ah Taman Blambangan, jika anda mengatakan bahwa anda ada di Taman Blambangan, maka hampir semua orang akan mengetahui lokasi keberadaan anda. Taman Blambangan, tempat dan nama yang sangat mencirikan bahwa anda berada di kota Banyuwangi, benar-benar berada di pusat kota Banyuwangi. Taman Blambanganku terus berbenah, menjadi fasilitas publik yang nyaman, aman, dan menyenangkan untuk dikunjungi. Taman Blambangan adalah satu diantara 2 alun-alun yang berada di kecamatan Banyuwangi. Alun-alun lainnya bernama Taman Sritanjung. Taman Blambangan berada diantara jalan Dr. Soetomo, jalan RA Kartini, jalan Veteran, dan jalan Diponegoro :D Banyuwangi memiliki ciri khas nama jalan yang banyak. Setiap belok jalan, sudah berubah nama jalannya. Maka dari itu taman Blambangan dikelilingi oleh 4 nama jalan yang berbeda hehehehe. Banywuangi kaya seni, budaya, dan nama jalan juga :D
Taman Blambangan memiliki fungsi sebagai tempat upacara kemerdekaan Republik Indonesia, tempat olahraga, tempat acara kesenian, tempat bermain dan sekaligus tempat beberapa penjual membuka lapak usaha mereka. Mari kita bahasa Taman Blambangan bagian jalan Diponegoro (berhadapan dengan kantor Kas Bank Jatim, Asrama TNI AD - Loket Telkom Banyuwangi, dan Kantor Pos Indonesia) di sisi Barat sebelah Utara taman Blambangan (biasa orang Bwi menyebut, sisi depan Bank Jatim lama/depan gedung Bhayangkara 45/dekat pasar) setiap sore hingga tengah malam berjejer beberapa warung lesehan yang menyediakan makanan ringan hingga berat seperti ikan bakar. Bergeser sedikit ke arah Selatan beberapa warles tersebut, terdapat GESIBU (Gelanggang Seni Budaya) yang tentu saja dijadikan sebagai lokasi pagelaran Seni dan Budaya Banyuwangi serta beberapa acara lain seperti BWI Jazz Student Festival, acara Mata Najwa - Narasi TV, kirab drumband, dan beberapa acara lainnya. di sisi Barat taman Blambangan ini juga terdapat WC dan Musholla umum.
lalu belok ke arah Timur atau tepatnya taman Blambangan bagian jalan Dr. Soetomo : dari sisi Barat hingga Timur taman Blambangan yang berhadapan dengan KCU Bank Mandiri dan hotel Blambangan terdapat fasilitas olahraga yang mengasyikkan dan diberi warna Kuning + Merah. Pengunjung yang ingin gowes tapi tidak membawa sepeda, bisa melakukan ala-ala gowes dengan alat yang sudah tersedia :D bagi anak-anak ataupun orang dewasa yang ingin main jungkat-jungkit juga sudah bisa dilakukan di taman Blambangan :D Selain itu juga ada lapangan basket yang bisa dan selalu ramai digunakan oleh beberapa pemain basket dari tingkat pemula dan profesional untuk berlatih atau untuk refreshing.
Berbelok ke arah Kiri (Utara) Taman Blambangan yang berada di jalan RA Kartini, di sisi Timur taman Blambangan ini terdapat tulisan besar yang berbentuk "Taman Blambangan Banyuwangi" dan beberapa fasilitas olahraga seperti media untuk melakukan pull up dan panjat dinding. Sisi Timur taman Blambangan ini berhadapan dengan Kantor Pegadaian dan Gedung Wanita Paramita Kencana.
Sisi terakhir dari taman Blambangan yang tepat berada di jalan Veteran dan berhadapan langsung dengan SDN Kepatihan Banyuwangi dan gedung Juang 45 Bhayangkara ini terdapat fasilitas publik seperti westafel, kamar mandi portable, lapangan Volly dan Skate park.
paronama lain yang ada di taman Blambangan adalah bangunan khas gapura kota Banyuwangi dan pendopo (gazebo).
