Roti Tiam Bakery And Café — Restaurant in Balikpapan

Sebagai kedai pembuat roti tentu komoditi andalan di tempat ini adalah rotinya. Salah satu jenis yang terkenal adalah Long Cheese. Jenis Long Cheese ini paling banyak permintaannya, sehingga dalam sehari bisa dibuat hingga beberapa kali kloter untuk dapat memenuhi permintaan. Bahkan banyak yang membeli Long Cheese ini untuk dijual kembali hingga ke kota-kota tetangga, seperti Samarinda misalnya. Long Cheese hampir seperti pastry namun lebih lembut, tidak serenyah pastry. Di atasnya ditaburi keju parut dan di belahan dalamnya juga terdapat lapisan keju. Bentuk rotinya memanjang sekitar 20 cm. Selain Long Cheese, banyak juga bakery, pastry, sweets, dan jajanan tradisonal lainnya yang dijual di sini. Kedai ini merupakan salah satu kedai ternama di Balikpapan yang sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu, sehingga pengunjung yang datang selain untuk membeli juga sebagai tempat bernostalgia. Selain menjual bakery, terdapat juga makanan berat seperti gudeg, mi ayam, bubur, dan nasi campur. Anda juga bisa pesan kopi dengan jenis manual...

A good place to eat and also they sell cake, bread, pudding, snack as well. Cozy ambiance, affordable price and food is also delicious. But for cake, it’s just ordinary. The things that bother me are they only accept cash payment and staffs are not that friendly. Besides the food on the menu, they also provides many dishes to eat...

Resto & Bakery yg katanya sudah lama melegenda di Bpp sampai terkenal ke luar Bpp.

Coba sarapan disini menu: bubur ayam dan lontong sayur dg kopi otentik tiam dg gorengannya. Citarasa khas Tiam adalah maniiiis. Tidak hanya kopinya yg super duper manis, seluruh rasa makannnya savorynya pun yg menonjol adalah rasa manisnya. Plus gorengannya ada unsur manisnya. Sy kurang cocok dilidah krn membuat eneg makin lama dimakan.

Coba takeaway rotinya. Roti panjang kejunya enak, ga diragukan krn belum menemukan roti modek begini.

Agak menyebalkan ketika ambil roti di rak: petugas rotinya tidak menyenangkan, sbg pelanggan kami tidak paham ya, krn semua yg dirak kami kira bs langsung diambil (ambil dg penjepit). Jawabannya mbanya ketus, katanya ga boleh ambil rotinya klo belum dibungkus plastik? Lhaaa? Manaaa paham, wong dipajang dirak? Harus gitu cuma kita liatin??

Maaf kami ga bakal kesini lagi, krn selain itu diluar outlet parkir dan tukang PARKIRNNYA sangat mengganggu aktivitas lalu...