sakenan Temple hotels.Sakenan Temple bed and breakfast. flights to Sakenan Temple.Sakenan Temple attractions.Sakenan Temple restaurants.Sakenan Temple travel.Sakenan Temple travel guide.Sakenan Temple travel blog.Sakenan Temple pictures.Sakenan Temple photos.Sakenan Temple travel tips.Sakenan Temple maps.Sakenan Temple things to do.
Sakenan Temple things to do, attractions, restaurants, events info and trip planning
Sakenan Temple
IndonesiaBaliDenpasar SelatanSakenan Temple

Basic Info

Sakenan Temple

76FH+WQ3, Jl. Pulau Serangan, Sesetan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80229, Indonesia
4.7(368)
Open 24 hours
Save
spot

Ratings & Description

Info

Pura Dalem Sakenan is a pura located at the north-western shore of Serangan, a small island about 10 kilometres south of Denpasar, Bali. Pura Dalem Sakenan is dedicated to [rambut sedhana] and is associated with prosperity.

Cultural
Scenic
Family friendly
Accessibility
attractions: Turtle Conservation And Education Center, restaurants: Warung Pondok Bawang serangan, Sisik Seafood, Warung Ikan Bakar Bale Bedeg, Warung Ikan Bakar DARMA, Warung mola mola, Dermaga Seafood Harbour 海鮮港, D' Paon Manggis, Seafood Bu Rini, Pim'a Garden, Sentosa Seafood Serangan Bali
logoLearn more insights from Wanderboat AI.

Plan your stay

hotel
Pet-friendly Hotels in Denpasar Selatan
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Affordable Hotels in Denpasar Selatan
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Trending Stays Worth the Hype in Denpasar Selatan
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Reviews

Nearby attractions of Sakenan Temple

Turtle Conservation And Education Center

Turtle Conservation And Education Center

Turtle Conservation And Education Center

4.6

(660)

Open 24 hours
Click for details

Things to do nearby

Learn Balinese cooking on organic farm
Learn Balinese cooking on organic farm
Fri, Dec 12 • 9:30 AM
Tampaksiring, Bali, 80552, Indonesia
View details
Ubud: Ayung River Exclusive White Water Rafting
Ubud: Ayung River Exclusive White Water Rafting
Fri, Dec 12 • 10:00 AM
Ubud, Bali, 80572, Indonesia
View details
Explore rice fields and jungle incl lunch/dinner
Explore rice fields and jungle incl lunch/dinner
Fri, Dec 12 • 8:00 AM
Tegallalang, Bali, 80561, Indonesia
View details

Nearby restaurants of Sakenan Temple

Warung Pondok Bawang serangan

Sisik Seafood

Warung Ikan Bakar Bale Bedeg

Warung Ikan Bakar DARMA

Warung mola mola

Dermaga Seafood Harbour 海鮮港

D' Paon Manggis

Seafood Bu Rini

Pim'a Garden

Sentosa Seafood Serangan Bali

Warung Pondok Bawang serangan

Warung Pondok Bawang serangan

4.4

(697)

$$

Click for details
Sisik Seafood

Sisik Seafood

4.9

(293)

Closed
Click for details
Warung Ikan Bakar Bale Bedeg

Warung Ikan Bakar Bale Bedeg

4.3

(53)

Click for details
Warung Ikan Bakar DARMA

Warung Ikan Bakar DARMA

4.5

(148)

Click for details
Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Wanderboat LogoWanderboat

Your everyday Al companion for getaway ideas

CompanyAbout Us
InformationAI Trip PlannerSitemap
SocialXInstagramTiktokLinkedin
LegalTerms of ServicePrivacy Policy

Get the app

© 2025 Wanderboat. All rights reserved.
logo

Reviews of Sakenan Temple

4.7
(368)
avatar
5.0
2y

Such a beautiful and wide temple located on the coastline. You just have to pay 5k/car to get here. When I went here the temple was very crowded (it was Kuningan day) but the prayer went very smoothly. When I enter the area I can see a lot of local people selling street food, local food, kid toys, and even colorful chicks :D (they usually not selling along the streets, I think they do this only on a special day) The air around the temple is also very cool. This temple is located in Serangan, besides praying people who come here also want to enjoy the seafood and its beautiful scenery. The seafood is fresh, delicious, and...

