Home-made dishes, freshly cooked before the dishes are served. It is literally fresh, since the owner plant all of the veggies in the garden next to the restaurant and they pick it up according to make-to-order basis. They also breed their own Ayam Kampung, and it is slaughtered not long before they cook it. I tried the fried Ayam Kampung, Mangut Nila, Sayur Asem, Sayur Lodeh, Tempe Mendoan, and sauteed papaya leaves. I must say, the taste was beyond my expectation considering the price is relatively cheap. I tried also the coffee, they brewed the locally roasted coffee bean planted in Mount Merapi area, and the taste was good with relatively low acidity. One of the best value for money restaurant I've ever visited, despite the location is very challenging to reach. But when you beat the challenge, you'll get the taste that worth...
Ā Ā Ā Read moreThey only serving foods that people in their village usually cook. Like sayur lodeh, mendoan, mangut nila, fried ayam kampung, teh poci etc. In my family opinion, the taste was very very delicious. It's not like a cafe, but the environment was soo cozy. You can spend hours in there, reading or just eating, even have warm conversation with the owner and staffs. They even allow us to take a bath in their bathroom to feel the freshness of mountain water...,well the owner really offer me to if i want. If you seek for steak, pizza, satay or any fast food, this is...
Ā Ā Ā Read moreAwalnya ke sini karena waktu itu sedang musim liburan lebaran, cari rumah makan di area kaliurang dan lihat tempat ini yang review-nya bagus. Lalu kita menuju lokasinya. Lokasinya lumayan jauh, masuk ke area hutan/banyak pepohonan, dan memasuki area zona merah merapi. Awalnya kami kira salah jalan, tapi ternyata ketemu juga tempatnya.
Areanya sangat asri, banyak pepohonan, sejuk sekali. Ada 2 ruangan besar yang dipisahkan oleh dapur. Kita bisa pilih area mana saja. Saya rekomendasi tempat yang sebelah kiri karena lebih adem. Ada mushola kecil dan toilet yang luas dan bersih.
Ketika kami datang, tempat sudah lumayan penuh. Tapi untungnya masih ada tempat untuk kami ber-12. Lalu kami pesan beberapa menu. Di awal, pelayannya sudah bilang kalau āini agak lama ya, tapi tidak terlalu lama kokā. Saya pikir ya wajar karena memang agak ramai. Jadi kami tunggu saja sambil ngobrol dan sempat solat juga.
Tapi ternyata memang lama sekali. Dari saat memesan hingga makanan datang mungkin sekitar 1.5jam. Kalau saya lihat memang karyawan di dapurnya tidak sebanding dengan jumlah pesanan yang ada, dan sepertinya pelayanan dan pengerjaannya juga cukup lama.
Setelah datang, ternyata makanannya enak-enak semua. Dari tempe mendoan, ayam goreng, sayur lodeh, sayur daun pepaya, gurame, dan lainnya semuanya enak. Tidak butuh waktu lama hingga makanannya kami makan hingga ludes. Saya sampai lupa foto ketika makanan masih utuh.
Overall, tempat ini recommended, dengan catatan kita mau sabar menunggu. Mungkin agar lebih cepat, bisa telp dan pesan dulu agar makanan bisa sudah siap...
Ā Ā Ā Read more