This place known its soto / chicken soup, but i prefer to order beef rawon. Rawon is a food from east java consist of beef meat, black meat soup with its unique spices (kluwek). This rawon eaten with a rice in it. Also this restaurant serve many dish like fried tempeh, empal / marinated beef meat, perkedel, grilled beef intestine, grilled empal, etc. I highly recommend to order rawon and grilled beef intestine. The price a little bit pricey, we spent around Rp 83.000 Rupiah for 2 persons. I love the rawon and i think i will re...
Read moreWarung ini langganan kami dari saya masih kecil. Karena ibu saya asli org Malang Jd sdh langganan sekitar 50 tahun. Dulu waktu saya kecil di bagian kasir ada bapak2 pakai sarung, pakai koko putih, pakai peci putih. Kami manggilnya pak Kaji dan sampai skrg warung pak Kaji. Saat ini ada 2 warung kiroman. Yg lama dan yg baru. Yg baru ini di jalan Nusakambangan. Kmrn saya coba ke warung yg baru. Tempatnya berupa ruko. Kita bisa milih makan di lantai 1 atau lantai 2. Secara pribadi saya cocok yg warung baru ini. Krn org2 lama di sana semua. Maksud saya yg njuali, yg membuatkan minuman, yg mengantar makanan selama ini pindah semua ke warung baru. Di sini jual nasi rawon, nasi soto, nasi kare, nasi gule, nasi sop dll. Lauknya ada tempe, mendol, paru, usus, babat, otak dll. Dari segi rasa, saya juga mantap yg warung baru. Rasa tdk berubah dari saya kecil. Saya biasanya nasi rawon atau nasi soto, atau nasi putih aja sama taoge pendek dan sambal. Nanti ambil lauk usus bakar, atau bergedel, atau kebuk...wow...benar2 uenak pol. Minumnya beras kencur. Trus jangan lupa beli jus aneka buah. Uenak juga jusnya. Pokoknya klo ke Malang wajib mampir ke sini jalan nusakambangan. Masukannya: kebersihan ruang makan bawah mohon lebih...
Read moreKalau depot legend sudah bercabang dan masing2 meng-klaim sebagai yang asli, saya tinggal lihat “owner” yang dulu paling sering terlihat ada di mana. Dan melihat putri Umi ada di sini, saya yakin ini yang “orisinil”, secara di tempat lama saya tidak familiar dengan orang2nya. Untuk signature maupun keunggulan menu2nya baik rawon, soto maupun sate ususnya sudah tidak perlu dibahas, masing2 punya penggemar fanatiknya selama puluhan tahun. Menu wajib saya sendiri adalah nasi campur sate usus. Tapi feedback saya untuk kedai baru ini, quality control untuk menu dan service perlu dipelototi lagi, tidak bisa banyak ditinggal dan diserahkan karyawan. Kualitas nasi, lauk, hasil bakaran perlu diperhatikan betul, agar image “orisinilitas” Kiroman dari Pak Haji dan Umi tetap terjaga dan terwarisi. Btw saya dine-in lebih nyaman di sini, lebih lengang, cozy dan free parking. Tetap...
Read more