KALI INI KECEWA SEKALI SAMA PELAYANANNYA😭 dari dulu kalau mau makan pisang epe pasti disini dan oke oke saja. Tapi kali ini kecewa sekali. Kronologinya, kami bertiga tapi karena meja full jadi kami menunggu dan salah satu pelayannya tawari untuk pesan duluan, oke dripada menunggu lama kami pesan sambil berdiri. Setelah beberapa menit ditawari untuk duduk, tapi GABUNG sama 2 orang yg sama2 cewe juga tapi di kursi yang kalau 5 orang dan tidak kenal bakalan sempit dan tidak nyaman. Singkat cerita, kami oke saja duduk disitu karena memang lagi full sekali, inisiatif ambil kursi satu untuk tambah di samping meja supaya tidak duduk bertiga tapi pelayannya tegur katanya JALANAN jadi oke kami mengalah lagi kembali duduk bertiga dengan perasaan yang nda enak karena takut bikin yang sebelah kurang nyaman krn sudah sempit sekali. Beberapa menit kemudian 3 orang depan kami berdiri, jdi kami pamit sama 2 org tadi untuk pindah tempat supaya mereka berdua juga nyaman kami bertiga juga nyaman. Jadilah kami pindah ke meja yg baru ditinggal itu, belum sempat duduk dengan baik pelayan yg tadinya menegur ini kembali lagi menegur katanya “MEJANYA SUDAH DIAMBIL SAMA ORANG YANG MENUNGGU YG LAIN” intinya kita disuruh pindah kembali ke tempat yg sebelumnya, sempat berdebat sebentar karena merasa dibeda2kan padahal kami juga bayar, kami juga butuh tempat yang nyaman. Percuma makanan enak kalau dinikmati dengan posisi yang tidak nyaman. Kami juga sempat protes kenapa harus pindah kenapa bukan pelanggan yang butuh tempat duduk itu tidak ke tempat kami sebelumnya, kalau mereka bakalan tidak nyaman dsitu yaa kami juga sama, kami tidak nyaman makanya pindah. Pelayannya juga sempat bilang kalau nanti kami kasi kursi tambahan, PADAHAL pelayan yang sama tadi yang melarang kami menambah kursi dengan alasan JALANAN. Tapi karena pelayannya laki-laki dan mungkin kami cuma dipandang anak2, saya sendiri sudah ajak 2 temanku lainnya mengalah pindah ke tempat sebelumnya karena sudah tidak enak sama orang lain yg menikmati makanannya, takut makin menganggu meskipun hati kesal dan kecewa sekali. Selang beberapa detik kami pindah, masuk 5 orang pejabat yang duduk di tempat itu 2 orang dan 3 lainnya duduk di kursi yang lain yg sudah kebetulan kosong dan yang bikin kecewa sekali, mereka baru saja turun dari mobil dan langsung duduk, bukan orang yang menunggu tempat duduk LAMA seperti yang dilontarkan pelayan itu ke kami. Sampai kami selesai makan, pejabat itu cuma berdua di meja 6 orang sedang kami 3 orang sebelumnya diusir. Sampai sekarang masih kesal dan kecewa sekali dibeda2kan dan diperlakukan seperti pelanggan yang tidak mau bayar! Menurut kami semua pelanggan sama, kalau yang satunya butuh tempat yang nyaman untuk makan yang lainnya juga pasti sama dan sebagai pelayan tidak seharusnya mengambil tindakan yang tidak sebijak itu. Akhirnya kami juga mengalah dan duduk di tempat sebelumnya dengan 2 org lain yg kami izin duduk kembali meskipun kami tau mereka berdua juga tidak nyaman karena ada kami bertiga. Meja itu sebenarnya bisa saja kami berlima atau berenam tapi dengan TEMAN atau ORANG YANG KAMI KENAL sendiri. Beda jika gabung dengan orang lain, tentu kami juga mengerti semua orang butuh kenyamanan untuk menikmati makanannya. Sebelum kami beranjak juga ada keluarga yang duduk di belakang kami, 4 orang dan beberapa menit kemudian pindah ke meja yang lain yang kursinya lebih nyaman tapi tidak ditegur sama sekali, kejadiannya sama dengan kami tapi tidak ditegur dan dibiarkan saja. Kecewa sekali. Semoga jadi evaluasi untuk tempat ini, kalau cari pisang epe lagi lain waktu mungkin tidak ke tempat ini lagi karena akan terbayang terus dengan kejadian hari ini. Terima kasih. Hanya sekedar memberi review...
Read moreOn arrival at Makassar International Airport, my friend suggested a few dishes to try out. Since it was my first time in Sulawesi, I opted for something safe and sweet. The traditional pisang epe'. There were so many stalls offering this sweet delicacy. However, there was one place that seemed to be so very crowded with customers. Pisang epe' Mandiri. We had to try the pisang epe' there. Tables were full and no chairs were free. After waiting for almost 15 minutes, we managed to get a table. Since we had ordered the moment we arrived, we didn't have to wait too long. The dish had the smoky smell of grilled bananas. The melted palm sugar was drizzled on top. When I took my first bite, I knew it was addictive. Dangerously so. I wasn't surprised at the huge crowd. It was just so good. Perhaps someone should try making this back in KL. And it only cost Rp15.000....
Read moreOne of the best Pisang Epe' in Makassar. You can found it easily. And now, it has an indoor and a second floor to dine-in. You can find a traditional menu and a modern menu of Pisang Epe'.
It placed near from the mosque, ATM and the beach. You can choose to sit outdoor or indoor as you like. It is open after sunset and closed near to the midnight.
But, you need to prepare a penny for the street musician and others. They will sing a song as long as you dine-in, and after they are singing, they will come to your table and waiting untill you give them a penny. So just prepare yourself. They have a good voice, it just a little bit disturbing if you are the one who want to eat and have a chat with your...
Read more