a simple restaurant yet memorable place to hang-out.
It's been 20 years since my 1st time here in Shinta. Homely decoration, charcoal aroma, and thick smoke all over the rooms were unchanged since.
And of course the delicacy were immortal. Taste of the signature dish "Satay" with its large dice-shaped chicken or goat meat, and the "tongseng" (kinda goat curry with lots of garlics and spices as its signature), still stands through out times.. and I literally meant through out times.
Place wasn't too big, but that brings the cozynes, and warmth in one of the cold weathered district in west Java, Indonesia.
Will keep this place in my heart for another 20 years or more, hopefuly the delicacy stands as long...
Read moreWarung Sate Shinta adalah salah satu kuliner favorit pengunjung Villa Giri Kembang Cipanas, Puncak karena lokasinya yang dekat dengan Villa Giri Kembang.
Berdiri pertama kali di Jalan Raya Cipanas No. 20 sejak tahun 1977, dari awal nya seorang pedagang nasi uduk, Bapak Haji ANWAR.
Seorang yang sangat ulet, juga pernah menjadi pedagang keliling yang memikul peralatan rumah tangga dari kampung ke kampung di wilayah Puncak Cipanas, dari gang sempit yang satu ke gang lain. Saat itu beliau juga mungkin salah satu pedagang yang mempelopori berjualan dengan sistem angsuran atau mencicil di daerah Puncak Cipanas.
Saat itu di Jalan Raya Puncak Cipanas merupakan urat nadi lalu lintas dari Jakarta menuju Bandung dan juga dari Jakarta menuju Tasikmalaya.
Rute-nya adalah dari Jakarta melewati Ciawi, Cibulan, Cisarua, CIPANAS, lalu Cianjur lanjut ke Bandung.
Di antara kota kota tersebut, kota Puncak Cipanas merupakan tempat singgah favorit warga dan kaum komuter. Dan terminal bis berada di suatu tempat yang bernama RODA. Letak nya sangat dekat dengan Istana Kepresidenan Cipanas.
Nah, di situlah Bapak Anwar muda menjajakan nasi uduk nya. mengusung dagangan nya masuk keluar dari satu bis ke bis lain yang berhenti di Terminal RODA di Puncak Cipanas.
Setelah dirasa laris, Bapak Anwar mengembangkan usaha nya berbuka kios sate. Saat itu jangan dibayangkan tempat yang besar seperti sekarang. Yang disebut kios adalah sepetak kecil (sekali) tempat berjualan. Letaknya di seberang Terminal RODA menempel pada pagar klinik seorang bidan terkenal yaitu Ibu Bidan Srikanti.
Demikianlah kios itu mengembangkan diri nya dari semula kios menjadi warung, lalu menjadi sebuah rumah makan di depan rumah makan padang besar saat itu yaitu PADANG SATI (sekarang Simpang Raya Padang) juga di Jalan Raya Puncak Cipanas.
Beragam menu dilahirkan, salah satu yang melegenda adalah KAMBING GULING yang menjadi menu wajib tiap gathering di hotel hotel kawasan Puncak.
SEBUAH SEMANGAT YANG patut kita...
Read moreI recently dined at this satay restaurant, and I'd like to share my honest thoughts to help future customers have a pleasant experience. The satay flavors were rather plain and lacked the delicious seasoning I expected.
Unfortunately, the service from the waiter left much to be desired. Communication was a bit challenging, and they were slow to respond to our requests. However, it's worth mentioning that when it came time to settle the bill, they were surprisingly quick! In my experience, I would rate this restaurant a 3 out of 10.
I hope this feedback helps future patrons have a better...
Read more