HTML SitemapExplore
logo
Find Things to DoFind The Best Restaurants

Patung Catur Muka — Attraction in Denpasar Barat

Name
Patung Catur Muka
Description
Nearby attractions
Lapangan Puputan Badung (I Gusti Ngurah Made Agung)
Jl. Surapati, Dauh Puri Kangin, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali, Indonesia
Bali Museum
Jl. Mayor Wisnu No.1, Dangin Puri, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Agung Jagatnatha Temple
Jl. Surapati No.7, Dangin Puri, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
UD. Bali Cipta Seni
Jl.Wahidin No.15, Pemecutan, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80111, Indonesia
Pura Maospahit
Jl. Sutomo No.6, Pemecutan Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80231, Indonesia
Nearby restaurants
Warung Pojok Gajah Mada
Jl. Gajah Mada No.16, Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80231, Indonesia
Warung Madura Sudi Mampir (Tidak Buka Cabang)
Jl. Kaliasem No.11 A, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80111, Indonesia
Sate Plecing Arjuna
Jl. Arjuna No.47, Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Bali Garden Cafe
Jl. Veteran No.3, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80361, Indonesia
Warung Endyk
Jl. Karna No.24, Dauh Puri, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80111, Indonesia
Warung Muslim Sudi Mampir Durian
Jl. Durian No.2, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Bali sweet smoothies
Jl. Karna No.4, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Queen Shen Ribs And Grill
Jl. Arjuna No.21, Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80111, Indonesia
Warung imeme sutoyo
Jl. Sutoyo No.2, Dauh Puri Kangin, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Jojo's Pizza Slice Shop
Jl. Kapten Agung No.2, Dangin Puri, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Nearby hotels
Inna Bali Heritage Hotel
Banjar Lelangon, Jl. Veteran No.3, Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Grand Mirah Boutique Hotel
Jl. Kaliasem No.1, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Akila Stay
Jl. Karna No.8, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Hotel Mawar II
JL. Mayjen Sutoyo No.16, Banjar Gemeh, Denpasar Barat - Bali 80114, Dauh Puri Kangin, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Nakula Familiar Inn
Jl. Nakula No.4, Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80231, Indonesia
RedDoorz @ Bali Kepundung Denpasar
Jl. Kepundung No.62, Dangin Puri Kangin, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80234, Indonesia
Hotel Satria Syariah
Jl. Yudistira No.30, Dangin Puri Kauh, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80233, Indonesia
Hotel Catur Adi Putra
Jl. Bukit Tunggal No.35, Pemecutan, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80119, Indonesia
Pulau Bali Hotel Denpasar RedPartner
Jl. Gn. Semeru No.2, Pemecutan, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80111, Indonesia
OYO 3244 Grand Chandra Hotel
Jl. Diponegoro No.122, Dauh Puri, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80232, Indonesia
Related posts
Keywords
Patung Catur Muka tourism.Patung Catur Muka hotels.Patung Catur Muka bed and breakfast. flights to Patung Catur Muka.Patung Catur Muka attractions.Patung Catur Muka restaurants.Patung Catur Muka travel.Patung Catur Muka travel guide.Patung Catur Muka travel blog.Patung Catur Muka pictures.Patung Catur Muka photos.Patung Catur Muka travel tips.Patung Catur Muka maps.Patung Catur Muka things to do.
Patung Catur Muka things to do, attractions, restaurants, events info and trip planning
Patung Catur Muka
IndonesiaBaliDenpasar BaratPatung Catur Muka

Basic Info

Patung Catur Muka

86V8+JQ8, Dangin Puri Kauh, Denpasar Utara, Denpasar City, Bali 80232, Indonesia
4.7(372)
Open until 12:00 AM
Save
spot

Ratings & Description

Info

Cultural
Scenic
attractions: Lapangan Puputan Badung (I Gusti Ngurah Made Agung), Bali Museum, Agung Jagatnatha Temple, UD. Bali Cipta Seni, Pura Maospahit, restaurants: Warung Pojok Gajah Mada, Warung Madura Sudi Mampir (Tidak Buka Cabang), Sate Plecing Arjuna, Bali Garden Cafe, Warung Endyk, Warung Muslim Sudi Mampir Durian, Bali sweet smoothies, Queen Shen Ribs And Grill, Warung imeme sutoyo, Jojo's Pizza Slice Shop
logoLearn more insights from Wanderboat AI.
Open hoursSee all hours
MonOpen 24 hoursOpen

