Menara Masjid Agung Al Akbar Surabaya — Attraction in Surabaya

Datang kesini hari Minggu pagi. Cukup ramai yang naik, tapi tidak terlalu antri. Beli tiket harga 10.000 per orang. Dapat karcis warna kuning dari petugas yang ada di bagian tiket.

Nunggu sebentar, lalu kita bisa naik melalui satu lift yang dipakai untuk turun juga. Ada penjaga di lift yang membantu kita memencet tombol lift nya. Waktu saya tanya, lantai 2 digunakan apa, katanya kosong. Jadi lift ini hanya untuk lantai satu dan tiga. Durasi naiknya lumayan juga, terasa agak lambat. Lift nya kecil, jadi tidak bisa masuk banyak orang. Kami hanya berlima dengan petugas, berasa sudah penuh.

Oiya, tinggi menara ini 99 meter ya.. Filosofinya sepertinya dari asmaul husna..

Petugas juga menjelaskan kalau ada durasi 15 menit ketika berada di atas. Aslinya, ga terlalu diwaktu berapa lamanya. Tapi, berhubung diatas panas dan kecil tempatnya, jadi memang ga perlu waktu lama untuk melihat-lihat dan menikmati suasananya..

Selain berfoto di ketinggian, kalau ada yang haus atau ingin camilan, bisa dengan mudah beli di mini cafe nya. Ada beraneka minuman, es krim, camilan-camilan dan mie.

Secara umum, ini lumayan untuk naik. Namun, sebenarnya agak sedikit membosankan kalau berulang, cukup sekali saja, sekedar tahu.. Ini menurut pendapat saya ya.

Semoga semakin banyak orang-orang yang naik ke...

Masjid Al Akbar Surabaya (MAS) menjadi salah satu potret sosok masjid yang menjadi pilar aktivitas sosial. Masjid itu masjid terbesar kedua di Indonesia yang berlokasi di Kota Surabaya, Jawa Timur setelah Masjid Istiqlal di Jakarta. Posisi masjid ini berada di wilayah Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Jambangan, Surabaya dan tepat di samping Jalan Tol Surabaya-Gempol yang mendampingi sekaligus melengkapi pemandangan masjid yang dimiliki Indonesia sebelumnya, Masjid Istiqlal Jakarta.

Kubah masjid Al-Akbar dinilai memiliki keunikan karena berwarna dominan biru menyala. Kubahnya berbentuk setengah telur  dan ketika memasuki areal masjid Al-Akbar, kita pengunjung akan disuguhi view pintu yang memiliki ukiran dari kayu jati dan kentongan yang berada di serambi bagian depan masid. Selain itu, lampu yang menerangi masjid juga memberi kesan megah.

Masjid Al Akbar berdiri di atas lahan seluas 11.2 hektar dan mulai dibangun pada 4 Agustus 1995 ditandai peletakan batu pertama oleh wakil presiden Try Sutrisno. Pada 20 November 2000 masjid itu diresmikan Presiden KH Abdurrahman Wahid dan mampu menampung 30.000 jama’ah, tersedia pula foodcourt di sekirar mesjid dengan jajanan kue, bakso, roti bakar, sate , tahu...

Get tickets in advance of you want to go in the tower.. This was pretty cool because we could see Masjid Al-Akbar from the top, traffic of Surabaya-Porong toll road and some areas of Surabaya City.. We were lucky when here it wasn't too busy so we enjoyed all of this until satisfied.. Don't forget to bring your camera!! *here sells drinks...