HTML SitemapExplore
logo
Find Things to DoFind The Best Restaurants

Masjid Ar Rahman Mayangkara Group — Attraction in Blitar

Name
Masjid Ar Rahman Mayangkara Group
Description
Nearby attractions
Sumber Udel Waterpark
Jl. Kalibrantas No.31, Bendo, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66116, Indonesia
Alun-Alun Kota Blitar
Jl. Merdeka, Kepanjen Lor, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Masjid Agung Kota Blitar
Jl. Masjid No.13, Kauman, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Taman Pecut Kota Blitar
Jl. Merdeka, Kepanjen Lor, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Nearby restaurants
Rumah Makan Gratis Blitar
Jl. Anjasmoro No.33, Kepanjen Lor, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Nyambung Janji
Kali brantas No.30, Kauman, Kec. Kepanjenkidul, Kabupaten Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Warung Leko Blitar
Jl. Dr. Wahidin No.109, Sentul, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66113, Indonesia
Kuning Kitchen and Cafe
Jl. S. Supriadi No.16, Bendogerit, Kec. Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur 66133, Indonesia
Es Mini 2
Jl. Dr. Wahidin No.14A, Kepanjen Lor, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Pondok Sambel 1 Kelud
Jl. Kelud No.16, Kepanjen Lor, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Wajawa kopi
Jl. Cisadane Jl. Riam Kiri No.Gang, RT.01/RW.03, Bendo, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66116, Indonesia
Soto Kudus Bu Is
Jl. Jenderal Sudirman No.30, Kepanjen Lor, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66112, Indonesia
Ayam Geprek Boss Geprek Blitar
Jl. Kalibrantas No.101, Kauman, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur, Indonesia
Rm.pacifik
Jl. Merdeka No.161, Kepanjen Kidul, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117, Indonesia
Related posts
Keywords
Masjid Ar Rahman Mayangkara Group tourism.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group hotels.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group bed and breakfast. flights to Masjid Ar Rahman Mayangkara Group.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group attractions.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group restaurants.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group travel.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group travel guide.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group travel blog.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group pictures.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group photos.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group travel tips.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group maps.Masjid Ar Rahman Mayangkara Group things to do.
Masjid Ar Rahman Mayangkara Group things to do, attractions, restaurants, events info and trip planning
Masjid Ar Rahman Mayangkara Group
IndonesiaEast JavaBlitarMasjid Ar Rahman Mayangkara Group

Basic Info

Masjid Ar Rahman Mayangkara Group

Jl. Ciliwung No.2, Bendo, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66116, Indonesia
4.8(2K)
Open 24 hours
Save
spot

Ratings & Description

Info

Cultural
Accessibility
attractions: Sumber Udel Waterpark, Alun-Alun Kota Blitar, Masjid Agung Kota Blitar, Taman Pecut Kota Blitar, restaurants: Rumah Makan Gratis Blitar, Nyambung Janji, Warung Leko Blitar, Kuning Kitchen and Cafe, Es Mini 2, Pondok Sambel 1 Kelud, Wajawa kopi, Soto Kudus Bu Is, Ayam Geprek Boss Geprek Blitar, Rm.pacifik
logoLearn more insights from Wanderboat AI.

Plan your stay

hotel
Pet-friendly Hotels in Blitar
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Affordable Hotels in Blitar
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Trending Stays Worth the Hype in Blitar
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Reviews

Nearby attractions of Masjid Ar Rahman Mayangkara Group

Sumber Udel Waterpark

Alun-Alun Kota Blitar

Masjid Agung Kota Blitar

Taman Pecut Kota Blitar

Sumber Udel Waterpark

Sumber Udel Waterpark

4.2

(1.4K)

Open 24 hours
Click for details
Alun-Alun Kota Blitar

Alun-Alun Kota Blitar

4.5

(8.5K)

Open 24 hours
Click for details
Masjid Agung Kota Blitar

Masjid Agung Kota Blitar

4.7

(1.1K)

Open until 9:00 PM
Click for details
Taman Pecut Kota Blitar

Taman Pecut Kota Blitar

4.4

(662)

