Fully historical under protection by the local government due to many historic events have been done here since ages.. as well will be always continue in this mosque..
some renovation projects are underway to make some beautification of this monument without changing the original design and architectures..
all is welcome in this mosque but for more than hundred years this mosque is associated with the descended of Indian communities in Padang (etnis keturunan India in Padang) have made this mosque as their central ritual and religious activity to keep their traditions alive with them as well as also local residents have been participating each and every events too..
One of the famous events have been held here every year for the past decades that is called "acara Serak Gulo".. but due to the Corona pandemic this event have...
Read moreMASJID MUHAMMADAN
Masjid Muhammadan berdiri tahun 1843 dan sudah ditetapkan menjadi cagar budaya di Kota Padang dengan No. Inventaris 08/BCB-TB/A/01/2023, yang berada di Jl. Pasar Batipuh No.19, Kel. Pasar Gadang - Padang Selatan.
Masjid ini merupakan salah satu masjid tertua di Kota Padang yang dibangun oleh saudagar muslim asal India yang menetap di sini. Masjid ini memiliki luas 15 x 25 m2 yang terdiri dari tiga lantai dengan arsitektur bercorak India. Awalnya masjid ini terbuat dari kapur, pasir dan gula, kemudian sejak awal abad ke-20 masjid ini direnovasi dengan menggunakan semen dan tanpa mengubah bentuk aslinya. Masjid ini memiliki cerita tersendiri bagi masyarakat muslim keturunan India di kota Padang. Selain menyimpan sejarah dan tempat ibadah juga sebagai lokasi berlangsungnya tradisi langka di Indonesia yaitu Upacara Serak Gulo dan Arak Cendana. Agenda serak gula dilaksanakan setiap tanggal 13 Desember , gula di kumpul 4 ton dari berbagai daerah lalu gulanya di bungkus-bungkus dan di bagikan ke masyarakat luas yang merupakan tradisi turun temurun sejak dulu. Berdasarkan hasil wawancara bersama salah satu penduduk lokal disekitar Masjid Muhammadan terdapat beberapa informasi diantaranya warga sekitar masjid ini adalah masyarakat muslim india pada awalnya namun setelah abad 19 kebanyakan warga India migrasi di karenakan perang dan penyiaran agama islam di Indonesia. Perluasan masjid sampai ke belakang dan lantai 3 di lakukan pada tahun 2010. Terdapat tradisi serak gula ,agenda serak gula dilaksanakan setiap tanggal 13 Desember , gula di kumpul 4 ton dr berbagai daerah namun gulanya di bungkus-bungkus lalu di bagikan ke masyarakat, yang merupakan tradisi turun-temurun. Kaligrafi dan ukiran pada tembok masjid asli dari nuansa India yang gambar langsung oleh orang islam India. Terdapat erubahan fungsi bangunan dari periode-periode. Pada awal pembuatan sebagai musholah untuk solat wajib. Namun secara berkala di besarkan menjadi masjid Yang berguna untuk solat jumat , solat id Dan ceramah dan juga perkumpulan...
Read moreBerkunjung ke kawasan kota Tua Padang rasanya belum lengkap jika tidak mampir dan beribadah ke Mesjid Muhammadan. Mesjid yang tepatnya berlokasi di Kelurahan Pasa Gadang, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat ini merupakan salah satu mesjid yang tertua di Kota Padang.
Saat menginjakan kaki di Masjid Muhammadan ini, masyarakat akan dibuat terkagum-kagum, karena desain yang cukup bagus dengan ornamen masjid yang dihiasi warna putih dengan garis-garis hijau yang mendominasi. Di bagian dalam, tidak terlihat mimbar seperti lazimnya masjid-masjid yang ada di Padang.
Hanya ada jendela yang berbentuk seperti mimbar dan ditutupi kain hijau berlambang bulan dan bintang. Masjid ini memiliki denah berukuran lebar 15 meter dan panjang 25 meter, yang bangunannya terdiri dari tiga lantai. Lantai dasar merupakan tempat salat, sementara lantai dua dan tiga merupakan tempat istirahat yang juga digunakan untuk beberapa keperluan lain seperti memasak.
Namun keunikan Mesjid yang awalnya dibangun oleh tiga orang muslim dari India ini, terletak pada proses pembangunannya yang menggunakan lapisan putih telur sebagai pengganti Semen. Meskipun dibangun dengan putih telur, namun mesjid yang memiliki ciri khas arsitektur bangunan-bangunan di India bagian selatan ini tetap kokoh. Buktinya saat gempa hebat di tahun 2009, mesjid ini hanya mengalami...
Read more