Plan your stay

hotel
Pet-friendly Hotels in Denpasar Barat
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Affordable Hotels in Denpasar Barat
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Trending Stays Worth the Hype in Denpasar Barat
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Reviews

Nearby attractions of Patung Catur Muka

Lapangan Puputan Badung (I Gusti Ngurah Made Agung)

Bali Museum

Agung Jagatnatha Temple

UD. Bali Cipta Seni

Pura Maospahit

Lapangan Puputan Badung (I Gusti Ngurah Made Agung)

Lapangan Puputan Badung (I Gusti Ngurah Made Agung)

4.7

(1.8K)

Open 24 hours
Click for details
Bali Museum

Bali Museum

4.4

(1.4K)

Open 24 hours
Click for details
Agung Jagatnatha Temple

Agung Jagatnatha Temple

4.7

(554)

Open 24 hours
Click for details
UD. Bali Cipta Seni

UD. Bali Cipta Seni

4.6

(232)

Open 24 hours
Click for details

Things to do nearby

Bali Full day Customized Private Tours
Bali Full day Customized Private Tours
Mon, Dec 8 • 3:30 AM
Ubud, Bali, 80571, Indonesia
View details
Mysurf School Bali - Learn to surf
Mysurf School Bali - Learn to surf
Mon, Dec 8 • 9:00 AM
Seminyak Beach, Bali, Indonesia
View details
Learn all about traditional Balinese cooking
Learn all about traditional Balinese cooking
Mon, Dec 8 • 8:30 AM
Sukawati, Bali, 80582, Indonesia
View details

Nearby restaurants of Patung Catur Muka

Warung Pojok Gajah Mada

Warung Madura Sudi Mampir (Tidak Buka Cabang)

Sate Plecing Arjuna

Bali Garden Cafe

Warung Endyk

Warung Muslim Sudi Mampir Durian

Bali sweet smoothies

Queen Shen Ribs And Grill

Warung imeme sutoyo

Jojo's Pizza Slice Shop

Warung Pojok Gajah Mada

Warung Pojok Gajah Mada

4.5

(576)

Click for details
Warung Madura Sudi Mampir (Tidak Buka Cabang)

Warung Madura Sudi Mampir (Tidak Buka Cabang)

4.4

(231)

Click for details
Sate Plecing Arjuna

Sate Plecing Arjuna

4.3

(1.4K)

Click for details
Bali Garden Cafe

Bali Garden Cafe

5.0

(31)

Click for details
Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Wanderboat LogoWanderboat

Your everyday Al companion for getaway ideas

CompanyAbout Us
InformationAI Trip PlannerSitemap
SocialXInstagramTiktokLinkedin
LegalTerms of ServicePrivacy Policy