Terdapat nuasan baru di lesehan kakilima yang biasa mulai beroperasi sekitar pukul 4 sore. Lesehan2 yang berposisi di jalan Diponegoro depan kantor kas Bank Jatim dan Asrama Inggrisan TNI AD. Mulai Senin (09 September 2019), di area lesehan kaki lima tersebut dipasangi lampu2 berwarna-warni yang menjuntai diantara pepohonan, lalu diberi hiasan seperti pintu masuk ke sebuah gedung sehingga kawasan lesehan kakilima tersebut terkesan meriah dan tentu membahagiakan bagi pengunjung + penjualnya 😎
[Update terbaru 20 Des 2019] Di sebelah Barat taman Blambangan atau depan Gesibu yang berhadapan dengan TCloud Telkom Banyuwangi, saat ini sedang ada proses pembangunan amphiteater dari Bambu yang merupakan bentuk CSR Bank Jatim kepada...
Read moreKalau ada satu tempat yang bisa disebut sebagai "jantung kota" di Banyuwangi, maka Taman Blambangan adalah jawabannya. Terletak strategis di tengah kota, taman ini bukan sekadar ruang terbuka hijau, melainkan juga pusat kegiatan sosial, budaya, olahraga, hingga destinasi keluarga yang menyenangkan. Dari pagi buta hingga larut malam, Taman Blambangan seperti tak pernah tidur — selalu hidup, dinamis, dan menjadi titik temu semua kalangan.
🌳 Kenyamanan dan Keasrian Lingkungan Begitu menginjakkan kaki di Taman Blambangan, suasana sejuk dan teduh langsung menyambut. Pohon-pohon besar menjulang memberi rindang, hamparan rumput hijau terawat, serta deretan bunga warna-warni yang ditata apik menjadikan taman ini sangat fotogenik. Tempat ini benar-benar menjadi oase di tengah panasnya kota. Kebersihannya juga patut diacungi jempol — petugas kebersihan rutin berkeliling, memastikan setiap sudut bebas dari sampah. Sangat cocok untuk piknik kecil bersama keluarga, olahraga pagi, atau sekadar bersantai sambil menikmati udara segar.
🏃♂️ Fasilitas yang Lengkap dan Ramah Semua Usia Taman Blambangan bukan cuma indah, tapi juga fungsional. Ada jogging track yang cukup luas dan aman untuk olahraga pagi. Lapangan terbuka di bagian tengah sering digunakan untuk senam massal, event budaya, maupun latihan marching band. Di sisi lain, tersedia area bermain anak dengan ayunan, perosotan, dan permainan edukatif lainnya. Bahkan, tersedia Wi-Fi publik yang memudahkan pengunjung tetap terhubung.
🕌 Nuansa Budaya dan Religi yang Kental Yang menarik, Taman Blambangan tak hanya menjadi ruang terbuka biasa, tapi juga pusat dari berbagai aktivitas keagamaan dan budaya. Tepat di seberang taman berdiri Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi, sebuah bangunan megah yang menjadi ikon religius masyarakat lokal. Suasana semakin magis saat malam Jumat atau bulan Ramadan — banyak kegiatan islami yang berlangsung dengan khidmat dan penuh kekeluargaan.
🎭 Sentral Kegiatan Budaya Lokal Tak jarang diadakan pertunjukan seni budaya seperti tari Gandrung, pagelaran musik tradisional, hingga festival rakyat yang mengangkat kearifan lokal Osing Banyuwangi. Taman Blambangan juga menjadi tempat favorit untuk merayakan Hari Kemerdekaan, Hari Jadi Banyuwangi, dan berbagai acara nasional lainnya. Warga berkumpul, tertawa bersama, mengenakan batik khas, dan ikut serta dalam berbagai lomba dan parade.
🛍️ Dekat dengan Pusat Kuliner dan Belanja Setelah puas bersantai di taman, kita bisa mampir ke kawasan kuliner yang ada di sekitar area. Banyak pedagang kaki lima yang menjual makanan khas seperti rujak soto, pecel rawon, sego tempong, dan jajanan tradisional lainnya. Malam hari, suasana berubah menjadi pasar malam yang hidup, dengan lampu-lampu warna-warni dan aroma makanan yang menggoda.
