Ayam Geprek & Susu (Preksu) Pandega — Restaurant in Mlati

Attitude karyawan perempuan yg duty pada 24 Des 2024 pukul 16.45 sangat minus. Sy datang posisi hujan, tidak ada tulisan tempat parkir. Yg terlihat ramai motor di sisi timur. Otomatis sy mengarah ke timur.

Lalu sy pesan utk dimakan di tempat. Saat masih pilih menu, karyawan laki-laki yg bagian uleg-uleg sudah info dgn bahasa yg menurut sy cukup halus utk memindahkan motor ke area depan karena area parkir pengunjung di depan. Lalu suami sy sudah mengiyakan dan bilang akan dipindah setelah pesan.

Tidak selang lama dari itu, ada karyawan perempuan dengan bahasa yg tdk enak didengar, nada judes, dan ekspresi yg tdk senyum sama sekali langsung meminta utk pindah motor. Suami sy bilang lagi kalo akan dipindah setelah pesan. Si mba nya itu langsung bilang 'Oh setelah transaksi, yaudah langsung transaksi aja' sembari manggil temannya yg bagian kasir. Si mas nya yg td sudah infokan juga tdk menimpali kalo akan dipindah setelah pesan. Harusnya si mas itu juga bisa dong menegaskan kembali ke mba nya.

Langsung suami sy gas mindah motor posisi ujan deras dan sy yg lanjutkan transaksi. Tentu sy juga tdk ada senyum sama sekali karena mood sudah tdk baik.

Di samping itu, trnyata ada karyawan parkir yg hanya duduk tanpa arahkan jika memang parkir pengunjung di depan

Kejadian ini sangat MERUSAK MOOD dan SANGAT MENGECEWAKAN.

Silakan bisa di cek cctv utk cross check kejadiannya

Saran sy, tolong mba mba karyawan yg minus attitude itu diingatkan kembali bahwa cara dia tidak benar utk cust. Kalo karyawan yg sprti itu tdk diperingatkan, akan sangat mempengaruhi kepuasan pelanggan. Sudah tau posisi hujan deras, mbok ya ada tepo tepo ne gitu hlo.

Utk parkir, tolong ditambah tulisan parkir pengunjung di depan jika memang parkir pengunjung nya di depan dan penjaga parkir juga stay mengarahkan pengunjung jika ada yg sekiranya salah arah parkir sebelum...

Pros : Tastes good Cheap the food variations You take your own rice (might also be cons), but if you are really hungry there isn't really a limit on how much rice you can to take to your plate

Cons : it's always crowded, so there will be quite sometime before your food going to be served they do not serve when it is time for prayer, expect slower service around that time

It's worth it when you are willing to wait, but it's not really reccomended if you are either too hungry or doesn't have that much time. But the drink served...

Rasa lumayan, pelayanan buruk. Rasa geprek ketika sore hari tak terasa pedasnya, cabai 10 seperti rasa cabe 5 saja, pernah saya konfirmasi lagi apakah benar ini cabe 10, dan ternyata si pembuat geprek mengakui jika geprek yang dibuat DIKURANGI cabainya. Disaat sore pun rasa susu sangat aneh dan cair. Beberapa karyawan atau pelayan tidak ramah senyum. Setelah memesan konsumen harus menunggu MINIMAL 30 menit hingga makanan sampai ke meja. Jika ramai pengunjungnya, bisa nunggu sampai 1 jam lebih. Pelayan harus didatangi & dimarahi dulu agar makanan yang dipesan jadi dalam waktu 5 menit saja ! Karywan dan pelayan kerap gojek sendiri, padahal konsumen yang mengantri sangat banyak sekali. Waktu sholat terlampau lama, sehingga seluruh konsumen yang datang saat atau setelah waktu shalat, harus menunggu lagi lebih lama. Lebih baik waktu shalat dipersingkat jika pemilik ingin menjaga tradisi sholat bersama, bukannya waktu shalat hingga mencapai 1 jam lebih seperti sekarang (Pada kenyataannya memang karyawan butuh waktu sholat 1 jam-an). Cukup 15-20 menit saja, agar konsumen yang mengantri tidak terlalu lama. Atau jika ingin dibuat lebih efisien maka waktu sholat dibuat pershift agar pelayanan tetap terjaga. Sejauh ini, kualitas cabang preksu yang terburuk adalah preksu cabang UNY saja. Dimohon sekali kualitas pelayanan preksu UNY diperbaiki lagi, sepertinya karyawan/pelayan preksu UNY mengalami tekanan yang tinggi selama bekerja dengan konsumen yang sangat banyak...