Get the app

© 2025 Wanderboat. All rights reserved.
logo

Posts

Hendra DarmawanHendra Darmawan
The Catur Muka statue was erected in 1973 by I Gusti Nyoman Lempad, an artist from Ubud. This nine meter high granite statue faces the four cardinal directions, namely west, east, north and south. This statue is equipped with a dancing fountain and colorful colors like a rainbow when seen at night. As the name suggests, the Catur Muka statue has four faces, each of which faces Jalan Surapati, Jalan Udayana, Jalan Veteran and Jalan Gajah Mada. This statue depicts Lord Brahma with four different qualities. The face facing east is called Shanghyang Iswara, representing wisdom. The face facing west is called Sanghyang Mahadewa, representing the nature of compassion. The face facing north is called Sanghyang Vishnu, representing the strong and purifying nature of the human soul. The face facing south is called Sanghyang Brahma, representing the nature of maintaining peace.
Dede Saputra (Dede)Dede Saputra (Dede)
Patung catur muka di Denpasar adalah sebuah karya seni yang memukau dan mengesankan. Patung ini menunjukkan keahlian dan kreativitas yang luar biasa dari para seniman yang terlibat dalam pembuatannya. Desainnya yang unik dan menarik, dengan wajah-wajah yang terpahat dengan detail yang halus, menciptakan sebuah karya seni yang memikat hati pengunjung. Patung catur muka ini memberikan nuansa budaya dan tradisi yang khas, menggambarkan kekayaan warisan seni dan keindahan yang dimiliki oleh kota Denpasar. Dengan letaknya yang strategis di pusat kota, patung ini menjadi landmark yang menarik bagi warga setempat maupun wisatawan yang berkunjung ke Denpasar. Selain sebagai objek estetika, patung catur muka juga menyampaikan pesan-pesan yang mendalam. Simbolisme dalam penggambaran wajah-wajah yang berbeda menggambarkan keragaman manusia dan pentingnya persatuan dalam masyarakat. Patung ini menjadi sebuah pengingat akan pentingnya saling menghargai dan bekerja sama dalam mencapai keharmonisan sosial. Selain itu, patung catur muka juga menyediakan latar belakang yang sempurna untuk berfoto dan mengabadikan momen spesial. Pengunjung dapat berpose di sekitar patung ini sambil menikmati keindahan lingkungan sekitarnya. Keberadaannya telah memperkaya pengalaman wisata di Denpasar dan memberikan nilai tambah bagi para pengunjung. Secara keseluruhan, patung catur muka di Denpasar adalah sebuah karya seni yang menakjubkan dan menginspirasi. Hal ini merupakan bukti nyata dari komitmen Denpasar dalam mempertahankan dan mempromosikan kebudayaan serta seni lokal. Jika Anda mengunjungi Denpasar, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat patung catur muka ini dan merasakan keajaiban yang dihadirkannya.
Agus MardianaAgus Mardiana
Patung ini merupakan penanda titik Nol Kilometer dari Kota Denpasar. Patung Catur Muka didirikan 1973 oleh I Gusti Nyoman Lempad, seniman asal Ubud. Patung dari batu alam (Batu Padas/batu paras) ini setinggi sembilan meter dan memiliki wajah menghadap empat penjuru mata angin, yaitu barat, timur, utara, dan selatan. Karena terletak di pusat kota Denpasar, maka area ini sering kali dipergunakan sebagai area keramaian yang bersifat seni dan budaya. Seperti Denpasar Festival, Imlek Festival ataupun yang baru tahun 2023 dilaksanakan adalah Kesanga Festival . Di seberang selatannya ada lapangan terbuka hijau yang sering digunakan warga Denpasar untuk berolah raga dan jogging. Seputaran area ini juga ada pusat pusat hidangan seperti di jalan veteran, jalan Karna, jalan kaliasem dan jalan durian. Waktu yang tepat mengunjungi kawasan ini adalah sore hari .
See more posts
See more posts
hotel
Find your stay

Pet-friendly Hotels in Denpasar Barat

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

The Catur Muka statue was erected in 1973 by I Gusti Nyoman Lempad, an artist from Ubud. This nine meter high granite statue faces the four cardinal directions, namely west, east, north and south. This statue is equipped with a dancing fountain and colorful colors like a rainbow when seen at night. As the name suggests, the Catur Muka statue has four faces, each of which faces Jalan Surapati, Jalan Udayana, Jalan Veteran and Jalan Gajah Mada. This statue depicts Lord Brahma with four different qualities. The face facing east is called Shanghyang Iswara, representing wisdom. The face facing west is called Sanghyang Mahadewa, representing the nature of compassion. The face facing north is called Sanghyang Vishnu, representing the strong and purifying nature of the human soul. The face facing south is called Sanghyang Brahma, representing the nature of maintaining peace.
Hendra Darmawan

