HTML SitemapExplore
logo
Find Things to DoFind The Best Restaurants

Museum di Tengah Kebun — Attraction in Jakarta

Name
Museum di Tengah Kebun
Description
Nearby attractions
Playparq Kemang
Jl. Kemang Timur No.72, RT.9/RW.4, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
The Playground Kemang
Jl. Kemang Dalam III No.B6, RT.4/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Como Park
Jl. Kemang Timur No.15 998, RT.1/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Nearby restaurants
Hunter and Grower
Jl. Kemang Timur No.46A, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Ramurasa & Ramuasap
Jl. Kemang Timur No.48A, RT.9/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
SEDJUK BAKMI & KOPI PEJATEN
Jl. Pejaten Barat II No.23A, RT.4/RW.8, Pejaten Bar., Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510, Indonesia
Gurēsu
Jl. Kemang Timur No.39B, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Antipodean Kemang
komplek hero kemang, Jl. Kemang Selatan I, RT.8/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Kang seafood 357
Jl. Kemang Timur No.90c 14, RT.14/RW.14, Bangka, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Pizza Place - Como Park, Kemang
Jl. Kemang Timur No.998, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Pasta, bitte! Jakarta (COMO Park)
Jl. Kemang Timur No.15 998, RT.1/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Shabu Nobu
Jl. Kemang Raya No.6 13, RT.5/RW.2, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Smoke Brisket, Sei Sapi Kemang
Jl. Kemang Selatan I, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Nearby hotels
Zen Rooms Kemang Timur
Jl. Kemang Timur No.46 A, RT.9/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
WA 082279245244Service Apartment By Arkadia
Jl. Kemang Timur XI No.88, Kalibata, Kec. Pancoran, Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Akanaka Residence
Jl. Kemang Timur No.2, RT.9/RW.4, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Kemang Quarter
Jl. Kemang Dalam IIIB No.12 Blok J, RT.4/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Crystal VISTA Residence
Jl. Kemang Selatan ID No.5A 6, RT.6/RW.2, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Hotel 678 Kemang
Jl. Kemang Selatan ID No.125A 1, RT.1/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Dua at Kemang Residence
Jl. Kemang Barat No.6 9, RT.9/RW.1, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
MAVEN Buncit
Jl. Kemang Tim. 5 No.23, Duren Tiga, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12760, Indonesia
Puri Dhrya
Jl. Kemang Selatan IX No.3A 1, RT.1/RW.2, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
Kost Hajjah Asmanih
Jl. Warung Buncit Raya Jl. Gg. 15 No.53 12, RT.12/RW.5, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740, Indonesia
Related posts
Keywords
Museum di Tengah Kebun tourism.Museum di Tengah Kebun hotels.Museum di Tengah Kebun bed and breakfast. flights to Museum di Tengah Kebun.Museum di Tengah Kebun attractions.Museum di Tengah Kebun restaurants.Museum di Tengah Kebun travel.Museum di Tengah Kebun travel guide.Museum di Tengah Kebun travel blog.Museum di Tengah Kebun pictures.Museum di Tengah Kebun photos.Museum di Tengah Kebun travel tips.Museum di Tengah Kebun maps.Museum di Tengah Kebun things to do.
Museum di Tengah Kebun things to do, attractions, restaurants, events info and trip planning
Museum di Tengah Kebun
IndonesiaJakartaMuseum di Tengah Kebun

Basic Info

Museum di Tengah Kebun

Jl. Kemang Timur No.66, RT.7/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12730, Indonesia
4.7(191)
Closed
Save
spot

Ratings & Description

Info

Cultural
Family friendly
Accessibility
attractions: Playparq Kemang, The Playground Kemang, Como Park, restaurants: Hunter and Grower, Ramurasa & Ramuasap, SEDJUK BAKMI & KOPI PEJATEN, Gurēsu, Antipodean Kemang, Kang seafood 357, Pizza Place - Como Park, Kemang, Pasta, bitte! Jakarta (COMO Park), Shabu Nobu, Smoke Brisket, Sei Sapi Kemang
logoLearn more insights from Wanderboat AI.
Phone
+62 21 7196907
Open hoursSee all hours
MonClosedClosed

Plan your stay

hotel
Pet-friendly Hotels in Jakarta
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Affordable Hotels in Jakarta
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.
hotel
Trending Stays Worth the Hype in Jakarta
Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Reviews

Nearby attractions of Museum di Tengah Kebun

Playparq Kemang

The Playground Kemang

Como Park

Playparq Kemang

Playparq Kemang

4.4

(664)

