They have good grilled Iga and Milk soto. But, please don't go above 6 pm unless you want to wait for about 30-45 minutes to get your table.
I think you should know this before coming: They don't have max. dine in time. So guests can talk and sit for hours even though they have finished their food. Which, I hope that their manager have a new rule for this.
You need to remind them if your food is not coming after 10 mins. Because I waited for my soto and sambal for 30 mins because they missed it
They accept cash or Qris
The place is small and I'd not recommend you to come with family. Specifically, kids. The grill is near the tables.
They sell everything that they can sell. Kerupuk, sambals, emping, they don't give you for free. Even though they sell soto, which I'd say it requires emping at least 5 pieces? Because it was a soto betawi. But, you need to buy your own emping in order to enjoy your food completely.
The normal portion of iga is 39k. Meanwhile for the big one is 75k. It's only the iga, not...
Read morereview lengkap dari rasa, lokasi, pelayanan, porsi, harga.
lokasihya sendiri ada di cipete utara ya turunan, kebetulan lg ada perbaikan saluran jd rada2 macet. lokasinya oke karena dia punya parkiran yang luas, untuk tempat makan gak terlalu banyak bangkunya (kebetulan pas kesitu lagi gabegitu rame jd ga antri)
Tadi coba beli iga bakar yang 100gr dan tidak lupa dengan kuah susunya. Kuah susunya, waduhhhh enak banget. Kalo beli sama sotonya pasti enak, ini cmn kuah doang aja udah enak bgt dikasih banyak bgt bawang. Pokoknya wajib beli kuah susu mau pake soto atau pun gak. Selanjutnya iganya, iganya porsi yg 100gr itu cukup banyak dan sangat cukup untuk satu orang, kalo kalian pgn lebih mantap bisa pesan yang 200gr. rasanya empuk, mudah dikunyah ditambah udah dikasih bumbu2 kaya bawang, cabe dll. mungkin penyesuaiannya bisa diatur sendiri karena disediaian garam dan kecap dimeja.
Next sambelnya, jangan lupa ya kalo ga pake sambel pasti kurang... Ini pelengkap nya, jadi lebih nikmat. kalo org yang suka bgt asin, iganya kurang asin tp ditambah sambel jadi pas.. jd selain kuah susu, sambel pun menu wajib pesan. Setelah itu.
Rasanya bener2 sesuai ekspektasi, takutnya overrated tapi ternyata enak pas dari cara masak dll tapi kekurangannya cuman satu yaitu terlalu banyak minyak di cobek iganya. jadi terlalu becek sama minyak, mgkn bisa dikurangi biar gak terlalu berair, tapi karena pake kuah susu minyaknya jd rada hilang sih. Jadi perpaduan yg mantap. Overral mantap banget rasanya, next time balik lg coba yg 200gr
Selanjutnya bahas ke pelayanan, sejujurnya ini yang paling bikin kaget. saya pesan cukup lama, karena kebetulan lapar dan haus, jadi saya terus2an minum es teh sampe mau habis, terus gatau kenapa mungkin saya kelewat. terus pelayan wanitanya datang dan ambil nasi, katanya nanti dikasih lagi yang hangst kalo iganya udah ada. saya salut sama pelayanannya, selain itu saya lgsg dikasih es teh manis 1 gelas lg. karena es teh saya mau habis. awalnya saya mikir mau pesan lg tp dikasih, sepertinya ini pelayanan lebih karena menu saya telat. Saya bener2 salut sama pelayanannya
overral Iga Bakar Gayatri bener2 worth it untuk dibeli, dari harganya yang menurutku mungkin sedikit lumayan lah ya, ga murah tp gak terlalu mahal, dengan pelayanan yang sangat baik. Seorang mungkin kalo makan di range 60-70 ini udah termasuk iga, nasi, kuah susu, sambel, kerupuk dan es teh/jeruk.
Semoga pelayanannya...
Read moreBerangkat dari keinginan orang tua saya mencoba iga bakar ini, berikut adalah review saya pribadi terkait tempat ini.
Daerah : = strategis dan mudah diakses dengan kendaraan pribadi (motor san mobil) atau kendaraan umum (ada jaklingko dan mini trans) = ruas jalan yg sempit bisa menyebabkan kemacetan, kemungkinan saat weekend akan ramai
Tempat makan : = tempatnya seperti pujasera, jadi ada beberapa tempat makan dan kafe untuk sekedar ngopi sehabis makan iga bakar. Ada tempat cuci kendaraan juga = meja yg disediakan sedikit, jadi bila sedang ramai kemungkinan anda akan menunggu antrian panjang. Atur waktu anda semaksimal mungkin bila tidak ingin mengantri
Makanan : Rasa = untuk iga bakarnya jujur saya katakan "biasa saja", tidak ada yg spesial dari iga bakarnya. Daging lembut dan mudah dikunyah tetapi bumbunya kurang kuat jadi rasanya kurang. Malah yg spesial adalah soto daging kuah susu (seperti soto betawi). Tekstur daging lembut tetapi kuahnya sangat berasa susunya sehingga saat saya mencicipi dagingnya saja itu sudah menyatu dengan kuahnya. Menu = saat ini menunya masih sedikit (menu utama iga bakar dan soto). Selain menu utama, ada juga side dish seperti perkedel, kerupuk, dan emping Porsi = untuk iga bakar porsi satuan, menurut saya agak sedikit. Jadi jika anda makan agak banyak, lebih baik pesan yg jumbo
Pelayanan : = cepat tanggap, makanan jadi hanya menunggu sekitar 5 menit saja. Tidak butuh waktu lama untuk menikmati hidangan. Pembayaran bisa menggunakan qris = tidak bisa menggunakan kartu debet dan bukti pembayaran harus ditanya terlebih dahulu kepada kita apakah mau atau tidak (ini hanya menurut saya, bukankah seharusnya memang hak kita sebagai pelangganbmendapatkan bukti pembayaran tanpa ditanya butuh atau tidak?)
Overall menurut saya tempat makan ini oke untuk makan bersama keluarga atau teman2 ataupun sendirian saja. Berharap merasakan iga bakar yg spesial tetapi biasa saja, justru malah sotonya yg enak. Porsi iga bakar satuan yg kurang banyak isinya dengan harga mendekati 40rb, menurut saya agak kurang ya. Mungkin tidak repeat order ya, tetapi tidak menutup kemungkinan akan kesini lagi. Sekali lagi, ini hanya pendapat pribadi saya ya. Mungkin tiap orang akan berbeda pengalamannya.
Mohon maaf tidak bisa memberikan banyak footage krn sudah...
Read more