Hendra Darmawan

hotel
Find your stay

Affordable Hotels in Denpasar Barat

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Patung catur muka di Denpasar adalah sebuah karya seni yang memukau dan mengesankan. Patung ini menunjukkan keahlian dan kreativitas yang luar biasa dari para seniman yang terlibat dalam pembuatannya. Desainnya yang unik dan menarik, dengan wajah-wajah yang terpahat dengan detail yang halus, menciptakan sebuah karya seni yang memikat hati pengunjung. Patung catur muka ini memberikan nuansa budaya dan tradisi yang khas, menggambarkan kekayaan warisan seni dan keindahan yang dimiliki oleh kota Denpasar. Dengan letaknya yang strategis di pusat kota, patung ini menjadi landmark yang menarik bagi warga setempat maupun wisatawan yang berkunjung ke Denpasar. Selain sebagai objek estetika, patung catur muka juga menyampaikan pesan-pesan yang mendalam. Simbolisme dalam penggambaran wajah-wajah yang berbeda menggambarkan keragaman manusia dan pentingnya persatuan dalam masyarakat. Patung ini menjadi sebuah pengingat akan pentingnya saling menghargai dan bekerja sama dalam mencapai keharmonisan sosial. Selain itu, patung catur muka juga menyediakan latar belakang yang sempurna untuk berfoto dan mengabadikan momen spesial. Pengunjung dapat berpose di sekitar patung ini sambil menikmati keindahan lingkungan sekitarnya. Keberadaannya telah memperkaya pengalaman wisata di Denpasar dan memberikan nilai tambah bagi para pengunjung. Secara keseluruhan, patung catur muka di Denpasar adalah sebuah karya seni yang menakjubkan dan menginspirasi. Hal ini merupakan bukti nyata dari komitmen Denpasar dalam mempertahankan dan mempromosikan kebudayaan serta seni lokal. Jika Anda mengunjungi Denpasar, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat patung catur muka ini dan merasakan keajaiban yang dihadirkannya.
Dede Saputra (Dede)

Dede Saputra (Dede)

hotel
Find your stay

The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

hotel
Find your stay

Trending Stays Worth the Hype in Denpasar Barat

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Patung ini merupakan penanda titik Nol Kilometer dari Kota Denpasar. Patung Catur Muka didirikan 1973 oleh I Gusti Nyoman Lempad, seniman asal Ubud. Patung dari batu alam (Batu Padas/batu paras) ini setinggi sembilan meter dan memiliki wajah menghadap empat penjuru mata angin, yaitu barat, timur, utara, dan selatan. Karena terletak di pusat kota Denpasar, maka area ini sering kali dipergunakan sebagai area keramaian yang bersifat seni dan budaya. Seperti Denpasar Festival, Imlek Festival ataupun yang baru tahun 2023 dilaksanakan adalah Kesanga Festival . Di seberang selatannya ada lapangan terbuka hijau yang sering digunakan warga Denpasar untuk berolah raga dan jogging. Seputaran area ini juga ada pusat pusat hidangan seperti di jalan veteran, jalan Karna, jalan kaliasem dan jalan durian. Waktu yang tepat mengunjungi kawasan ini adalah sore hari .
Agus Mardiana

Agus Mardiana

See more posts
See more posts

Reviews of Patung Catur Muka

4.7
(372)
avatar
5.0
2y

The Catur Muka statue was erected in 1973 by I Gusti Nyoman Lempad, an artist from Ubud. This nine meter high granite statue faces the four cardinal directions, namely west, east, north and south. This statue is equipped with a dancing fountain and colorful colors like a rainbow when seen at night. As the name suggests, the Catur Muka statue has four faces, each of which faces Jalan Surapati, Jalan Udayana, Jalan Veteran and Jalan Gajah Mada. This statue depicts Lord Brahma with four different qualities. The face facing east is called Shanghyang Iswara, representing wisdom. The face facing west is called Sanghyang Mahadewa, representing the nature of compassion. The face facing north is called Sanghyang Vishnu, representing the strong and purifying nature of the human soul. The face facing south is called Sanghyang Brahma, representing the nature of...