Open until 11:00 PM
Click for details

Nearby restaurants of Masjid Ar Rahman Mayangkara Group

Rumah Makan Gratis Blitar

Nyambung Janji

Warung Leko Blitar

Kuning Kitchen and Cafe

Es Mini 2

Pondok Sambel 1 Kelud

Wajawa kopi

Soto Kudus Bu Is

Ayam Geprek Boss Geprek Blitar

Rm.pacifik

Rumah Makan Gratis Blitar

Rumah Makan Gratis Blitar

4.8

(51)

Click for details
Nyambung Janji

Nyambung Janji

4.4

(217)

Click for details
Warung Leko Blitar

Warung Leko Blitar

4.5

(106)

Click for details
Kuning Kitchen and Cafe

Kuning Kitchen and Cafe

4.5

(1.0K)

Click for details
Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Wanderboat LogoWanderboat

Your everyday Al companion for getaway ideas

CompanyAbout Us
InformationAI Trip PlannerSitemap
SocialXInstagramTiktokLinkedin
LegalTerms of ServicePrivacy Policy

Get the app

© 2025 Wanderboat. All rights reserved.
logo

Reviews of Masjid Ar Rahman Mayangkara Group

4.8
(2,043)
avatar
5.0
3y

MashaAllah... Ketika pertama kali menginjakkan kaki di Masjid ini saya sungguh kagum. Saya dulu hanya tau masjid ini dari postingan teman saya ketika berkunjung ke Blitar dan pas kemarin saya ke Blitar saya tidak salah melihat menara masjid yang bangunannya mirip arsitektur masjid di Timur Tengah sana. Dan ketika saya melihat masjidnya ternyata ini Masjid yang viral itu. Pengalaman yang luar biasa bisa sholat di masjid ini. Kita disini benar-benar di sambut sebagai tamu Allah, saya sungguh terharu. Meski awalnya bingung, ketika masuk di parkiran kita di kasih nomor parkir, saya kira seperti masjid pada umumnya yang membebankan biaya parkir bagi para pengunjung, masuk disana sudah di sambut penjaga masjid yang langsung mengarahkan tempat sholat wanita. Saya bingung ketika sepatu saya di minta untuk membawa masuk masjid, mau di taruh mana? Sampai saya ketemu seorang ibu dan bertanya kalau sepatu bisa di taruh di loker dan kuncinya kita bawa sampai sana pun yang menjaga loker juga ada. Saya benar-benar kagum dengan masjid ini rasanya seperti di Masjid Nabawi. Ketika mau berwudlu atau ke kamar mandi pun juga ada penjaga yang mengarahkan kita mau kemana, setelah di tempat wudlu atau tempat pinjam mukena pun ada penjaga nya. Awalnya saya agak sungkan, di arahin semakin bingung malah, tapi setelah saya tau menjadi paham. Tempat wudlu pun terjaga ada kursi bagi orang tua juga, kamar mandi pun bersih, ada yang WC duduk, maupun WC jongkok. Sampai di tempat dandan wanita kita di tanya bawa mukena tidak? Kalau tidak bawa bisa pinjam, selesai pakai silakan di kembalikan ke tempat yang di sediakan di depan pintu keluar area sholat wanita ada keranjang disana. Mukena dan sajadah di pisah. Sebelum masuk ke area sholat kita juga di arahkan, di semprot hand sanitizer untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Awalnya sih kurang nyaman, sholat ko di arah-arahkan serasa sholat kayak mau di pantau ternyata begini rasanya benar-benar di jamu sebagai tamu Allah. Para penjaga masjid juga sangat ramah. Oiya, sebelum aku masuk ke tempat sholat aku sempat melihat ke arah jalan masuk tempat sholat pria. Ku pikir ada acara apa kok banyak orang salaman. Eh ternyata penjaga masjid ini sangat ramah. Setiap orang yang hadir beliau salami berjabat tangan. Oiya, setiap yang baru datang selalu ada pengumuman lewat suara mengenai arahan sholat ketika pertama berkunjung kesana jadi biar tidak bingung. Benar-benar suasana seperti di Madinah. Ketika aku ingin berbenah diri di dekat ruang kaca, aku dengar seorang ibu dari kota sebelah cerita terharu ketika datang pertama kali sholat ke Masjid ini. Benar-benar di sambut hangat. Itu baru disini, bagaimana kalau di sana nanti, mungkin maksudnya ibu itu di Madinah. Di Masjid ini menyediakan makanan dan minuman gratis juga lho, selain itu juga ada pengobatan gratis. Tempat minum pun gelasnya juga sekali pakai benar-benar kalau sholat di masjid ini serasa lagi berada di Madinah. Ternyata setelah ku cari tau siapa sih yang membangun rumah Allah dengan begitu apik. Ternyata beliau salah satu pengusaha asal Blitar, beliau sengaja mengkonsep masjid sedemikian rupa agar beliau tetap merasakan nikmat beribadah dengan nuansa Madinah tanpa harus jauh-jauh kesana. MashaAllah, semoga dapat menjadi amal jariyah beliau. Aamiin. Kalian kalau ke Blitar wajib banget mampir...

