Masjid ini merupakan masjid agung di kota magelang. Letaknya strategis, di alun alun kota. Sayangnya bagian dalam masjid ini selalu terkunci ketika belum memasuki waktu ibadah sholat wajib. Masjid Agung yang menempati areal seluas 3.200 meter persegi, arsitekturnya perpaduan antara Belanda dan Arab. Plafonnya yang tinggi, menimbulkan kesan lapang. Begitu pun terasnya sengaja dibuat terbuka tanpa penyekat. Yang istimewa, kiblatnya lurus dengan Mekah. Di Jawa Tengah, masjid yang memiliki kiblat sama hanya tiga, yakni Masjid Agung Jawa Tengah, masjid di Kabupaten Grobogan serta Masjid Agung Kota magelang. Menurut buku berbahasa Belanda yang disarikan oleh salah seorang pemerhati kota toea yang juga kandidat Doktor Tehnik arsitektur dan perencanaan Universitas Gadjah Mada, Wahyu Utami. Bupati Magelang pertama yaitu RA Danoeningrat I, tahun 1810 membangun langgar tersebut menjadi sebuah masjid. Walaupun dibuat menggunakan arsitektur Belanda namun bangunan itu masih belum berbentuk sekarang. Nantinya masjid ini masih mengalami pemugaran hingga berbentuk megah seperti yang dilihat saat ini. Pada masa pemeritahan Bupati Magelang ke II yaitu RAA Danoeningrat II, tahun 1835 bangunan ini mengalami pemugaran. Pergantian pemerintahan, bupati ke III yaitu RAA Danoeningrat III masjid yang berdiri di atas lahan seluas 3200 meter persegi ini pun kembali mengalami pemugaran. Tepatnya tahun 1871 dimasjid ini ditambah serambi muka dan menara kecil di depan masjid (bukan menara seperti sekarang). Seperti pendahulunya bupati ke IV yaitu Danoekoesoemo juga kembali menambah beberapa bagian masjid. Baru pada masa pemerintahan Bupati ke V yaitu RAA Danoesoegondo masjid ini mengalami pemugaran besar-besaran yang dilakukan pada tahun 1934. Untuk pemugaran tersebut, bupati ke V juga bertindak sebagai ketua pembangunan menggunakan bantuan biro arsitek berkebangsaan Belanda yaitu Heer H Pluyter. Pemugaran tersebut menghasilkan bangunan masjid seperti yang terlihat sekarang (minus menara di depan masjid). Ditambahkan H Djauhari pada tahun 1991 pada masa wali kota dipegang oleh Bagus Panuntun didirikan menara dengan ketinggian 24 meter dan tempat wudhu pria dan wanita serta teras depan sehingga bangunan tersebut nampak persis seperti yang kita...
Read moreMasjid Agung Magelang is a spiritual haven that transcends religious boundaries and welcomes all with open arms. Its awe-inspiring architecture, warm hospitality, and deep-rooted connection to the local community make it a destination that should not be missed. Whether you are a devout Muslim seeking spiritual rejuvenation or a curious traveler eager to explore Indonesia's cultural heritage, a visit to Masjid Agung Magelang promises to be a transformative and unforgettable experience.
I wholeheartedly recommend this mosque to anyone seeking a profound connection to spirituality and a glimpse into the rich tapestry of Indonesian culture. Masjid Agung Magelang is a true testament to the beauty of faith and the...
Read moreMasjid Agung Kauman Magelang adalah salah satu masjid bersejarah di Jawa Tengah yang memancarkan keindahan arsitektur tradisional Jawa dan menjadi pusat kegiatan keagamaan di kota Magelang. Berlokasi strategis di tengah kota, masjid ini mudah diakses dan sering menjadi tujuan bagi warga lokal maupun wisatawan yang ingin beribadah atau sekadar mengagumi arsitekturnya.
Bangunan masjid ini menampilkan gaya khas arsitektur Jawa, dengan atap bertingkat berbentuk limasan dan ornamen kayu yang detail. Meskipun sudah berusia cukup tua, Masjid Agung Kauman tetap terawat dengan baik, mempertahankan nuansa klasik yang terasa hangat dan sakral. Interiornya dihiasi dengan tiang-tiang kayu besar dan mihrab yang elegan, menambah kesan megah namun tetap sederhana.
Suasana di masjid ini sangat tenang, memberikan kenyamanan bagi para jamaah untuk khusyuk beribadah. Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial, terutama saat bulan Ramadan dan hari besar Islam. Hal ini membuatnya tidak hanya berfungsi sebagai masjid, tetapi juga sebagai tempat yang menyatukan masyarakat dan mempererat hubungan sosial.
Fasilitas di Masjid Agung Kauman Magelang cukup memadai, mulai dari area wudhu yang bersih, toilet yang terjaga kebersihannya, hingga area parkir yang luas. Lokasi yang dekat dengan alun-alun juga menambah daya tarik masjid ini, menjadikannya tempat yang ideal untuk beribadah sekaligus berwisata sejarah.
Secara keseluruhan, Masjid Agung Kauman Magelang adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi para pencari ketenangan rohani dan pecinta arsitektur tradisional Jawa. Kombinasi antara keindahan bangunan dan suasana yang damai membuat masjid ini memberikan pengalaman beribadah yang...
Read more