   Read more
avatar
4.0
5y

Catur berarti 4 dan Muka adalah Wajah. Dengan demikian Catur Muka berarti Berwajah 4. Adapun yang dimaksud dengan nama tersebut adalah sebuah patung yang berdiri tegak ditengah sebuah persimpangan jalan yang cukup ramai di kota Denpasar yaitu per- empat-an Patung Catur Muka. Dari sebuah literatur yang pernah saya baca patung tersebut dibangun bukan saja untuk dekorasi keindahan kota semata tapi juga untuk mewujudkan sakti dari salah satu dewa yang terkenal dan paling tinggi strata nya diantara para dewa-dewa Hindu yaitu perwujudan dari dewa Siwa sebagai penguasa 4 penjuru arah angin atau 4 penjuru dunia. Patung Catur Muka yang berada ditengah-tengah jalan, di pojok dari barat-utara dari Lapangan Puputan Badung ini, membuat simpang 4 atas jalan Gajah Mada dari arah barat ke utara ke jalan Veteran dan dari jalan Udayana dari arah selatan menuju ke timur ke jalan Surapati. Lokasi ini adalah tempat bermain-main saya ketika masih anak-anak pada tahun 70 an. Waktu itu yang ada di lokasi ini adalah sebuah Jam Besar yang menempati lokasi patung ini. Sekarang Jam Besar itu ditempatkan dipinggir jalan disebelah timur dari patung ini berada. Setiap hari saya melewati tempat ini berjalan kaki dari rumah kontrakan orang tua di jalan Sumatra bersama teman-teman untuk pergi ke sekolah di SDN 23 Denpasar yang terletak di jalan Surapati. Patung ini didirikan antara tahun 70-80 an untuk menggantikan Jam Besar yang ada disana. Kendati sudah tidak dipakai lagi Jam Besar kuno tersebut masih hidup dan bekerja dengan akurat menunjukkan waktu sampe sekarang. Seiring dengan kemajuan zaman, maka jalan aspal yang ada diperempatan patung Catur muka ini digantikan dengan permukaan atau jalan dari paving, kemudian traffic light pun di install disana untuk mengatur lalu lintas yang ada. Adapun renovasi yang paling terakhir yang dilakukan Pemerintahan Kota untuk masyarakat kota Denpasar di patung Catur Muka ini pada tahun 2000 an adalah dengan meng install air mancur yang dapat diatur ketinggiannya, dan dengan berbagai pola dan atau bentuknya menari meliak-liuk ke udara, yang bila setting, dikombinasikan dengan tata lighting lampu warna warni dari arah bawah keatas akan memberikan pemandangan indah dan terlihat sangat indah pada malam hari kendati belakangan ini hal tersebut sangat jarang...

   Read more
avatar
5.0
2y

Patung catur muka di Denpasar adalah sebuah karya seni yang memukau dan mengesankan. Patung ini menunjukkan keahlian dan kreativitas yang luar biasa dari para seniman yang terlibat dalam pembuatannya. Desainnya yang unik dan menarik, dengan wajah-wajah yang terpahat dengan detail yang halus, menciptakan sebuah karya seni yang memikat hati pengunjung.

Patung catur muka ini memberikan nuansa budaya dan tradisi yang khas, menggambarkan kekayaan warisan seni dan keindahan yang dimiliki oleh kota Denpasar. Dengan letaknya yang strategis di pusat kota, patung ini menjadi landmark yang menarik bagi warga setempat maupun wisatawan yang berkunjung ke Denpasar.

Selain sebagai objek estetika, patung catur muka juga menyampaikan pesan-pesan yang mendalam. Simbolisme dalam penggambaran wajah-wajah yang berbeda menggambarkan keragaman manusia dan pentingnya persatuan dalam masyarakat. Patung ini menjadi sebuah pengingat akan pentingnya saling menghargai dan bekerja sama dalam mencapai keharmonisan sosial.

Selain itu, patung catur muka juga menyediakan latar belakang yang sempurna untuk berfoto dan mengabadikan momen spesial. Pengunjung dapat berpose di sekitar patung ini sambil menikmati keindahan lingkungan sekitarnya. Keberadaannya telah memperkaya pengalaman wisata di Denpasar dan memberikan nilai tambah bagi para pengunjung.

Secara keseluruhan, patung catur muka di Denpasar adalah sebuah karya seni yang menakjubkan dan menginspirasi. Hal ini merupakan bukti nyata dari komitmen Denpasar dalam mempertahankan dan mempromosikan kebudayaan serta seni lokal. Jika Anda mengunjungi Denpasar, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat patung catur muka ini dan merasakan keajaiban yang...

   Read more
Page 1 of 7
Previous
Next