   Read more
avatar
5.0
7y

Dalam lontar Usana Bali, Mpu Kuturan atau Mpu Rajakretha membangun pura berdasar konsep yang dibawanya dari Kerajaan Kediri(Jawa Timur) untuk diterapkan di Bali seluruhnya.[3] Pura Sakenan ini dibangun oleh Mpu Kuturan pada abad ke-10 Masehi (sekitar 1005 M). Mpu Kuturan tiba di Bali pada tahun 1001 M dalam rangka menata-ulang aspek sosial-religius masyarakat Bali.[1] Prabhu Udayana dan Empu Kuturan merupakan penganut ajaran Buddha Mahayana Sakyamuni.

Pada masa pemerintahan Sri Dalem Ktut Ngulasir dari kerajaan Gelgel, rakyat Serangan diperintahkan untuk membuat pemujaan Bhatara di tempat yang sebelumnya disucikan Empu Kuturan dan menamainya "Parahyangan Dalem Sakenan". Nama Sakenan berasal dari kata Sakyamuni, yaitu ajaran Buddha yang dianut oleh Empu Kuturan. Pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong (1411 saka atau 1489 masehi), ia bersama Dang Hyang Nirartha disebutkan membangun pelinggih Sekar Kancing Gelung di Pura Sakenan. Ketika Danghyang Nirarthamengadakan perjalanan keliling Bali untuk mengunjungi tempat-tempat suci, ia sampai di Pulau Serangan. Dalam Dwijendra Tattwaditulis:

"... sesudah Danghyang Nirartha mensucikan diri di Bukit Payung, lalu dia meneruskan perjalanan dengan menyusur pantai laut yang sangat indah dan mempesonakan menuju arah utara. Pantai yang dilalui cukup permai dengan pasirnya yang memutih memberikan keindahan alam yang mempesonakan, ditambah lagi dengan herembusnya angin dan lautan yang dapat menyegarkan jasmani dia."

Akhirnya, disana Danghyang Nirartha membangun pelinggih (bangunan suci) di Pura atau...

   Read more
avatar
4.0
1y

This is the oldest Pure/ Temple in Serangan built back from 1000BC from first fishermen landing on shore nearby. This temple prays to Shiva & Buddha (double religion) and considered as the male/ ‘yang’ side. The female temple is another side: Pure Susunan Wedon. There is a beautiful old Kepah tree witjin the temple yard that has a hole/ like mini cave. The temple ground is clean and well maintained. Please aware do’s & dont’s while visiting here. Wear a Balinese cloth...

   Read more
Page 1 of 7
Previous
Next

Posts

Jesica Putri SuastikaJesica Putri Suastika
Such a beautiful and wide temple located on the coastline. You just have to pay 5k/car to get here. When I went here the temple was very crowded (it was Kuningan day) but the prayer went very smoothly. When I enter the area I can see a lot of local people selling street food, local food, kid toys, and even colorful chicks :D (they usually not selling along the streets, I think they do this only on a special day) The air around the temple is also very cool. This temple is located in Serangan, besides praying people who come here also want to enjoy the seafood and its beautiful scenery. The seafood is fresh, delicious, and considered cheap.
Gthey ArimGthey Arim
Dalam lontar Usana Bali, Mpu Kuturan atau Mpu Rajakretha membangun pura berdasar konsep yang dibawanya dari Kerajaan Kediri(Jawa Timur) untuk diterapkan di Bali seluruhnya.[3] Pura Sakenan ini dibangun oleh Mpu Kuturan pada abad ke-10 Masehi (sekitar 1005 M). Mpu Kuturan tiba di Bali pada tahun 1001 M dalam rangka menata-ulang aspek sosial-religius masyarakat Bali.[1] Prabhu Udayana dan Empu Kuturan merupakan penganut ajaran Buddha Mahayana Sakyamuni. Pada masa pemerintahan Sri Dalem Ktut Ngulasir dari kerajaan Gelgel, rakyat Serangan diperintahkan untuk membuat pemujaan Bhatara di tempat yang sebelumnya disucikan Empu Kuturan dan menamainya "Parahyangan Dalem Sakenan". Nama Sakenan berasal dari kata Sakyamuni, yaitu ajaran Buddha yang dianut oleh Empu Kuturan. Pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong (1411 saka atau 1489 masehi), ia bersama Dang Hyang Nirartha disebutkan membangun pelinggih Sekar Kancing Gelung di Pura Sakenan. Ketika Danghyang Nirarthamengadakan perjalanan keliling Bali untuk mengunjungi tempat-tempat suci, ia sampai di Pulau Serangan. Dalam Dwijendra Tattwaditulis: "... sesudah Danghyang Nirartha mensucikan diri di Bukit Payung, lalu dia meneruskan perjalanan dengan menyusur pantai laut yang sangat indah dan mempesonakan menuju arah utara. Pantai yang dilalui cukup permai dengan pasirnya yang memutih memberikan keindahan alam yang mempesonakan, ditambah lagi dengan herembusnya angin dan lautan yang dapat menyegarkan jasmani dia." Akhirnya, disana Danghyang Nirartha membangun pelinggih (bangunan suci) di Pura atau Kahyangan Sakenan.
Next [in] ArchitectureNext [in] Architecture
This is the oldest Pure/ Temple in Serangan built back from 1000BC from first fishermen landing on shore nearby. This temple prays to Shiva & Buddha (double religion) and considered as the male/ ‘yang’ side. The female temple is another side: Pure Susunan Wedon. There is a beautiful old Kepah tree witjin the temple yard that has a hole/ like mini cave. The temple ground is clean and well maintained. Please aware do’s & dont’s while visiting here. Wear a Balinese cloth to get inside.
See more posts
See more posts
hotel
Find your stay