📸 Spot Instagramable dan Cocok untuk Semua Generasi Taman ini juga dikenal sebagai tempat hunting foto yang sempurna. Pencahayaan alami yang bagus, latar belakang bangunan bersejarah, dan ornamen taman yang artistik membuat setiap jepretan tampak estetik. Anak muda banyak yang datang untuk nongkrong atau membuat konten TikTok, sementara lansia menikmati suasana damai sambil bercengkerama di bangku taman. Semua generasi merasa nyaman di sini.
💖 Simbol Kehangatan dan Identitas Banyuwangi Lebih dari sekadar taman, Blambangan adalah simbol dari kehidupan sosial yang harmonis dan budaya yang kaya. Di sinilah wajah Banyuwangi yang ramah, toleran, dan penuh semangat bisa dirasakan dengan nyata. Warga lokal sangat bangga dengan keberadaan taman ini, dan para wisatawan pun merasa disambut dengan hangat begitu menyambangi tempat ini.
🌟 Kesimpulan: Wajib Dikunjungi Saat ke Banyuwangi! 🌟 Kalau kamu berkunjung ke Banyuwangi, Taman Blambangan adalah destinasi yang tidak boleh dilewatkan. Baik untuk relaksasi, berolahraga, mengenal budaya lokal, atau hanya sekadar menikmati suasana kota yang hangat dan bersahabat. Tempat ini menunjukkan bahwa keindahan sebuah kota bukan hanya dari alamnya, tetapi juga dari cara warganya menjaga ruang bersama dengan cinta dan...
Read moreSalah satu Taman di banyuwangi kota yang terletak tidak jauh dari alun-alun (taman sritanjung) sekitar 300 meter. Taman yang dulunya lebih dari 10 tahun lalu masih tertutup pagar sekeliling sekarang terkesan lebih open dan terawat karena sudah dihilangkan pagar yang memberikan kesan kaku dan tidak bersahabat bagi warga yang ingin masuk serta refreshing ke dalam taman blambangan. Tempat ini juga salah satu lokasi yang familiar bagi saya khususnya ketika sekolah SDN Kepatihan karena Taman blambangan ini sering juga menjadi tempat olahraga bagi siswa SDN Kepatihan maupun SDN yang lainnya yang jaraknya cukup dekat dengan Taman ini. Kadang kita olahraga masuk ke dalam taman blambangan waktu itu (jika diizinkan masuk atau pas pintunya terbuka) ataupun disuruh olahraga lari keliling Taman Blambangan dan Gesibu setelah sebelumnya pemanasan di sekolah. Kondisi Taman Blambangan ini saya perhatikan dari pagi hingga malam cenderung ramai. Kalau pagi hari terpantau ramai orang yang olahraga di area taman blambangan, baik jogging, basket (karena ada lapangan basket) ataupun olahraga lainnya bahkan membawa anak bermain-main ayunan dan lainnya karena di area bagian selatan terdapat tempat bermain buat anak yang juga kadang digunakan bermain untuk orang dewasa. Karena lokasinya juga dekat dengan pasar, lokasi di sebelah utara barat ramai dihuni kendaraan yang parkir khususnya orang-orang yang berkunjung ke pasar pusat kota banyuwangi. Kalau sore hingga malam taman blambangan ini juga ramai pengunjung karena terdapat beberapa permainan anak yang dibawa pedagang dan juga penjual kuliner yang berada di area barat (sebelah kiri dan kanan gesibu). Selalu senang dan terhibur kalau mudik ke banyuwangi dengan fasilitas fasilitas hiburan gratis serta cocok dan ramah untuk membawa anak kecil salah satunya di taman blambangan ini. Di sebelah utara timur (timur laut) taman blambangan ini juga tersedia tenpat gantungan burung yang biasa digunakan warga sekitar untuk lomba burung di banyuwangi kota. Untuk wisatawan yang umumnya baru pertama ke banyuwangi salah satu alternatif tempat refreshing dan santai di area pusat kota banyuwangi dan yang free (tidak berbayar) salah satunya adalah Taman Blambangan. Di sekitar taman tersebut juga tersedia beberapa tempat penginapan yang bisa menjadi tempat persinggahan wiaatawan ke banyuwangi. Setiap Idul Fitri dan Idul Adha salah satu tempat paling ramai yang digunakan untuk sholat id selai di masjid...
Read more