Open 24 hours
Click for details
The Playground Kemang

The Playground Kemang

4.5

(517)

Closed
Click for details
Como Park

Como Park

4.6

(994)

Open 24 hours
Click for details

Things to do nearby

Explore Jakartas layers
Explore Jakartas layers
Mon, Dec 8 • 8:00 AM
Menteng, Jakarta, 10350, Indonesia
View details
Jakarta Social and Political Walk
Jakarta Social and Political Walk
Mon, Dec 8 • 3:00 PM
Sawah Besar, Jakarta, 10710, Indonesia
View details
Batik Story: Craft Your Own Piece
Batik Story: Craft Your Own Piece
Mon, Dec 8 • 10:00 AM
Kaum Jakarta Menteng, Jakarta, 10310, Indonesia
View details

Nearby restaurants of Museum di Tengah Kebun

Hunter and Grower

Ramurasa & Ramuasap

SEDJUK BAKMI & KOPI PEJATEN

Gurēsu

Antipodean Kemang

Kang seafood 357

Pizza Place - Como Park, Kemang

Pasta, bitte! Jakarta (COMO Park)

Shabu Nobu

Smoke Brisket, Sei Sapi Kemang

Hunter and Grower

Hunter and Grower

4.5

(191)

$$

Click for details
Ramurasa & Ramuasap

Ramurasa & Ramuasap

4.7

(131)

Click for details
SEDJUK BAKMI & KOPI PEJATEN

SEDJUK BAKMI & KOPI PEJATEN

4.8

(892)

Click for details
Gurēsu

Gurēsu

4.7

(101)

Click for details
Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Wanderboat LogoWanderboat

Your everyday Al companion for getaway ideas

CompanyAbout Us
InformationAI Trip PlannerSitemap
SocialXInstagramTiktokLinkedin
LegalTerms of ServicePrivacy Policy

Get the app

© 2025 Wanderboat. All rights reserved.
logo

Posts

TioTio
+ : The private museum is located in the kemang which is a really good place and easy to reach. Appointment must be made before coming and there are only 2 sessions per day & restricted at most 15 people. The collection itself is really good and from various places from Asia to Europe. If you're lucky, you'll meet the owner he'll greet you happily before the trip. And last but not least, it's free so far. - : there's only one person that capable to guide the trip which is why they're only open for 2 sessions. All the information are written in Indonesian language only so the guide must have more effort & time to explain foreigner visitor. Also we found the wrong label has been put when we visited the place. Really hope that they can make it better since the place has an amazing collection
friska andrianyfriska andriany
Awalnya susah sekali membuat reservasi ke museum ini. Mencoba via google dan IG tetapi tiada balasan dari adminnya. Tapi akhirnya kami bisa juga mengunjungi museum ini. Cuma 1 kata aja LUAR BIASA KOLEKSINYA, mulai jaman pra sejarah hingga abad 20, dikumpulkan dari seluruh dunia melalui balai lelang internasional (sebagian hadiqh kolega) sejak pak Syahrial Djalil berusia 30-an. Masuk museum gratis, berombongan maksimal 16 orang, balita kurang disarankan mengingat koleksi museumnya tdk ada pelindungnya. Konsep kunjungan museum dibuat seperti sedang bertamu, karena sesungguhnya tempat ini memang adalah rumah tinggal yg didedikasikan oleh pemiliknya utk menjadi museum. Rumahnya adem dikelilingi taman, sirkulasi udaranya bagus. Sungguh sebuah pengalaman tour house yg menyenangkan. Gerbang museum seperti gerbang rumah pada umumnya. Hanya berupa pintu kayu yg selalu tertutup. Ada bel di pojok kanan, nanti ada penjaga yg membukakan pintu. Banyak aturannya utk mengunjungi museum ini 1. Disarankan datang 30 menit sebelumnya 2. Tdk boleh membawa tas besar. Tas kecil boleh diselempang ke depan 3. Berganti sandal japit yg disediakan krn khawatir sepatu kita terlalu kotor utk menginjak karpet di dalam rumah. 4. Disediakan air minum di pendopo 5. Tdk boleh berfoto di dalam museum, hanya boleh berfoto di areal taman belakang dan selasar saja. Sedikit saran utk pengelola museum 1. Dibeberapa sudut debu cukup tebal agak disayangkan. Mengurangi keindahan koleksi. 2. Beberapa koleksi kayu ada kotoran rayapnya, mungkin bisa di cek utk dirawat agar koleksi yg berharga tersebut dapat tahan lama. 3. Beri kesempatan pengunjung rombongan berfoto sepuasnya di areal yg dibolehkan, karena pengalaman kami hari ini, foto2 sangat terbatas waktunya dengan alasan jam 12:30 sudah ada rombongan ke dua. Kami jd terburu2 dan jd tdk konsentrasi mendengarkan uraian guidenya. (Mungkin pengunjung lain ada pengalaman berbeda bs berfoto sepuasnya di halaman belakang) Endingnya tetep merekomendasikan museum ini untuk dikunjungi. Terimakasih.
Samuel LipoffSamuel Lipoff
This is an extraordinary house holding the extraordinary art and artifact collection of an extraordinary man. I think at least 50% of the reason to go is to see a particular slice of contemporary Javanese culture - that of the eccentric who's interested in everything, from Islamic art to busts of Napoleon and everything in between. The other 50% is to see the beauty of the house and the art it contains. Truly a unique and weird experience. Friendly English speaking guide. Interesting area to walk around afterwards as well.
See more posts
See more posts
hotel
Find your stay