   Read more
avatar
5.0
3y

The Mosque is located in the city of Blitar. The first time I visiting the mosque was in 2021 because my grandfather invited me, he said this mosque had well known because its design resembled the Prophet's mosque in Medina. It turns out that this mosque is a duplicate of the small version of the Prophet's Mosque. This mosque is also very crowded with visitors because of the location of this mosque which is not far from the center of city. Close to President Soekarno's Cemetery and also close to the stadium Supriadi. The mosque's parking lot is also quite large. There are also lockers to keep our luggage safe. There are officers who are in charge of giving ablution instructions or other things. Cleanliness is very well maintained there, mukenah and prayer mats are provided, if they are used once they will be immediately washed by the...

   Read more
avatar
5.0
5y

Aku kira Masjid ini pantas untuk dikasih tanda bintang maksimal. Bagaimana tidak, di pintu gerbang kita disambut oleh security yang ramah yang memeriksa suhu tubuh kita. Sampai di parkiran, kita akan di pandu oleh tukang parkir yang menurutku cukup profesional. Begitu turun dari mobil, kita sudah disambut dengan guide yang ramah. Guide ini berompi oranye dengan tulisan pada punggung "Guide Gratis" dan bertanda pengenal.

Sebelum masuk masjid, kita diperkenankan dulu untuk wudlu. Area wudlu cukup luas dengan kran banyak, masing-masing kran ada sabunnya. Nice. Lupa untuk melihat² kamar kecilnya bagaimana.

Sesudah wudlu, jama'ah akan ditawarkan sarung dan sajadah untuk dipinjam. Sajadah dan sarungnya wangi lho. Sepertinya sajadah dan sarungnya sekali pakai langsung laundry.

Masuk ke dalam masjid, kita akan disambut Petugas Shaf dan akan menyemprotkan desinfektan ke tangan. Karpet masjid yang tebal, ruangan dalam masjid yang wangi, mihrab yang mengingatkan kain penutup Ka'bah. Pilar-pilar juga mirip dengan masjid Nabawi yang pernah saya lihat di foto-foto 😁. Wangi ruangan sepertinya bukan wangi parfum yang muncul di televisi. Wanginya beda.

Sebelum iqamah ada pengumuman2 dari takmir. Imamnya pake jubah ke Arab2an gitu, hitam dengan lis warna emas.

Benar saja, sarung dan sajadahnya sekali pakai. Butuh berapa banyak sajadah ini. 😁. Petugas kebersihan dibedakan antara sisi laki-laki dan sisi perempuan.

Habis shalat di masjid ini, jangan lupa untuk mengisi kotak amal atau bisa juga mengisi kas masjid dengan memindai barcode QRIS yang tertera di kotak amal. Canggih. 😁. Berbagai akun cashless di sana. Nanti aq kasih foto, akun apa aja yang bisa cashless untuk mengisi kotak amal masjid ini.

