At first, I wanted to go to Saisan, which is usually in Hegarmanah, when passing Jalan Dago, I saw a new restaurant opening (former golden monkey). When I read it, it turned out to be Saisan, so I immediately turned here, apparently it was just a soft opening.
The interior concept is new, and more modern than the one in Hegarmanah, which incidentally has a more traditional Japanese feel. The combination of brown, gray, and access to gold plus warm white lights make the atmosphere cozier. The best part is the teppanyaki view with the dry garden behind it. yesterday I ordered the usual ala carte, so I didn't enter the private teppanyaki room.
For food, you don't need to ask, it's perfect. Hehe, yesterday I ordered Cha Soba, Robata Shake Kama, Robata Kuruma ebi, Sashimi Moriawase, Tempura Udon. suitable for eating that is not too hungry but want to eat casually hehe. Dont forget to finished it with banana flambe! You don't need to ask about Taste, it's always right!...
Read moreSimak review lengkap dari Akses Lokasi dan Parkir, Rasa, Harga dan Pelayanan dibawah ini yah!
A. Akses Lokasi dan Parkir (Rating: A) Lokasi terbaru dari Saisan Teppan & Izayaka ini berlokasi bersebelahan dengan tempat kursus TBI (The British Institute) dan juga kantor cabang CIMB Niaga di Dago
Alhasil, bisa dibilang cukup strategis, terlebih untuk Dago sebagai salah satu destinasi wisatawan saat berlibur di Bandung
Perihal area parkir, bisa terbilang cukup luas dengan estimasi sekitar 6-10 mobil dan sekitar 10+ motor masih bisa masuk
Oh iya, dekorasi eksterior dan interior dari restoran ini cukup elegan, spacious dan Instagrammable untuk story kalian 😁
B. Kualitas Rasa (Rating: B) Seperti namanya, "Teppan" yang diambil dari kata Teppanyaki, atraksi utama di restoran ini yakni "Teppanyaki Grill" dimana kalian makan di depan chef yang masak menu seperti Matsuzaka dan Wagyu Beef
Nah, di luar itu, ada juga menu a la carté such as karage, miso ramen, saisan ramen, curry udon, yaki udon, dan beragam lainnya
Alasan mengapa kami beri rating B, setelah benchmarking ke restoran lainnya adalah, hidangan a la carte-nya hangat & fresh, tetapi rasanya bland. Eh, gimana?
Flavornya kurang terasa. Alhasil rasanya sih seperti makan healthy food — untuk brand restoran Jepang, ini mungkin tidak cocok. Catatan penting disini, menu yang kami pesan antara lain Miso Ramen, Karage, kemudian Salmon Kaori Meshi
Maybe menu lainnya seperti Matsuzaka Beef ada di Rating A, but being very honest, tiga menu yang kami pesan, cukup bland saja. But, we still suggest you to come visit!
C. Harga (Rating: B) Dengan inconsistency dari segi rasa, alhasil untuk range harga mulai IDR 80.000 up to IDR 1.7 jutaan, menurut kami kalian masih bisa consider opsi restoran lainnya dulu sebelum decide to try here
Review ini tentu akan kami update once kami revisit restoran ini di masa mendatang — semoga bisa konsisten yah rasanya
D. Pelayanan (Rating: C) Maaf, kami harus beri rating C karena saat kami berkunjung dan makan, staffnya kok pada ngeliatin, alhasil kurang appropriate saja menurut kami 😅
Pada saat kami berkunjung, sikonnya belum ramai (belum ada visitor), tetapi sepertinya "eye eavesdropping" kurang proper saja.
Semoga input ini bisa dibenahi kedepannya yah karena untuk restoran sekelas Saisan, menurut kami pelayanan adalah aspek yang cukup krusial setelah kualitas rasa. Semangat!
Overall, honestly, di luar Tepannyaki Grill-nya, kami belum yakin untuk menjadikan restoran ini sebagai rekomendasi. Tapi, kalau kalian mau coba, please do karena siapa tahu sekarang sudah 10x lebih baik!
Semoga review ini bermanfaat dan bisa jadi referensi untuk further improvement untuk manajemen Saisan....
Read moreThe interior design and ambience is actually wonderful, and has a cozy vibe. However, maybe because it's still in soft opening, there weren't enough waiters to cover the floor. They were very nice though. The food wasn't really worth the price, but the atmosphere could make up for it. The chawan mushi is on the sweet side, and lacks the distinct sesame oil flavor that is quintessential. The mini teppan is rather bland, and the sambal doesn't really match the dish. The mocktails are okay, and the ocha is refillable. Maybe this place is more suitable for wine-and-dining, business lobbying, etc. rather than actually eating. They have private teppan rooms that can be reserved with a minimum order of 2.5...
Read more