Pet-friendly Hotels in Jakarta

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

+ : The private museum is located in the kemang which is a really good place and easy to reach. Appointment must be made before coming and there are only 2 sessions per day & restricted at most 15 people. The collection itself is really good and from various places from Asia to Europe. If you're lucky, you'll meet the owner he'll greet you happily before the trip. And last but not least, it's free so far. - : there's only one person that capable to guide the trip which is why they're only open for 2 sessions. All the information are written in Indonesian language only so the guide must have more effort & time to explain foreigner visitor. Also we found the wrong label has been put when we visited the place. Really hope that they can make it better since the place has an amazing collection
Tio

Tio

hotel
Find your stay

Affordable Hotels in Jakarta

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

Get the Appoverlay
Get the AppOne tap to find yournext favorite spots!
Awalnya susah sekali membuat reservasi ke museum ini. Mencoba via google dan IG tetapi tiada balasan dari adminnya. Tapi akhirnya kami bisa juga mengunjungi museum ini. Cuma 1 kata aja LUAR BIASA KOLEKSINYA, mulai jaman pra sejarah hingga abad 20, dikumpulkan dari seluruh dunia melalui balai lelang internasional (sebagian hadiqh kolega) sejak pak Syahrial Djalil berusia 30-an. Masuk museum gratis, berombongan maksimal 16 orang, balita kurang disarankan mengingat koleksi museumnya tdk ada pelindungnya. Konsep kunjungan museum dibuat seperti sedang bertamu, karena sesungguhnya tempat ini memang adalah rumah tinggal yg didedikasikan oleh pemiliknya utk menjadi museum. Rumahnya adem dikelilingi taman, sirkulasi udaranya bagus. Sungguh sebuah pengalaman tour house yg menyenangkan. Gerbang museum seperti gerbang rumah pada umumnya. Hanya berupa pintu kayu yg selalu tertutup. Ada bel di pojok kanan, nanti ada penjaga yg membukakan pintu. Banyak aturannya utk mengunjungi museum ini 1. Disarankan datang 30 menit sebelumnya 2. Tdk boleh membawa tas besar. Tas kecil boleh diselempang ke depan 3. Berganti sandal japit yg disediakan krn khawatir sepatu kita terlalu kotor utk menginjak karpet di dalam rumah. 4. Disediakan air minum di pendopo 5. Tdk boleh berfoto di dalam museum, hanya boleh berfoto di areal taman belakang dan selasar saja. Sedikit saran utk pengelola museum 1. Dibeberapa sudut debu cukup tebal agak disayangkan. Mengurangi keindahan koleksi. 2. Beberapa koleksi kayu ada kotoran rayapnya, mungkin bisa di cek utk dirawat agar koleksi yg berharga tersebut dapat tahan lama. 3. Beri kesempatan pengunjung rombongan berfoto sepuasnya di areal yg dibolehkan, karena pengalaman kami hari ini, foto2 sangat terbatas waktunya dengan alasan jam 12:30 sudah ada rombongan ke dua. Kami jd terburu2 dan jd tdk konsentrasi mendengarkan uraian guidenya. (Mungkin pengunjung lain ada pengalaman berbeda bs berfoto sepuasnya di halaman belakang) Endingnya tetep merekomendasikan museum ini untuk dikunjungi. Terimakasih.
friska andriany

friska andriany

hotel
Find your stay

The Coolest Hotels You Haven't Heard Of (Yet)

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

hotel
Find your stay

Trending Stays Worth the Hype in Jakarta

Find a cozy hotel nearby and make it a full experience.