Semua petugas yang di masjid melayani dengan senyuman 👍👍👍. Nggak ada yang cemberut. Guide Gratis juga nggak segan-segan untuk membantu anda mengambil foto bersama keluarga. 👍👍👍

Masjid ini menerapkan protokol kesehatan begitu ketat. Setiap jama'ah akan diingatkan untuk jaga jarak dan selalu pakai masker di lingkungan masjid.

Masjid ini belum tersedia di Foursquare. Aku mau shareloc melalu WA, belum ada titik untuk masjid ini.

Sekian dulu reviewnya. Aku lengkapi juga nih dengan foto². Katanya kan gambar lebih banyak...

   Read more
Page 1 of 7
Previous
Next

Posts

Yunita NurmalaYunita Nurmala
MashaAllah... Ketika pertama kali menginjakkan kaki di Masjid ini saya sungguh kagum. Saya dulu hanya tau masjid ini dari postingan teman saya ketika berkunjung ke Blitar dan pas kemarin saya ke Blitar saya tidak salah melihat menara masjid yang bangunannya mirip arsitektur masjid di Timur Tengah sana. Dan ketika saya melihat masjidnya ternyata ini Masjid yang viral itu. Pengalaman yang luar biasa bisa sholat di masjid ini. Kita disini benar-benar di sambut sebagai tamu Allah, saya sungguh terharu. Meski awalnya bingung, ketika masuk di parkiran kita di kasih nomor parkir, saya kira seperti masjid pada umumnya yang membebankan biaya parkir bagi para pengunjung, masuk disana sudah di sambut penjaga masjid yang langsung mengarahkan tempat sholat wanita. Saya bingung ketika sepatu saya di minta untuk membawa masuk masjid, mau di taruh mana? Sampai saya ketemu seorang ibu dan bertanya kalau sepatu bisa di taruh di loker dan kuncinya kita bawa sampai sana pun yang menjaga loker juga ada. Saya benar-benar kagum dengan masjid ini rasanya seperti di Masjid Nabawi. Ketika mau berwudlu atau ke kamar mandi pun juga ada penjaga yang mengarahkan kita mau kemana, setelah di tempat wudlu atau tempat pinjam mukena pun ada penjaga nya. Awalnya saya agak sungkan, di arahin semakin bingung malah, tapi setelah saya tau menjadi paham. Tempat wudlu pun terjaga ada kursi bagi orang tua juga, kamar mandi pun bersih, ada yang WC duduk, maupun WC jongkok. Sampai di tempat dandan wanita kita di tanya bawa mukena tidak? Kalau tidak bawa bisa pinjam, selesai pakai silakan di kembalikan ke tempat yang di sediakan di depan pintu keluar area sholat wanita ada keranjang disana. Mukena dan sajadah di pisah. Sebelum masuk ke area sholat kita juga di arahkan, di semprot hand sanitizer untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Awalnya sih kurang nyaman, sholat ko di arah-arahkan serasa sholat kayak mau di pantau ternyata begini rasanya benar-benar di jamu sebagai tamu Allah. Para penjaga masjid juga sangat ramah. Oiya, sebelum aku masuk ke tempat sholat aku sempat melihat ke arah jalan masuk tempat sholat pria. Ku pikir ada acara apa kok banyak orang salaman. Eh ternyata penjaga masjid ini sangat ramah. Setiap orang yang hadir beliau salami berjabat tangan. Oiya, setiap yang baru datang selalu ada pengumuman lewat suara mengenai arahan sholat ketika pertama berkunjung kesana jadi biar tidak bingung. Benar-benar suasana seperti di Madinah. Ketika aku ingin berbenah diri di dekat ruang kaca, aku dengar seorang ibu dari kota sebelah cerita terharu ketika datang pertama kali sholat ke Masjid ini. Benar-benar di sambut hangat. Itu baru disini, bagaimana kalau di sana nanti, mungkin maksudnya ibu itu di Madinah. Di Masjid ini menyediakan makanan dan minuman gratis juga lho, selain itu juga ada pengobatan gratis. Tempat minum pun gelasnya juga sekali pakai benar-benar kalau sholat di masjid ini serasa lagi berada di Madinah. Ternyata setelah ku cari tau siapa sih yang membangun rumah Allah dengan begitu apik. Ternyata beliau salah satu pengusaha asal Blitar, beliau sengaja mengkonsep masjid sedemikian rupa agar beliau tetap merasakan nikmat beribadah dengan nuansa Madinah tanpa harus jauh-jauh kesana. MashaAllah, semoga dapat menjadi amal jariyah beliau. Aamiin. Kalian kalau ke Blitar wajib banget mampir sholat kesini.
