Rumah Makan Ramayana, established in 1976, is a cozy eatery with a seating capacity of 57, providing an intimate setting for its guests. The restaurant’s signature dish is the Buntut (oxtail), a popular favorite that has earned a reputation among regular patrons. The culinary strength of Rumah Makan Ramayana lies in its wide variety of broths, offering options such as Buntut, Rawon, Soto, and Cap Go Meh. Each dish is deeply flavored, showcasing the rich, complex tastes of Indonesian traditional soups and stews that set this restaurant apart from others in the area. This blend of heritage and flavor makes Rumah Makan Ramayana a local gem for lovers of classic...
Read moreas my friend reference, that this restaurant was one of legend in Mataram....all the food we ordered was so delicious.... the taste rich of flavor....big portion (for me☺ but if you hungry, it's enough)....gado-gado is one of my recommendation menu (veggy menu) the peanut sauce (I thought it's mix with sesame roasted).... mix fruits ice and green beans ice are tasty....the restaurant design with old school... clean...
Read morePertama kali kesini udah dulu banget, lebih dari 5 tahun yang lalu karena panasaran sama gado-gado nya yang terkenal. Memang benar gado-gadonya enak banget, lengkap isinya, dan paling enak bumbunya, apalagi kalau take out, porsinya jumbo. Kemarin makan disini lagi tapi karena udah sering take out gado-gado jadi kemarin penasaran nyobain nasi campurnya, tapi menu yang ini kalau untuk saya kurang yaa, meskipun proteinnya ada daging, ayam dan telur, tapi sayur kacang panjangnya kemarin udah ga enak rasanya, mungkin kebetulan saya dapatnya yang udah ga fresh yaa, sayur pepaya nya manis, seperti selera jawa, overall menu nasi campur ini udah lengkap karena udah ada karbo, ada sayur dan protein nya yg terutama banyak banget. Untuk harga makanan disini emang sedikit mahal dari biasanya, karena mungkin sudah lumayan legendaris yaa, tempat nya bersih, di sediakan tempat cuci tangan (paling penting), pelayanan nya cepat, jadi gaperlu hawatir kalau datang kesini pas kelaparan, lain kali pengen nyobain menu-menu lainnya kalau mampir...
Read more