•Taman Wisata Kera Sibaganding•
Bagi pelancong yang biasa berwisata ke Danau Toba via Siantar-Parapat pasti sering melewati tempat wisata ini.
Taman kera Sibaganding merupakan salah satu destinasi wisata yang terbilang unik dan tak kalah dengan Monkey Forest yang ada di Ubud, Bali. Kenapa bisa saya katakan unik? Karena di taman kera ini kita dapat berinteraksi atau bertemu langsung dengan kelompok kera yang bernaung disini, dengan bantuan guide yang akan memanggilnya dan mengaturnya dengan alat seperti terompet yang terbuat dari tanduk kerbau. Jadi, pengunjung tidak perlu takut dan khawatir jika pengunjung beranggapan kera akan menyerang.
Kera disini terbagi atas beberapa kelompok yang mana tiap kelompok biasanya terdiri dari 5 induk besar. Adapun jenis kera yang kemarin saya temui yaitu kera berjenis beruk, dan apabila pengunjung beruntung pengunjung dapat bertemu langsung beberapa ekor Siamang disini.
Menurut saya tempat ini sangat cocok disinggahi ketika hendak berwisata di Danau Toba, baik itu bersama kerabat maupun keluarga.
Beberapa point penting saya ketika kemarin Parkir, tempat parkir cukup luas bisa memuat 10-12 mobil atau lebih. (Bukan parkir dipinggir jalan) Fasilitas, kemarin saya kesini fasilitas terbilang cukup memadai, ada WC, jalan setapak yang telah dibeton ke titik kumpul para kera, dan orang yang berjualan buah pisang. Kebersihan, kemarin saya kesini datang ketika habis hujan jadi kondisi jalan ke atas kurang bersih, tetapi saya melihat adanya petugas kebersihan yang akan menyapu. Tetapi untuk WC saya bilang dapat lagi ditingkatkan kebersihannya. Guide, guide sangat cakap dan sangat interaktif dalam menjelaskan kelompok kera yang bernaung disini, guide juga mengatur kera yang kiranya akan mendekati kita, jadi kita tidak perlu khawatir.
Untuk gambaran wisata disini, pengunjung bisa melihat video bagaimana interaksi kelompok kera bersama guidenya langsung di akun Y*utube “Anak Parherek si Manik” (kalau tidak salah 😅)
Sekian ulasan saya kiranya dapat membantu pariwisata ini. Dan semoga program pemerintah yang akan membantu pembangunan taman wisata ini dapat terwujud dan berjalan dengan baik.
Tambahan : disini juga ada jembatan yang terhubung langsung...
Read moreDi tempat ini bisa belajar bagaimana berinteraksi dengan primata, menghargai mereka dan menjaga keselamatan mereka utk tidak memberikan makan di jalanan supaya ga terserempet/tertabrak mobil. Pengelola nya : Bang Detim Manik sangat berambisi utk membenahi tempat ini sebagai tempat konservasi alam dan tidak pernah menyarankan hewan2 spt ini utk dijadikan peliharaan di rumah, semua harus hidup bebas di alam aslinya. Datanglah ke tempat ini sambil membawa kacang, buah pisang, jagung, wortel atau ubi untuk hewan2 disini mereka sangat baik dan tidak liar merampas barang bawaan...
Read moreMonkey Forest yg hanya ada 2 di Indonesia selain Bali. Pdhl ini wisata yg menjanjikan sebenarnya jika dibenahi yg mana monyet2nya lebih sangat banyak jumlahnya dan jenis2nya daripada yg Monkey Forest yg di Bali. Tapi ini sangat terbengkalai, tidak terurus, kurang dana dan tidak ada perhatian dari Pemerintah setempat/pusat yg hanya fokus dgn wisata2 air pantai Danau Toba yg di sekitarnya.Terakhir ke sini jaman masih mahasiswi bareng teman2 satu angkatan tahun 2009. Lalu dtg lagi setelah 10 tahun, msh begitu2 saja. Gk ada perubahan dan tetap terlantar dan terbengkalai. Sangat...
Read more