Gardena SalsabilaGardena Salsabila
The Mosque is located in the city of Blitar. The first time I visiting the mosque was in 2021 because my grandfather invited me, he said this mosque had well known because its design resembled the Prophet's mosque in Medina. It turns out that this mosque is a duplicate of the small version of the Prophet's Mosque. This mosque is also very crowded with visitors because of the location of this mosque which is not far from the center of city. Close to President Soekarno's Cemetery and also close to the stadium Supriadi. The mosque's parking lot is also quite large. There are also lockers to keep our luggage safe. There are officers who are in charge of giving ablution instructions or other things. Cleanliness is very well maintained there, mukenah and prayer mats are provided, if they are used once they will be immediately washed by the prayer room.
Mohammad Arif Firmansyah (Kopi Panas Cukup)Mohammad Arif Firmansyah (Kopi Panas Cukup)
Aku kira Masjid ini pantas untuk dikasih tanda bintang maksimal. Bagaimana tidak, di pintu gerbang kita disambut oleh security yang ramah yang memeriksa suhu tubuh kita. Sampai di parkiran, kita akan di pandu oleh tukang parkir yang menurutku cukup profesional. Begitu turun dari mobil, kita sudah disambut dengan guide yang ramah. Guide ini berompi oranye dengan tulisan pada punggung "Guide Gratis" dan bertanda pengenal. Sebelum masuk masjid, kita diperkenankan dulu untuk wudlu. Area wudlu cukup luas dengan kran banyak, masing-masing kran ada sabunnya. Nice. Lupa untuk melihat² kamar kecilnya bagaimana. Sesudah wudlu, jama'ah akan ditawarkan sarung dan sajadah untuk dipinjam. Sajadah dan sarungnya wangi lho. Sepertinya sajadah dan sarungnya sekali pakai langsung laundry. Masuk ke dalam masjid, kita akan disambut Petugas Shaf dan akan menyemprotkan desinfektan ke tangan. Karpet masjid yang tebal, ruangan dalam masjid yang wangi, mihrab yang mengingatkan kain penutup Ka'bah. Pilar-pilar juga mirip dengan masjid Nabawi yang pernah saya lihat di foto-foto 😁. Wangi ruangan sepertinya bukan wangi parfum yang muncul di televisi. Wanginya beda. Sebelum iqamah ada pengumuman2 dari takmir. Imamnya pake jubah ke Arab2an gitu, hitam dengan lis warna emas. Benar saja, sarung dan sajadahnya sekali pakai. Butuh berapa banyak sajadah ini. 😁. Petugas kebersihan dibedakan antara sisi laki-laki dan sisi perempuan. Habis shalat di masjid ini, jangan lupa untuk mengisi kotak amal atau bisa juga mengisi kas masjid dengan memindai barcode QRIS yang tertera di kotak amal. Canggih. 😁. Berbagai akun cashless di sana. Nanti aq kasih foto, akun apa aja yang bisa cashless untuk mengisi kotak amal masjid ini. Semua petugas yang di masjid melayani dengan senyuman 👍👍👍. Nggak ada yang cemberut. Guide Gratis juga nggak segan-segan untuk membantu anda mengambil foto bersama keluarga. 👍👍👍 Masjid ini menerapkan protokol kesehatan begitu ketat. Setiap jama'ah akan diingatkan untuk jaga jarak dan selalu pakai masker di lingkungan masjid. Masjid ini belum tersedia di Foursquare. Aku mau shareloc melalu WA, belum ada titik untuk masjid ini. Sekian dulu reviewnya. Aku lengkapi juga nih dengan foto². Katanya kan gambar lebih banyak berbicara. 😁
See more posts
See more posts
hotel
Find your stay

