Ramen Master Semarang — Restaurant in Semarang

Beside having a good place for feeding yourself on whatever, this place have almost no reason to visit.

Food is bad , i can say 10 to 15 of any ramen restaurant with better ramen than this. The ramen is pretty much you can make it yourself , the curry tastes like indomie chicken curry. The sleeping samurai ( spicy level 25 ) is lazy broth with chili.

Service is terrible , not because of the cashier or employees but because the order app is very buggy and not user friendly. I have a hard time ordering , selecting menu , paying , and cancelling.

Place , is big and well decorated, and the parking space is big , but is not enough to cover up the bad food.

Pretty much would not even consider recommending...

Pertama kali makan disini dan aku sangat suka dengan taste masakan ramen disini. Aku memesan Chicken Chashu Black Tokyo, tipe kuah yang light with shoyu chicken broth & smoky black garlic mayu oil yang membuat tampilan kuahnya berwarna hitam. Taste nya gurih, agak sedikit manis dan tidak pedas. Kalau butuh taste pedas, bisa tambah cabe potong atau bubuk cabe yang bisa diambil sendiri di tempat yg disediakan. Oya, sama tambahan topping Chicken Karaage (penambahan biaya 14rb) tapi porsinya cukup kecil karena ayam karaage nya sudah dipotong kecil2 gitu. Untuk minum nya aku order Lychee Ocha, it's not bad for me tapi kayaknya lebih OK lagi kalo ada buah lychee nya ya, berdasar pengalaman cobain lychee ocha di resto lain.

Overall, untuk taste makanan maupun minuman aku aman dan PASTI AKAN KEMBALI KESINI LAGI ❤️❤️ untuk layanan juga sudah OK, terlebih bagi yang tidak bisa menggunakan scan QR Code masih dapat dibantu oleh waiters nya dengan senang hati. Lalu, ketika orang sudah selesai makan dan sudah meninggalkan meja, waiters juga langsung membersihkan meja sampai bersih.

Hanya saja, kenapa ⭐️ nya gak nyampe 5 ? Berikut 2 bahasan yang aku sampaikan di bawah ini ya: Ketersediaan tissue di setiap meja tidak ada, ada sih tissue dekat pengambilan bubuk cabe tetapi tissue nya tidak bertekstur lembut & berukuran cukup besar, kayak tissue untuk lap tangan di wastafel. Bukan tissue yang biasanya disediakan di setiap meja kalo di resto2 lain. AC nya tidak berasa di Lantai 1, sehingga ruangan terasa panas. Aku tidak tahu kalo ini sejak kapan, tetapi kata mamaku yang pernah makan disini juga punya pengalaman yang sama yaitu AC nya bermasalah. Semoga next time kesini lagi, AC nya sudah lebih dingin ya

Buat yang mau cobain ramen dengan harga affordable tapi rasanya enak, boleh banget kesini. Aku pesan Ramen + Topping chicken karaage + Lychee Ocha cuma bayar 57rb an aja, supeerr worth it kalo kata aku utk taste...

sebenarnya sudah lihat review di maps, tapi pengen coba untuk membuktikan, dan ternyata memang zonk sekali..terasa kurang pantas pakai nama ramen master (mungkin yang di outlet semarang saja) pesan dari meja dengan scan, agak kerepotan kalau misal kita tidak tau menunya tidak bisa bertanya (apalagi di lantai 2, tidak ada staff standby, semua staf standby di lantai 1) kalau sudah pesan mau bayar cash atau pakai edc, harus ke kasr rasa makanan sejujurnya, ini ramen yang tidak enak dibandingkan ramen2 yang ada di semarang, saya pesan miso ramen, yang biasa saya pesan juga di resto ramen lainnya, rasa cenderung asin, bukan gurih, ramen teksturnya tidak licin (agak kaku) sehingga tidak bisa diseruput, kuah hanya hangat, tidak panas pesan extra katsu, ternyata kecil sekali, tidak sama seperti di foto menu, dan parahnya DINGIN dan tidak crispy, mau komplain? ke mana tidak ada staff standby di lantai 2 (saya duduk di smoking lantai 2) masa ya harus turun ke lantai 1, atau seharusnya dari QC dapurnya di cek dulu sebelum disajikan ke tamu, bukannya katsu digoreng tadi siang disajikan malamnya... OCHA TIDAK free refil, ditengah resto ramen lain memberikan free refil ocha sebagai pelayanan tambahannya

sebenarnya agak bingung sama yang bilang enak, saya penyuka ramen, dan disini ramen yang paling buruk yang pernah saya coba.. dan saya tanya beberapa teman, mereka juga bilang hal yg sama, tidak enak. masukkan saja dengan banyaknya review negatif, management seharusnya memperbaiki QC, rasa, dan...