Alhamdulillah... Saya jadi sering ikut sholat di masjid ini ketika menunggu isteri yg sedang dirawat di RS.Advent karena kecelakaan waktu outbond pas acara offroad di pangalengan #TragediPangalengan pada tgl 20 Oktober lalu, saya juga seiring ikut mandi di masjid ini. Karena di RS tidak bisa ikut mandi. Alhamdulillah.. Kemarin tgl 9 november isteri baru selesai di operasi, 2 tindakan operasi, untuk menyambung tulang bahu kiri dan beberapa rusuk kiri yang patah. Mohon doa dari teman-teman semua🙏🏻, semoga isteri saya bisa segera pulih dan sembuh seperti sedia kala🙏🏻
Masjid Mungsolkanas merupakan masjid tertua di Kota Bandung. Nama unik ini merupakan pemberian Mama Aden atau R. Suradimadja alias Abdurohim.
Masjid Mungsolkanas berada di Jalan Cihampelas 61/35B RT 02/RW05. Mungsolkanas merupakan singkatan dari “Mangga Urang Solawat ka Nabi SAW (mari kita solawat ke nabi SAW)”. Singkatan tersebut diambil dari filosofi doa di dalam kitab Tankibulkaul yang mengandung arti bahwa setiap orang yang membaca dan mengamalkan solawat Nabi SAW insya Allah doanya terkabul.
Masjid Mungsolkanas berdiri pada 1869. Awalnya hanya berupa tajug sederhana. Bentuk bangunannya berupa kobong dan panggungnya terbuat dari bilik. Dalam masyarakat Sunda, terutama di kalangan pesantren, kobong mengacu pada asrama atau tempat tinggal para santri yang sering disebut pondok pesantren.
Dalam sejumlah catatan, bangunan masjid ini didirikan di atas lahan yang diwakafkan oleh Nenek Zakaria yang bernama Lantenas, janda dari R. Suradipura, Camat Lengkong Sukabumi yang wafat pada 1869. Tanah yang dimiliki Lantenas saat itu terbilang sangat luas, yakni mulai dari Jalan Plesiran sampai Gandok (Jalan Siliwangi) Bandung.
Lahan pemandian Cihampelas dan pabrik daging yang sekarang telah berubah menjadi pusat belanja Cihampelas Walk pun termasuk di dalam tanah milik Lantenas. Janda kaya ini wafat pada 1921, tepat pada usia 80 tahun.
Tajug yang sudah berdiri lebih dari 140 tahun itu pertama kali dipugar menjadi masjid pada tahun 1933, hampir bersamaan saat Wolf Schumaker memugar Masjid Kaum Cipaganti. Bedanya, Mungsolkanas dipugar atas biaya dan inisiatif Mama Aden, sedangkan Masjid Kaum Cipaganti dibiayai oleh pemerintah kolonial Belanda.
Pemugaran besar-besaran Masjid Mungsolkanas terjadi pada tahun 1994. Kini Masjid Mungsolkanas masih dikunjungi banyak jamaah. Di saat Ramadan, masjid ini juga memiliki beragam kegiatan. Sumber :...
Read moreMungsolkanas Mosque, the oldest mosque in the city of Bandung. For those of you who are waiting for inpatients at Advent Hospital, it is very possible to know this mosque, and even prayed here. The location is almost opposite the hospital. Rather into the alley, approximately 100 m, not a large mosque but well-maintained so comfortable to linger in it. It did not look like the tajug was first built because it had undergone two renovations. Major renovations were carried out in 1994. The mosque is always crowded, especially during the...
Read moreLokasi di sentra bisnis & terjepit diantara gedung
Ketika kami sedang asyik 'shopping' & 'refreshing' di Jalan Cihampelas salah satu sentra bisnis di Kota Kembang ini,tak terasa waktu berjalan begitu cepat..tiba-tiba sudah terdengar adzan Maghrib sudah terdengar; kami mencari datangnya gema suara dari masjid itu dan kami dapati di gang sempit yang hanya cukup dilalui sepeda motor,masuk 50 meter dari jalan raya, terjepit diantara gedung-gedung & megahnya apartemen. Itulah Masjid Mungsolkanas,namanya agak aneh (singkatan dari 'Mangga Urang Ngaos Sholawat ka Kanjeng Nabi SAW'),masjid tertua (berdiri tahun 1869),bangunan lantai-2 arsitektur minimalis ini keberadaannya sangatlah penting bagi ummat Islam ditengah hiruk-pikuknya lalu lintas ramai yang macet dekat pertigaan RS Advent Jalan Cihampelas - Jalan Bapa Husen itu untuk melaksanakan perintah Allah SWT...
Read more