Pet-friendly Hotels in Blitar

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

MashaAllah... Ketika pertama kali menginjakkan kaki di Masjid ini saya sungguh kagum. Saya dulu hanya tau masjid ini dari postingan teman saya ketika berkunjung ke Blitar dan pas kemarin saya ke Blitar saya tidak salah melihat menara masjid yang bangunannya mirip arsitektur masjid di Timur Tengah sana. Dan ketika saya melihat masjidnya ternyata ini Masjid yang viral itu. Pengalaman yang luar biasa bisa sholat di masjid ini. Kita disini benar-benar di sambut sebagai tamu Allah, saya sungguh terharu. Meski awalnya bingung, ketika masuk di parkiran kita di kasih nomor parkir, saya kira seperti masjid pada umumnya yang membebankan biaya parkir bagi para pengunjung, masuk disana sudah di sambut penjaga masjid yang langsung mengarahkan tempat sholat wanita. Saya bingung ketika sepatu saya di minta untuk membawa masuk masjid, mau di taruh mana? Sampai saya ketemu seorang ibu dan bertanya kalau sepatu bisa di taruh di loker dan kuncinya kita bawa sampai sana pun yang menjaga loker juga ada. Saya benar-benar kagum dengan masjid ini rasanya seperti di Masjid Nabawi. Ketika mau berwudlu atau ke kamar mandi pun juga ada penjaga yang mengarahkan kita mau kemana, setelah di tempat wudlu atau tempat pinjam mukena pun ada penjaga nya. Awalnya saya agak sungkan, di arahin semakin bingung malah, tapi setelah saya tau menjadi paham. Tempat wudlu pun terjaga ada kursi bagi orang tua juga, kamar mandi pun bersih, ada yang WC duduk, maupun WC jongkok. Sampai di tempat dandan wanita kita di tanya bawa mukena tidak? Kalau tidak bawa bisa pinjam, selesai pakai silakan di kembalikan ke tempat yang di sediakan di depan pintu keluar area sholat wanita ada keranjang disana. Mukena dan sajadah di pisah. Sebelum masuk ke area sholat kita juga di arahkan, di semprot hand sanitizer untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Awalnya sih kurang nyaman, sholat ko di arah-arahkan serasa sholat kayak mau di pantau ternyata begini rasanya benar-benar di jamu sebagai tamu Allah. Para penjaga masjid juga sangat ramah. Oiya, sebelum aku masuk ke tempat sholat aku sempat melihat ke arah jalan masuk tempat sholat pria. Ku pikir ada acara apa kok banyak orang salaman. Eh ternyata penjaga masjid ini sangat ramah. Setiap orang yang hadir beliau salami berjabat tangan. Oiya, setiap yang baru datang selalu ada pengumuman lewat suara mengenai arahan sholat ketika pertama berkunjung kesana jadi biar tidak bingung. Benar-benar suasana seperti di Madinah. Ketika aku ingin berbenah diri di dekat ruang kaca, aku dengar seorang ibu dari kota sebelah cerita terharu ketika datang pertama kali sholat ke Masjid ini. Benar-benar di sambut hangat. Itu baru disini, bagaimana kalau di sana nanti, mungkin maksudnya ibu itu di Madinah. Di Masjid ini menyediakan makanan dan minuman gratis juga lho, selain itu juga ada pengobatan gratis. Tempat minum pun gelasnya juga sekali pakai benar-benar kalau sholat di masjid ini serasa lagi berada di Madinah. Ternyata setelah ku cari tau siapa sih yang membangun rumah Allah dengan begitu apik. Ternyata beliau salah satu pengusaha asal Blitar, beliau sengaja mengkonsep masjid sedemikian rupa agar beliau tetap merasakan nikmat beribadah dengan nuansa Madinah tanpa harus jauh-jauh kesana. MashaAllah, semoga dapat menjadi amal jariyah beliau. Aamiin. Kalian kalau ke Blitar wajib banget mampir sholat kesini.
Yunita Nurmala

