Warung makan yang spesialisasinya adalah Sambal. Ada lebih dari 2o jenis sambal yang ditawarkan warung makan ini berikut menu masakan Indonesia lainnya.
Saya tidak akan spesifik mengomentari kualitas makanannya karena dari penuh sesaknya pengunjung menandakan bahwa makanan di warung makan ini sangat populer. Dalam kata lain: "Enak". Dan menurut saya memang enak. Terutama sambalmya.
Saat saya cek di Google Map, kondisi warung makan itu adalah "As Busy As It Gets". Imagine that. Saya datang hari Minggu malam tanggal 5 Desember 2021 di Waroeng Spesial Sambal ini. Saya sampai pukul 18.10 dan langsung masuk daftar tunggu. Semua meja penuh diisi pengunjung. Alhamdulillah tidak harus menunggu lama, sekitar 18.20 saya sudah mendapatkan meja.
Yang menjadi perhatian khusus saya adalah lagi-lagi soal Hospitality. Seperti kebanyakan hospitality business di Indonesia, saat sudah kewalahan dengan ramainya pengunjung, Customer's Courtesy Rep yang dalam hal ini adalah para karyawan, mereka menjadi "lupa" untuk bersikap ramah. Ramainya pengunjung baik yang akan dine-in maupun pesanan take away membuat sebagian karyawan menjadi hanya fokus untuk menyelesaikan pekerjaan mereka secepat mungkin. Walaupun tidak semuanya begitu. Ada juga karyawan yang masih sangat ramah. Para server/waiter yang melayani kami semuanya sangat ramah. Namun hal ini belum merata. Dan sayangnya, yang "lupa" untuk bersikap ramah justru host/reception/penerima tamu yg bertugas menerima tamu malam ini.
Saya berusaha melakukan eye contact dan berbicara dengan nada friendly dan familiar saat berbicara dengan si Host yang sepanjang berbicara dengan saya terus menunduk melihat daftar waiting list. Bahkan saat saya bertanya tentang penjelasan salah satu item pada menu mereka, dia menjawab pertanyaan saya tanpa melihat saya.
Saya maklum sekali jika dia sedang sibuk. Tapi bukankah itu bagian dari pekerjaan? Bukankah sibuk lebih baik daripada tidak melakukan apa-apa, seperti misalnya jika warung ini tidak ada pengunjungnya? Artinya, kesibukan adalah bagian dari hal yang sangat positif, maka sebaiknya tetap disikapi dengan positif.
Saya sengaja tidak menyebut nama si Host. Dengan harapan, perhatian manajemen terhadap hal ini bisa diaplikasikan secara umum. Menyeluruh terhadap semua staff tanpa terkecuali.
Sayang jika kesan pertama langsung rusak bahkan jauh sebelum pengunjung sempat duduk sama sekali. Host atau Penerima Tamu adalah karyawan pertama yang ditemui pengunjung. Hal wajib yang harus diperlihatkan oleh seorang Host sebelum melakukan apapun adalah "Keramahan"
Semoga kedepannya bisa segera ditingkatkan kualitas pelayanannya. Agar pengalaman bintang 4 bisa segera berubah...
Read moreDear management,
I JUST visited SS at Solo Baru with my big family (19 May 2024, 14.30), about 15 people, and had a terrible experience. We chose a table that was free for use, but the staff rejected our request to sit there without any reasonable explanation. Despite the restaurant not being full, we were left feeling abandoned and unwelcome.
Due to this poor treatment, we decided to leave without spending a dime there. As a business owner, I understand the importance of customer satisfaction, and this experience was a huge disappointment. This is a big loss, not only for our family gathering but also for the restaurant, as such poor service can drive away potential repeat customers. I hope the management takes this feedback seriously and improves their...
Read moreAku baca2 review di gmaps banyak yg komen negatif.. awalnya ragu mampir kesini (biasanya di SS Gonilan) tapi coba dulu cz paling dekat dari lokasi workshop.. Oke ini review aku:
🍽 Makanan: Menu disini masih ditulis manual (kalau di Gonilan sudah scan barcode).. tapi pelayan selalu mengecek menu yang dipilih & pas makanan disajikan juga masih di cek apakah ada menu yg kurang.. Aku pesen nasi satu porsi, nila bakar, cumi goreng, trancam, & sambal terasi matang.. Makanan datang kira2 20 menit & menurutku wajar aja gak terlalu lama.. Makanan datang masih dalam keadaan hangat & rasanya khas SS seperti biasanya.
🤗 Layanan : Waktu datang langsung disambut mas2 pelayan yg sudah siap siaga jaga di depan pintu masuk. Langsung dikasih buku menu & ditanyain mau kursi/ lesehan.. Pegawainya ramah2 & sopan.. Bahkan sepatu yg berserakan di rapikan di rak oleh pegawainya.. Pelayanan bintang 5 menurutku..
🍃 Suasana : Saya makan disini sekitar jam 4 sore & tidak terlalu ramai.. Suasana disini nyaman & bersih.. Pelayan langsung membersihkan peralatan makan jika pelanggan selesai makan & pergi dari tempat. Tempat cuci tangan juga bersih & sabunnya full. Saran saja tolong dikasih tisu ya di tempat cuci tangan biar pelanggan langsung bisa mengeringkan tangan.
Info tambahan: Parkir bayar 2 ribu (normal lah ya..) Mas2 tukang parkirnya juga ramah.
Oke itulah review dari saya.. Semoga SS Solo Baru tetap menjaga kualitasnya &...
Read more