Srawung Resto & Kopi — Restaurant in Kalasan

It's a brand new restaurant, will be soft opening soon, planned on March 2019. Located at Cangkringan Street, approximately 2 miles from jalan Solo. Enough parking spaces, for car and motorcycle. The place is awesome, in the middle of rice field, fresh air all around. The building architect is traditional Javanese Joglo design. Big enough building, suitable for group or anniversary, small wedding party, gathering, etc. Still wait for the food, don't know how it tastes yet.

Now I know how the foods taste are, Javanese foods. I ate three foods, good "Lodeh Iga (ribs), delicious fried noodles, and very delicious "Ayam Ingkung" eat it with boiled sweet potato, cassava, and cassava leaf. Try it, you'll love it. Bon...

Tidak lebih dari 1 jam perjalanan dengan kendaraan pribadi menuju ke Srawung Resto dari Jogja kota. Datang ke sini di sore hari, menikmati desiran angin dikelilingi hamparan hijau dengan padi yang hampir menguning sambil menunggu sunset. Makin sempurna dengan sepiring telo goreng panas dan cocolan sambel areh (pedesnya pas), teh poci gula batu tentu saja harus ada di sebelahnya. Mendoan ditemani sambel bawang juga hadir bersama dengan pisang goreng manis dengan kuah gula aren terpisah. Sungguh pas dengan jus sirsak yanh segar menggoda.

Matahari menghilang, saatnya mengisi perut yang mulai galau. Lodeh sukun pas disantap dengan tempe garit dan tahu goreng. Belum lagi oseng daun pepaya campur teri menemani nasi pulen hangat. Jika tidak suka pedas bisa pilih sawi pokcoy yang ditumis dengan bawang. Telur dadar gulung kremesnya juwara, lengkap sudah disantap dengan nasi panas dan sambel areh (selain dengan singkong goreng cocok dengan nasi ternyata)

Makan malam santai di resto yang menghadirkan nuansa Jawa sangat kental dengan bangunan pendopo terbuka sebagai area makan utama. Di bagian samping kanan dan tengah disediakan beberapa meja sebagai area outdoor. Di pendopo bagian belakang juga ada beberapa meja. Protokol kesehatan di Srawung resto, disediakan hand sanitizer sebelum memasuki pendopo, di bagian luar sebelah kanan ada 2 wastafel sayangnya tidak ada sabun.

Buka dari jam 11-21 (last order jam 20). Keluarga yang datang bersama anak kecil dijamin tidak akan bosan. Si anak bisa bermain sambil belajar ekosistem sawah di sini. Bonusnya jika kondisi cerah ada pemandangan gunung merapi di sisi utaranya. Bahagia...

First time kesini karena emang searah jalan pulang dr kaliurang dateng kesini jam 20.00 WIB tempatnya sepi dan tidak ada pengunjung hanya saja sedang prepare utk acara nikahan.. Penilaian saya utk suasana emang bagus ya apalagi waktu pagi-sore memang cocok utk acara wedding tapi sangat disayangkan untuk pelayanan dan masakannya sangat kurang Utk pelayanan apalagi yang mas2 super jutek apalagi pas om saya mau minta asbak belum sempat ngucap tiba2 dengan sok tau nya mas2nya bilang "kalau mau pesen lagi sudah close order ya jd tidak bs nambah apapun tp kau mau nongkrong boleh" Dengan muka juteknya padahal waktu mbak² yang antar kita minta nambah nasi ternyata masih diperbolehkan Dan utk masakan nya dengan harga segitu menurut saya mahal.. Saya pesan gurame goreng tp porsinya sedikit dan ayam ingkung dgn harga 130 an malah dapet BAWANG PUTIH UTUH yg blm dikupas dan side dish nya kentang, bayam, sambel?? (Belum dapet nasi) Rasa makanannya pun kurang cocok utk lidah saya karena berbeda dengan masakan Jawa yg pernah saya coba Saya juga pesan es teh tapi teh nya rasanya berbeda bukan teh Jawa pada umumnya terkesan pahit dan "langu"

Resto ini tutup jam 21.00 dan kita selesai sekitar jam 21.20 karena kita parkir di belakang saat melewati karyawan yg sedang bermain HP dan malah nyeletuk "lembur" padahal kalau memang sudah close order bisa disampaikan diawal biar bisa pindah resto lain dan kita juga tahu diri makanan datang jam 21.00 kita langsung cepat makan dan bergegas utk pulang tanpa ngobrol² ataupun foto² tp pegawainya yang...