Yunita Nurmala

hotel
Find your stay

Affordable Hotels in Blitar

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
The Mosque is located in the city of Blitar. The first time I visiting the mosque was in 2021 because my grandfather invited me, he said this mosque had well known because its design resembled the Prophet's mosque in Medina. It turns out that this mosque is a duplicate of the small version of the Prophet's Mosque. This mosque is also very crowded with visitors because of the location of this mosque which is not far from the center of city. Close to President Soekarno's Cemetery and also close to the stadium Supriadi. The mosque's parking lot is also quite large. There are also lockers to keep our luggage safe. There are officers who are in charge of giving ablution instructions or other things. Cleanliness is very well maintained there, mukenah and prayer mats are provided, if they are used once they will be immediately washed by the prayer room.
Gardena Salsabila

Gardena Salsabila

hotel
Find your stay

The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

hotel
Find your stay

Trending Stays Worth the Hype in Blitar

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Aku kira Masjid ini pantas untuk dikasih tanda bintang maksimal. Bagaimana tidak, di pintu gerbang kita disambut oleh security yang ramah yang memeriksa suhu tubuh kita. Sampai di parkiran, kita akan di pandu oleh tukang parkir yang menurutku cukup profesional. Begitu turun dari mobil, kita sudah disambut dengan guide yang ramah. Guide ini berompi oranye dengan tulisan pada punggung "Guide Gratis" dan bertanda pengenal. Sebelum masuk masjid, kita diperkenankan dulu untuk wudlu. Area wudlu cukup luas dengan kran banyak, masing-masing kran ada sabunnya. Nice. Lupa untuk melihat² kamar kecilnya bagaimana. Sesudah wudlu, jama'ah akan ditawarkan sarung dan sajadah untuk dipinjam. Sajadah dan sarungnya wangi lho. Sepertinya sajadah dan sarungnya sekali pakai langsung laundry. Masuk ke dalam masjid, kita akan disambut Petugas Shaf dan akan menyemprotkan desinfektan ke tangan. Karpet masjid yang tebal, ruangan dalam masjid yang wangi, mihrab yang mengingatkan kain penutup Ka'bah. Pilar-pilar juga mirip dengan masjid Nabawi yang pernah saya lihat di foto-foto 😁. Wangi ruangan sepertinya bukan wangi parfum yang muncul di televisi. Wanginya beda. Sebelum iqamah ada pengumuman2 dari takmir. Imamnya pake jubah ke Arab2an gitu, hitam dengan lis warna emas. Benar saja, sarung dan sajadahnya sekali pakai. Butuh berapa banyak sajadah ini. 😁. Petugas kebersihan dibedakan antara sisi laki-laki dan sisi perempuan. Habis shalat di masjid ini, jangan lupa untuk mengisi kotak amal atau bisa juga mengisi kas masjid dengan memindai barcode QRIS yang tertera di kotak amal. Canggih. 😁. Berbagai akun cashless di sana. Nanti aq kasih foto, akun apa aja yang bisa cashless untuk mengisi kotak amal masjid ini. Semua petugas yang di masjid melayani dengan senyuman 👍👍👍. Nggak ada yang cemberut. Guide Gratis juga nggak segan-segan untuk membantu anda mengambil foto bersama keluarga. 👍👍👍 Masjid ini menerapkan protokol kesehatan begitu ketat. Setiap jama'ah akan diingatkan untuk jaga jarak dan selalu pakai masker di lingkungan masjid. Masjid ini belum tersedia di Foursquare. Aku mau shareloc melalu WA, belum ada titik untuk masjid ini. Sekian dulu reviewnya. Aku lengkapi juga nih dengan foto². Katanya kan gambar lebih banyak berbicara. 😁
Mohammad Arif Firmansyah (Kopi Panas Cukup)

Mohammad Arif Firmansyah (Kopi Panas Cukup)

See more posts
See more posts