Sebagai orang jogja asli, ini pertama kalinya masuk ke museum sonobudoyo. Saya mengunjungi museum ini di awal minggu februari 2023 (cuma baru semapt ngulas skrg - awal maret 2023).
Rute : Untuk rute sendiri, sebenernya saya cuma ngikut dari gmaps. Hanya sempat bingung sama letak parkirnya. Dan saya pribadi kemarin lewat yang depan alun² langsung masuk arah museumnya, dan ternyata di dalam ada tempat parkir motornya lumayan luas juga (cuma sebagian gak ada kanopinya), jadi terpaksa pepanasan si motor 😅
Tiket : Untuk tiketing, belinya tepat setelah gerbang masuk (dekat jalan aspal) , deket pohon² besar rindang. Pokoknya bangunan seperti pos kecil seperti pos satpam (kalo semisal bingung, bisa tanya sama penjaganya). Untuk harga sendiri, dibagi menjadi 3 , lokal dewasa , anak², dan turis asing. Harga tiketnya masih terjangkau. Saya membeli untuk lokal dewasa seharga 10rb / orang
Isi gedung : Di dalam museum banyak banget isinya, dari artefak, sejarah hindu budha islam, pewayangan, batik², dan masih banyak hal lainnya. Gedungnya dibagi jadi 2. Gedung yang pertama, kesannya seperti museum² Indonesia biasanya. benda² diletakan di rak kaca, berjejer, ada sedikit penjelasannya. Gedung yang kedua lebih semi terbuka, jadi beberapa benda tidak ditutup dengan rak kaca,dan kesannya lebih modern.Tetapi di gedung kedua, pengunjung tetap tidak boleh menyentuh, dan tidak boleh melewati garis batas yang ditentukan. Jika melewati batas yang ditentukan, akan ada sensor yg secara otomatis akan berbunyi. Dan di gedng kedua, full AC + ada liftnya (karena gedung kedua ini terdapat 4 tingkat).
Menurut saya, yang kurang adalah, penjelasan dari masing² benda. Beberapa hanya ada nama tanpa penjelasannya. Dan saya kemarin juga lupa nanya, apakah di sini ada 'guide'nya atau tidak. Karena akan lebih menarik dan lebih mudha untuk pengunjung memahami apa yang mereka lihat jika ada pemandu yang menerangkan.
Tapi, sejauh saya di sana, lumayan menikmati jalan² dan belajar lagi tentang budaya Indonesia. :)
Reminder : my opinion, museum ini tidak cocok dikunjungi bersama anak di bawah 6 tahun ya gaes ya... Karena kalian akan sangat kerepotan sendiri kalau-kalau si bocil penasaran sama beberapa benda dan dicolek² 😅😅 (kasihan...
Read moreMuseum Sonobudoyo Unit II di Yogyakarta adalah destinasi yang menarik bagi pecinta sejarah dan budaya Jawa. Terletak di kompleks Ndalem Condrokiranan, museum ini memiliki suasana yang lebih tenang dan personal dibandingkan museum utama, memberikan pengalaman yang intim untuk memahami kekayaan budaya Jawa. Koleksi di sini mencakup beragam artefak bersejarah, termasuk batik, keris, wayang, dan berbagai benda seni yang sarat akan makna filosofis.
Interior museum yang memadukan gaya tradisional Jawa dengan sentuhan modern membuat pengunjung merasa nyaman saat menjelajahi koleksi yang ditata dengan rapi. Setiap ruangan dalam museum memiliki penjelasan yang detail, yang membantu pengunjung memahami latar belakang dan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap artefak. Di museum ini, pengunjung juga dapat melihat langsung proses pembuatan kerajinan tradisional, seperti pembuatan wayang atau batik, yang menambah pengalaman edukatif.
Staf museum yang ramah dan berpengetahuan luas siap memandu pengunjung, menjelaskan sejarah serta makna di balik setiap koleksi. Hal ini membuat pengalaman di Museum Sonobudoyo Unit II semakin mendalam dan memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang budaya Jawa.
Secara keseluruhan, Museum Sonobudoyo Unit II adalah tempat yang sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang ingin mendalami budaya dan sejarah Jawa dalam suasana yang tenang. Dengan koleksi yang kaya dan penataan yang apik, museum ini menawarkan wawasan yang mendalam tentang tradisi dan seni Jawa yang penuh dengan...
Read moreSuch an awesome museum. I love how they incorporated a lot of technology to help with the story telling aspect of the museum. The new building/second half of the museum was a lot more interesting. Worth the visit.
A suggestion for the management team: Dispatch a security guard on every floor to help guide the crowd to move on to the next part of the building. Overcrowding on one part of the museum was definitely a problem. Not to mention, many people abused...
Read more