Pet-friendly Hotels in Denpasar Selatan

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Such a beautiful and wide temple located on the coastline. You just have to pay 5k/car to get here. When I went here the temple was very crowded (it was Kuningan day) but the prayer went very smoothly. When I enter the area I can see a lot of local people selling street food, local food, kid toys, and even colorful chicks :D (they usually not selling along the streets, I think they do this only on a special day) The air around the temple is also very cool. This temple is located in Serangan, besides praying people who come here also want to enjoy the seafood and its beautiful scenery. The seafood is fresh, delicious, and considered cheap.
Jesica Putri Suastika

Jesica Putri Suastika

hotel
Find your stay

Affordable Hotels in Denpasar Selatan

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Dalam lontar Usana Bali, Mpu Kuturan atau Mpu Rajakretha membangun pura berdasar konsep yang dibawanya dari Kerajaan Kediri(Jawa Timur) untuk diterapkan di Bali seluruhnya.[3] Pura Sakenan ini dibangun oleh Mpu Kuturan pada abad ke-10 Masehi (sekitar 1005 M). Mpu Kuturan tiba di Bali pada tahun 1001 M dalam rangka menata-ulang aspek sosial-religius masyarakat Bali.[1] Prabhu Udayana dan Empu Kuturan merupakan penganut ajaran Buddha Mahayana Sakyamuni. Pada masa pemerintahan Sri Dalem Ktut Ngulasir dari kerajaan Gelgel, rakyat Serangan diperintahkan untuk membuat pemujaan Bhatara di tempat yang sebelumnya disucikan Empu Kuturan dan menamainya "Parahyangan Dalem Sakenan". Nama Sakenan berasal dari kata Sakyamuni, yaitu ajaran Buddha yang dianut oleh Empu Kuturan. Pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong (1411 saka atau 1489 masehi), ia bersama Dang Hyang Nirartha disebutkan membangun pelinggih Sekar Kancing Gelung di Pura Sakenan. Ketika Danghyang Nirarthamengadakan perjalanan keliling Bali untuk mengunjungi tempat-tempat suci, ia sampai di Pulau Serangan. Dalam Dwijendra Tattwaditulis: "... sesudah Danghyang Nirartha mensucikan diri di Bukit Payung, lalu dia meneruskan perjalanan dengan menyusur pantai laut yang sangat indah dan mempesonakan menuju arah utara. Pantai yang dilalui cukup permai dengan pasirnya yang memutih memberikan keindahan alam yang mempesonakan, ditambah lagi dengan herembusnya angin dan lautan yang dapat menyegarkan jasmani dia." Akhirnya, disana Danghyang Nirartha membangun pelinggih (bangunan suci) di Pura atau Kahyangan Sakenan.
Gthey Arim

Gthey Arim

hotel
Find your stay

The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

hotel
Find your stay

Trending Stays Worth the Hype in Denpasar Selatan

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

This is the oldest Pure/ Temple in Serangan built back from 1000BC from first fishermen landing on shore nearby. This temple prays to Shiva & Buddha (double religion) and considered as the male/ ‘yang’ side. The female temple is another side: Pure Susunan Wedon. There is a beautiful old Kepah tree witjin the temple yard that has a hole/ like mini cave. The temple ground is clean and well maintained. Please aware do’s & dont’s while visiting here. Wear a Balinese cloth to get inside.
Next [in] Architecture

Next [in] Architecture

See more posts
See more posts