This is an extraordinary house holding the extraordinary art and artifact collection of an extraordinary man. I think at least 50% of the reason to go is to see a particular slice of contemporary Javanese culture - that of the eccentric who's interested in everything, from Islamic art to busts of Napoleon and everything in between. The other 50% is to see the beauty of the house and the art it contains. Truly a unique and weird experience. Friendly English speaking guide. Interesting area to walk around afterwards as well.
Samuel Lipoff

Samuel Lipoff

See more posts
See more posts

Reviews of Museum di Tengah Kebun

4.7
(191)
avatar
5.0
9y

I'd visited it in 2014 yet have no time to write its review – This museum is not popular among foreigners even for local - it is owned privately by Sjahrial Djalil, Successful entrepreneur in his era built a house in Kemang Area so he can keep his collections and later he welcome people to see all of his masterpiece collections(mostly from Christie's Auction). The unique about this museum is that every single things in the museum is art and it feels so homey. The Museum is opened for public on Wed, Thu, Sat, and Sun at 09:45 AM – 12:00 PM or 12:45 PM – 15:00 PM. However, it’s better to phone before your visit. You must come with at least 7-10 person IF it’s impossible ask them to arrange you join with the coming group. This visit is free – awesome! An English speaking guide will take you around and explain all things that you might want to know. IF you lucky, you will meet the owner and I was lucky enough to meet...

   Read more
avatar
4.0
6y

: The private museum is located in the kemang which is a really good place and easy to reach. Appointment must be made before coming and there are only 2 sessions per day & restricted at most 15 people. The collection itself is really good and from various places from Asia to Europe. If you're lucky, you'll meet the owner he'll greet you happily before the trip. And last but not least, it's free so far. : there's only one person that capable to guide the trip which is why they're only open for 2 sessions. All the information are written in Indonesian language only so the guide must have more effort & time to explain foreigner visitor. Also we found the wrong label has been put when we visited the place. Really hope that they can make it better since the place has an...

   Read more
avatar
5.0
3y

Awalnya susah sekali membuat reservasi ke museum ini. Mencoba via google dan IG tetapi tiada balasan dari adminnya. Tapi akhirnya kami bisa juga mengunjungi museum ini. Cuma 1 kata aja LUAR BIASA KOLEKSINYA, mulai jaman pra sejarah hingga abad 20, dikumpulkan dari seluruh dunia melalui balai lelang internasional (sebagian hadiqh kolega) sejak pak Syahrial Djalil berusia 30-an.

Masuk museum gratis, berombongan maksimal 16 orang, balita kurang disarankan mengingat koleksi museumnya tdk ada pelindungnya.

Konsep kunjungan museum dibuat seperti sedang bertamu, karena sesungguhnya tempat ini memang adalah rumah tinggal yg didedikasikan oleh pemiliknya utk menjadi museum. Rumahnya adem dikelilingi taman, sirkulasi udaranya bagus. Sungguh sebuah pengalaman tour house yg menyenangkan.

Gerbang museum seperti gerbang rumah pada umumnya. Hanya berupa pintu kayu yg selalu tertutup. Ada bel di pojok kanan, nanti ada penjaga yg membukakan pintu.

Banyak aturannya utk mengunjungi museum ini Disarankan datang 30 menit sebelumnya Tdk boleh membawa tas besar. Tas kecil boleh diselempang ke depan Berganti sandal japit yg disediakan krn khawatir sepatu kita terlalu kotor utk menginjak karpet di dalam rumah. Disediakan air minum di pendopo Tdk boleh berfoto di dalam museum, hanya boleh berfoto di areal taman belakang dan selasar saja.

Sedikit saran utk pengelola museum Dibeberapa sudut debu cukup tebal agak disayangkan. Mengurangi keindahan koleksi. Beberapa koleksi kayu ada kotoran rayapnya, mungkin bisa di cek utk dirawat agar koleksi yg berharga tersebut dapat tahan lama. Beri kesempatan pengunjung rombongan berfoto sepuasnya di areal yg dibolehkan, karena pengalaman kami hari ini, foto2 sangat terbatas waktunya dengan alasan jam 12:30 sudah ada rombongan ke dua. Kami jd terburu2 dan jd tdk konsentrasi mendengarkan uraian guidenya. (Mungkin pengunjung lain ada pengalaman berbeda bs berfoto sepuasnya di halaman belakang)

Endingnya tetep merekomendasikan museum ini untuk dikunjungi....

   Read more
Page 1 of 7
Previous
Next