Masakan Indonesia Versi Kreasi Baru
(Makan pada 11 Juni 2023)
Setelah sukses di tempat lain, sekarang Plataran hadir di Bandung. Lokasinya berada di komplek hotel Pullman dan Ibis Style. Jika ingin mendatangi lokasi restoran, bisa masuk dari lobby yang terpisah dari hotel atau masuk dari Gastro Market (kebetulan 1 lantai).
Plataran menawarkan masakan Indonesia dengan penampilan yang berkelas. Menunya cukup beragam dan masakan yang ditawarkan tidak Jawa sentris. Beberapa diantaranya tergolong menu original kreasi baru. Ada pula menu Chinese Food dan Western, namun pilihannya lebih minim dibandingkan masakan Indonesia.
Nasi Goreng Tiga Dewi (9.5/10) Menu ini terdiri dari tiga menu nasi goreng yang berbeda, yaitu Nasi Goreng Kecombrang, Nasi Goreng Keling Mete, dan Nasi Goreng Lautan Api. Nasi Goreng Kecombrang memiliki penampilan mirip Nasi Goreng ala Cina meski ada kecombrang. Rasanya cenderung gurih, sedikit pedas, dan wangi kecombrang. Warna nasi goreng adalah putih. Nasi Goreng Keling Mete berwarna hitam. Rasanya cenderung manis. Pada bagian atas diberikan topping mede. Nasi Goreng Lautan Api berwarna pink tua karena dicampur dengan jus buah naga. Menariknya, rasanya cenderung asin, mungkin karena keberadaan ikan cakalang. Menurut pelayan, saran penyajian Nasi Goreng Tiga Dewi adalah campurkan semua nasi goreng menjadi satu. Cara makan seperti ini tampaknya belum tentu cocok bagi semua kalangan. Ada yang merasa akan sulit mengenali rasa setiap menu jika dicampur. Walaupun tidak disebutkan dalam buku menu, terdapat kerupuk disajikan bersama nasi goreng dalam wadah yang terpisah. Salah satunya adalah rempeyek.
Mie Panjang Umur (9/10) Meski menu Chinese Food bukan tergolong keahlian Plataran, menu ini bisa dieksekusi dengan baik. Terasa aroma smokey saat dimakan. Rasanya sedang antara manis dan asin. Porsi menu tergolong besar. Cocok untuk dimakan rame-rame.
Ayam Dharmawangsa (9/10) Ayam disiram dengan saus asam, manis, dan pedas. Rasanya cukup menyegarkan ditambah dengan irisan sayuran yang menggunung. Walaupun sekilas potongan ayam terlihat keras, nyatanya sama sekali tidak keras.
Dendeng Batokok (9/10) Dendeng Batokok versi Plataran disajikan dalam rupa seperti keripik yang tipis. Sungguh renyah. Menu dihidangkan dengan sambal. Rasa sambalnya tidak begitu pedas.
Cumi Bakar Sambal Plataran (8/10) Di luar dugaan, ukuran cumi yang disajikan tergolong mungil. Kekecewaan terobati dengan elemen yang lain. Ciri khas Cumi Bakar Sambal Plataran adalah keberadaan kriuk yang disajikan terpisah. Rasanya gurih dan sedikit pedas. Konsumsi bersama dengan cumi bakar. Penting karena rasa cumi bakarnya sendiri biasa saja, malah terkesan agak hambar. Menu dihidangkan dengan sambal yang tidak begitu pedas. Rasanya lebih enak disantap dengan kriuk.
Jamur Istana (8.5/10) Jamur Istana bukan sekadar tumis jamur saja. Ada brokoli juga. Sayang, brokoli yang digunakan sedikit keras. Agak disayangkan, karena bumbu tumis jamurnya sendiri termasuk enak.
Vanilla Penicilin (9/10) Teh hangat ini memiliki beragam bahan yang digunakan, antara lain jahe, madu, secang dan teh rasa vanila. Sayangnya rasa vanila sama sekali tidak terasa, cenderung tenggelam oleh keberadaan bahan yang lain. Kendati tanpa rasa vanila, rasanya cukup menghangatkan. Nikmat diminum saat cuaca sedang dingin.
Penyuka pedas belum tentu cocok, karena tingkat kepedasan pada menu yang pedas...
Read moreGreat food as usual but overall experience was terrible. I’ve never needed to make such extra effort dining in any Plataran restaurants, but this one in Bandung stood out in a very bad way.
I asked four times to check if my pre-ordered meals were put in place, no answer nor confirmation.
No attendant was in sight, I needed to walk away from our table to call them.
A long wait for food during lunch hour is understandable, but I had to ask three times until the RICE being served and it only came when our meats and veggies were almost finished.
Ordered rice for five people and it was only enough for three people. Ordered another batch of rice for three people and it came as much as our first order which made me wonder if they served the right amount of rice in the first serving.
Our beverages weren’t served until I asked, and it came out way after we finished our food.
I think they need to better train their staff. Bring some wonderful staff from their Jakarta branches to train the...
Read moreI’ve been a loyal fan of this restaurant brand since my days in Jakarta, and I’m thrilled to see them expand to Bandung! This addition to the city is a true culinary blessing.
The atmosphere here is absolutely regal, and every visit feels like a journey into Indonesian royalty. From the moment you step inside, you’re enveloped in an ambiance that’s both elegant and inviting.
The food, as always, is exceptional. Their dishes continue to impress with their authentic flavors and impeccable presentation. And the service is top-notch, making each visit a memorable experience.
Plus, the convenient location, adjacent to a Pullman Hotel with easy parking, adds to the overall convenience of dining here.
This place has become my go-to spot whenever my family visits Bandung. It never disappoints, and I highly recommend it to anyone looking for a taste of Indonesian culinary excellence in a...
Read more